Analisa Process Activity Mapping

Tabel 5.14 Analisis aktivitas dengan metode 5W dan 1 H Lanjutan No Aktivitas Analisis Keterangan 29 What Disc dibawa ke gudang produk jadi Who Operator XIX Where Di Work Centre XIX When Aktivitas ini terjadi setelah troli besar penuh dengan disc Why Kegiatan transportasi ini dianggap tidak efektif karena memakan waktu yang cukup lama yang diakibatkan oleh jarak perpindahan antara gudang produk dan lantai produksi terlalu jauh How Kegiatan transportasi ini diminimisasi dengan cara mendekatkan jarak antara gudang bahan baku dengan lantai produksi 30 What Bahan baku mounting plat besi. pipa besi dibawa ke lantai produksi Who Operator Work Centre X Where Di Work Centre X When Elemen kerja ini dilakukan diawal proses setelah proses cetak dan pon Why Kegiatan transportasi ini dianggap tidak efektif karena memakan waktu yang cukup lama yang diakibatkan oleh jarak perpindahan antara gudang bahan baku dan lantai produksi terlalu jauh How Kegiatan transportasi ini diminimisasi dengan cara mendekatkan jarak antara gudang bahan baku dengan lantai produksi 50 What Menunggu di mobil pick up Who Operator Work Centre XIX Where Di Work Centre XIX When Elemen kerja ini dilakukan setelah pengepakan Why Kegiatan transportasi ini dianggap tidak efektif karena seharusnya setelah packing langsung saja dibawa ke gudang bahan baku. Tetapi karena jarak gudang produk dengan lantai produksi cukup jauh maka tidak dapat dilakukan perpindahan secara continous dalam waktu yang singkat, sehingga membutuhkan mobil pick up untuk mengangkut disc dalam jumlah yang besar How Kegiatan transportasi ini dieliminasi dengan cara mendekatkan jarak antara gudang produk akhir dengan lantai produksi 51 What Mounting dibawa ke gudang produk jadi Who Operator XIX Where Di Work Centre XIX When Aktivitas ini terjadi setelah muatan mobil pick up penuh dengan mounting Why Kegiatan transportasi ini dianggap tidak efektif karena memakan waktu yang cukup lama yang diakibatkan oleh jarak perpindahan antara gudang produk dan lantai produksi terlalu jauh How Kegiatan transportasi ini diminimisasi dengan cara mendekatkan jarak antara gudang bahan baku dengan lantai produksi Sumber: Hasil Pengamatan

