Gambar 4.5 Siswa Berdiskusi Siklus II
3 Formalisasi
Setelah diskusi, beberapa kelompok wajib mempresentasikan hasil diskusinya, kelompok lain mendengarkan. Guru menunjuk 2
kelompok sebagai perwakilan untuk mempresentasikan hasil diskusi dan hasil diskusi yang dikunjungi, dalam hal ini guru berperan
sebagai moderator dalam presentasi tersebut siswa yang lain berperan sebagai peserta yang akan memberikan pertanyaan-
pertanyaan atau menambahkan jawaban yang kurang pada kelompok yang presentasi. Kegiatan presentasi ini diberi alokasi waktu 10
menit.
Gambar 4.6 Kelompok Presentasi Siklus II
4 Evaluasi kelompok dan penghargaan
Guru meminta siswa untuk membuat kesimpulan apa yang dipelajari dan yang didapat. Guru juga mengevaluasi hasil diskusi
kelompok pada pertemuan hari ini dengan memberikan pertanyaan- pertanyaan secara lisan yang dibahas pada kegiatan kelompok, siswa
sudah terlihat antusias, dan berebut untuk menjawab. Selain itu guru juga memberikan penghargaan kepada semua
kelompok yang berdiskusi dengan serius, kerjasama yang baik, dan mau menghargai pendapat sesama temannya.
c. Observasi
Observasi siklus II kurang lebih sama dengan siklus I. observasi ini dilakukan secara langsung diamati oleh pengamat. untuk melihat data
afektif dan aktivitas anak yang berkemampuan rendah, sedang atau
tinggi mengalami peningkatan atau sebaliknya. Tabel 4.7 Data afektif siswa siklus II
No Kategori
Siklus II
1 Tinggi
100 2
Sedang 3
Rendah
Tabel 4.8 Data aktivitas siswa siklus II No
Kategori Siklus II
1 Tinggi
100 2
Sedang 3
Rendah
d. Evaluasi
Evaluasi atau Post-Test II dilakukan untuk melihat peningkatan siswa terhadap materi dan untuk mengetahui ketercapaian indikator
yang telah ditentukan. Hasil Post-Test II dapat dilihat dalam tabel
berikut : Tabel 4.9 Hasil Post-Test Siswa Siklus II
No Jenis Data
Hasil Yang Diperoleh
1. Nilai tertinggi
100 2.
Nilai terendah 65
3. Nilai rata-rata
92 4.
Jumlah siswa yang mendapat nilai ≥ 75 23
5. Jumlah siswa yang mendapat nilai ≤ 75
2 6.
tuntas 92
7. tidak tuntas
8
Pada tabel di atas dapat kita lihat adanya peningkatan dari siklus I ke siklus II. Nilai tertinggi siswa adalah 100, dan nilai terendah 65,
sedangkan dari hasil Post-Test rata-rata siswa adalah 92, jumlah siswa yang tuntas mencapai KKM sebanyak 23 orang dan siswa yang tidak
tuntas sebanyak 2 orang, presentase siswa yang tuntas 92 dan yang belum tuntas adalah 8 .
e. Refleksi
Penelitian pada pada siklus II ini lebih baik dibandingkan dengan siklus I, karena peneliti sudah dapat memperbaiki kekurangan yang ada
dalam siklus I. Perbaikan ini mendapatkan hasil yang baik dengan adanya peningkatan hasil belajar dan aktifitas siswa yang sudah
memenuhi kriteria yang diharapkan oleh peneliti. Pada siklus II presentase KKM siswa kelas X IPA meningkat sebesar 80 menjaddi
92, dengan peningkatan rata-rata kelas sebesar 80,80 menjadi 92. Peningkatan hasil belajar tidak hanya dalam aspek kognitif, namun
juga pengaruh aspek afektif dan aktivitas. Hal ini terlihat dari ketercapaian indikator keberhasilan penelitian, dimana siklus II ini
aspek afektif dan aktivitas telah memenuhi indikator ketercapaian rata-
rata skor tiap aspek sudah melebihi dari 75. Untuk aspek afektif rata- rata kelas meningkat dari 59,43 menjadi 89 dan presentase siswa yang
memiliki kategori tinggi meningkat dari 80 menjadi 100. Sedangkan untuk aktivitas rata-rata kelas juga meningkat dari 81,29
menjadi 97,7 dan presentase yang memiliki kategori tinggi 100 pada siklus I dan II.
Selain itu pada siklus II, kekurangan yang ada di siklus I sudah dapat teratasi. Peneliti sudah dapat mengelola kelas dengan kondusif,
penerapan metode Two Stay Two Stray juga sudah berjalan dengan
baik, pengelolaan waktu sudah bagus.
C. HASIL ANALISIS
Data yang diperoleh selama kegiatan pembelajaran materi virus di kelas X IPA SMA Katolik Wijayakusuma Blora dengan menggunakan metode Two
Stay Two Stray siklus I dan siklus II mencakup ranah kognitif, ranah afektif
dan aktivitas. Berikut ini adalah hasil analisis masing-masing : 1.
Ranah kognitif
Dari hasil belajar aspek kognitif dilihat dari Post-Test siklus I dan Post-Test
siklus II SMA Katolik Wijayakusuma Blora kelas X IPA pada materi virus menggunakan metode Two Stay Two Stray adalah sebagai
berikut: