refleksi.Dilaksanakan dalam beberapa siklus. Satu siklus terdiri dari perencanaan,tindakan, observasi, dan refleksi.
7
E. Tahapan Penelitian Tindakan Kelas
a. Perencanaan
Sebelum peneliti melakukan tahap perencanaan, penelitian mengawali dengan melakukan observasi terhadap kondisi kelas
maupun permasalahan yang muncul.Pada tahap ini peneliti membuat perencanaan tindakan.Perencanaan ini disusun berdasarkan hasil dari
diskusi antar guru kelas dengan observasi. Pada tahap ini peneliti merencanakan waktu pembelajaran,
membuat rencana pembelajaran, strategi pembelajaran, metode pembelajaran, menyiapkan media pembelajaran, membuat instrument
pemantau tindakan, pengumpulan data, dan evaluasi untuk semua siklus.
Tahap perencanaan tersebut dapat dilihat pada table berikut di bawah ini :
Tahap Perencanaan Setiap Siklus No.
Perencanaan
1. Waktu setiap pertemuan 35 menit
2. Rencana pelaksanaan pembelajaran
3. Metode
4. Evaluasi
5. Instrumen
Pada siklus I disiapkan 1 Menyusun satuan pelajaran yang sesuai dengan penelitian.
2 Menyusun rancangan
kegiatan dalam
bentuk rancangan
pelaksanaan pembelajaran.
7
Kunandar, Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta: Rajawali Pers, 2011. h. 59-62.
3 Menyiapkan obervasi, wawacara, dan dokumentasi untuk memproleh data di kelas ketika metode tersebut diamplikasikan
4 Menyiapakan berbagai keperluan
yang diperlukan dalam pembelajaran.
5 Menyusun rancangan evaluasi yang meluputi tes. Pada tahap perencanaan ini dilakukan pembelajaran membaca
yaitu membaca puisi dengan judul “Pahlawan yang Tak Dikenal” karya Toto Sudarto Bakhtiar.
b. Tindakan
Tindakan yang dilakukan sesuai dengan perencanaan pada proses pembelajaran. Sebelum membaca puisi berlangsung para
peserta didik menerima penjelasan guru tenang pengertian puisi, ragam puisi, apa-apa saja yang akan dinilai. Peserta didik memperhatikan
penjelasan yang disampaikan guru. Peserta didik menyimak serta memperhatikan tekhnik membaca
puisi dan aspek-aspek yang berkaitan dengan membaca puisi yang dicontohkan
oleh guru.Selanjutkan
peserta didik meragakan
pembacaan puisi dengan memperhatikan aspek yang telah ditentukan dan menirukan model yang telah dilihatnya.
Pada tahap ini peserta didik dievaluasi apakah peserta didik sudah dapat membaca puisi dengan baik atau belum sesuai dengan
aspek-aspek yang ada dalam membaca puisi. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan selama pembelajaran
membaca belangsung.Pada pembelajaran dilakukan pula pengabilam penugasan.Tindakan ini untuk mengetahui peningkatan kemampuan
membaca puisi setelah melaksnakan pembelajaran dengan teknik demostrasi, hal-hal yang diamati adalah pelafalan, jeda, intonasi, nada
suara, tekanan, ekspresi, dan penghayatan.
c. Observasi
Observasi pada penelitian ini adalah pengamatan tindakan oleh guru kelas sebagai kolaborasi terhadap pembelajaran yang dilakukan