5.2.3 Pembentukan Future State Map

5.2.3.1 Peramalan Jumlah Permintaan Produk

Peralaman permintaan ini digunakan untuk menentukan jumlah permintaan pada bulan berikutnya yang merupakan acuan perhitungan metrik lean dan menjadi jadwal induk produksi pada future state mapping. Untuk peramalan jumlah permintaan produk parabola. digunakan jumlah permintaan produk parabola setahun terakhir. Tabel 5.15. Jumlah Permintaan Parabola Tahun 20102011 Bulan Permintaan unit Desember 23.620 Januari 23.120 Februari 22.240 Maret 20.580 April 21.660 Mei 21.720 Juni 21.940 Juli 21.220 Agustus 16.360 September 18.100 Oktober 20.412 November 23.100 Sumber: PT. Bintang Persada Satelit Peramalan dilakukan dengan menggunakan langkah-langkah sebagai berikut: a. Mendefinisikan tujuan peramalan Tujuan peramalan untuk meramalkan jumlah permintaan produk parabola yang diteliti mulai bulan Desember 2011 hingga November 2012. b. Membuat diagram pencar Identifikasi pola historis dari data permintaan produk parabola pada bulan Desember 2010 sampai November 2011 yang dilakukan dengan menggunakan diagram pencar. Diagram pencar tersebut dapat dilihat pada Gambar 5.9. Gambar 5.9. Diagram Pencar Data Permintaan Produk Parabola c. Memilih metode peramalan Pemilihan metode peramalan yang sesuai dengan pola data pada diagram pencar. Dari diagram pencar dapat disimpulkan bahwa pola data permintaan menunjukkan pola kuadratis dan siklis. Dengan demikian fungsi peramalan yang dipilih adalah: 1. Metode Kuadratis 2. Metode Siklis d. Perhitungan parameter peramalan 1. Metode Kuadratis Fungsi peramalan : Y = a + bx + cx 2 5.000 10.000 15.000 20.000 25.000 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 jumlah permintaan jumlah permintaan Tabel 5.16. Perhitungan Parameter Peramalan Metode Kuadratis X Y X 2 X 3 X 4 XY X 2 Y 1 23620 1 1 1 23620 23620 2 23120 4 8 16 46240 92480 3 22240 9 27 81 66720 200160 4 20580 16 64 256 82320 329280 5 21660 25 125 625 108300 541500 6 21720 36 216 1.296 130320 781920 7 21940 49 343 2.401 153580 1075060 8 21220 64 512 4.096 169760 1358080 9 16360 81 729 6.561 147240 1325160 10 18100 100 1000 10000 181000 1810000 11 20412 121 1331 14641 224532 2469852 12 23100 144 1728 20736 277200 3326400 78 254072 650 6084 60710 1610832 13333512 Sumber: Pengolahan Data α = = 78650-126084 = -22308 β = = 78 2 γ = = 650 – 12650 = -1716 2 δ = = 78254072 – 121610832 – 1260710 = -306020 = 487632 θ = = 650254072 – 1213333512 = 5144656 � = �. � − �. � �. � − � 2 = −306020487632 − 5144656−22308 −306020−1716 − −22308 2 = - 1253.778 � = � − �. � � = 5144656 − −1253,778−22308 −306020 = 74.585 ∑ ∑ ∑ − 3 2 X n X X ∑ ∑ − 2 2 X n X ∑ ∑ − 4 2 2 X n X ∑ ∑ ∑ − XY n Y X ∑ ∑ ∑ − Y X n Y X 2 2 � = ∑� − �. ∑� − �. ∑� 2 � = 254072 − −1253,77878 − 74,585650 12 = 25282.203 Fungsi peramalannya adalah : Y’ = 25282.203 – 1253.778x + 74.585x 2 b. Metode Siklis Fungsi peramalan : Y = a + b sin + c cos Tabel 5.17. Perhitungan Parameter Peramalan untuk Metode Siklis X Y Sin Cos Sin cos sin 2 cos 2       n X π 2 Ysin Ycos 1 23620 0.500 0.866 0.433 0.250 0.750 11810.000 20454.920 2 23120 0.866 0.500 0.433 0.750 0.250 20021.920 11560.000 3 22240 1.000 0.000 0.000 1.000 0.000 22240.000 0.000 4 20580 0.866 -0.500 -0.433 0.750 0.250 17822.280 -10290.000 5 21660 0.500 -0.866 -0.433 0.250 0.750 10830.000 -18757.560 6 21720 0.000 -1.000 0.000 0.000 1.000 0.000 -21720.000 7 21940 -0.500 -0.866 0.433 0.250 0.750 -10970.000 -19000.040 8 21220 -0.866 -0.500 0.433 0.750 0.250 -18376.520 -10610.000 9 16360 -1.000 0.000 0.000 1.000 0.000 -16360.000 0.000 10 18100 -0.866 0.500 -0.433 0.750 0.250 -15674.600 9050.000 11 20412 -0.500 0.866 -0.433 0.250 0.750 -10206.000 17676.792 12 23100 0.000 1.000 0.000 0.000 1.000 0.000 23100.000 78 254072 0.000 0.000 0.000 6.000 6.000 11137.080 1464.112 Sumber: Pengolahan Data       n X π 2       n X π 2       n X π 2       n X π 2       n X π 2       n X π 2       n X π 2       n X π 2       n X π 2