Kerangka Berpikir Hipotesis Tindakan

commit to user 34 34

C. Kerangka Berpikir

Membaca merupakan suatu aktivitas yang rumit dan kompleks bagi anak tuna grahita karena melibatkan ingatan, daya ingat dan proses mental yang tinggi. Bagi anak tunagrahita kurangnya memahami isi suatu bacaan mengakibatkan anak tunagrahita tidak dapat menangkap materi yang diajarkan oleh guru. Selain itu metode pembelajaran yang digunakan guru selama ini kurang variasi karena belum bisa mengoptimalkan kemampuan membaca pemahaman siswa, sehingga mengakibatkan prestasi membaca pemahaman siswa rendah. Peneliti memilih metode Reading Aloud dalam pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia materi membaca pemahaman karena dengan metode reading aloud ini dapat menggugah diskusi sehingga siswa dapat menyelesaikan masalah yang diberikan oleh guru dengan cara berdiskusi sehingga dapat meningkatkan pembelajaran membaca pemahaman, selain itu juga menambah konsentrasi pada siswa. Pada kondisi akhir setelah menggunakan metode reading aloud dalam pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia materi membaca pemahaman diharapkan kemampuan membaca pemahaman pada anak tunagrahita meningkat. Untuk mengetahui rencana jalannya penelitian, maka penulis membuat kerangka berpikir sebagai berikut: commit to user 35 35 Gambar 1. Alur Kerangka Berpikir

D. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan kerangka pemikiran di atas maka hipotesis tindakan penelitian ini adalah penggunaan metode reading aloud dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman dalam pembelajaran Bahasa Indonesia pada anak tunagrahita kelas X SMALB-C Setya Darma Surakarta Tahun Ajaran 20102011. Kondisi Awal Guru belum menggunakan metode reading aloud Kemampuan membaca pemahaman siswa rendah Refleksi Dalam pembelajaran Bahasa Indonesia materi membaca pemahaman guru menggunakan metode reading aloud Melalui metode reading aloud kemampuan membaca pemahaman siswa meningkat Tindakan I Kondisi Akhir Tindakan II commit to user 36 36 BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MEMBACA BAHASA INDONESIA MELALUI PEMBELAJARAN KELOMPOK SISWA TUNA GRAHITA RINGAN KELAS IV SLB NEGERI SURAKARTA 2008 2009

0 10 55

KOMUNIKASI LISAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PADA ANAK TUNAGRAHITA KELAS VII SMPLB C1 YAYASAN SOSIAL SETYA DARMA SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2008 2009

1 21 59

PENERAPAN METODE GLOBAL DENGAN KARTU KATA BERGAMBAR DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PADA ANAK TUNA GRAHITA RINGAN KELAS V SLB NEGERI SURAKARTA TAHUN AJARAN 2008 2009

8 202 61

PENGGUNAAN METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI SAMPANGAN 26 PASAR KLIWON SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2010 2011

0 2 97

PENGGUNAAN METODE FERNALD UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MEMBACA PADA ANAK KESULITAN BELAJAR KELAS II SD DI SLB A YKAB SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010 2011

0 2 92

PENDAHULUAN UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MEMBACA PERMULAAN MELALUI MEDIA GAMBAR PADA ANAK TUNA GRAHITA RINGAN KELAS II YPSLB-C DESA GENENG DUWUR, KECAMATAN GEMOLONG, KABUPATEN SRAGEN TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 1 6

PENERAPAN MODEL READING ALOUD UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PADA SISWA KELAS V SDN Penerapan Model Reading Aloud Untuk Menigkatkan Kemampuan Membaca Pada Siswa Kelas V SDN Cakraningratan No.32 Kec.Laweyan Surakarta Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 0 16

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN PENGGUNAAN METODE SQ3R PADA PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN PENGGUNAAN METODE SQ3R PADA MATA PELAJARAN IPS (Survey pada siswa kelas IX.PK SMP Muhammadiyah 7 Surakarta Tahun Ajaran 2010/ 2011)

0 1 15

Upaya meningkatkan kemampuan sensomotorik melalui pembelajaran olahraga kesehatan pada anak tuna grahita kelas III SLB/C YPCM BANYUDONO.

0 0 18

PENGARUH METODE BRAIN GYM DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONSENTRASI ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI KELAS VIII SLB-C SETYA DARMA SURAKARTA TAHUN AJARAN 2013/ 2014.

0 0 19