Kuesioner Wawancara Teknik pengumpulan data

selamaprosespembelajaran.Penilaianuntukaspekkognitifpeneliti menggunakan nilai evaluasi.

E. Instrumen penelitian

Instrumenpenelitianyangdigunakanpenelitiyaitupedomanwawancara, lembar observasi sikap, dan kuesioner.

1. Pedoman Wawancara

Pedoman wawancara ini digunakan peneliti untuk mencari kondisi awal yang dilakukan dengan mewawancarai guru kelas. Garis besar pertanyaan yang diajukan peneliti berdasarkan indikator sikap kedisiplinan. Pedoman wawancara dapat dilihat pada tabel 3.1 Tabel 3.1 Pedoman Wawancara dengan Guru Indikator Pernyataan Jawaban Keterangan Ya Tidak Aturan-aturan di rumah, sekolah dan masyarakat Apakah semua siswa menaati peraturan sekolah? Apakah semua siswa melaksanakan peraturan kelas? Apakah siswa memakai seragam sesuai dengan aturan sekolah? Menyadari dan mengontrol diri Apakah ada siswa yang telat mengumpulkan tugas? Jika ada seberapa sering? Apakah ada jadwal piket kelas? Jika ada apakah semua siswa melaksanakan tugas piket sesuai jadwal? Apakah semua siswa masuk kelas tepat waktu? Indikator Pernyataan Jawaban Keterangan Ya Tidak Kesadaran akan tujuan Apakah semua siswa memiliki sikap dan nilai kedisiplinan yang baik pada raport? Apakah ada manajemen kelas di dalam kelas? Jika ada, apakah semua siswa menerapkannya? Tabel 3.1 menunjukkan tentang pedoman wawancara yang digunakan peneliti untuk mengetahui masalah yang ada di kelas III. Wawancara dilakukan dengan guru kelas untuk memperoleh kondisi awal siswa.

2. Lembar Observasi

Observasidilakukanolehpenelitiyangmengacupadaaktivitasgurudan siswaselamapembelajaranberlangsung. Observasi yang dilakukan adalah dengan memberikan deskipsi kepada proses pembelajaran yang ada di kelas.Observasi yang dilalukan peneliti diantaranya mengamati hal-hal yang berkaitan dengan pembelajaran yang terdapat di kelas yaitu: a proses pembelajaran b pengelolaan kelas c metode pembelajaran. Format lembar observasi yang digunakan adalah sebagai berikut: Tabel 3.2 Lembar Observasi Sikap Siswa Indikator Aspek yang diamati Deskripsi Hasil Pengamatan Proses pembelajaran Siswa memperhatikan guru saat melakukan pembelajaran Siswa tidak ramai sendiri pada saat proses pembelajaran berlangsung Aktivitas belajar siswa

Dokumen yang terkait

ANALISIS IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PARADIGMA PEDAGOGI REFLEKTIF (PPR).

0 3 29

Pengembangan modul IPA ``Ayo Cinta Lingkungan`` untuk siswa kelas III SDN Babarsari Yogyakarta menggunakan pendekatan paradigma pedagogi reflektif.

0 0 2

Peningkatan sikap kedisiplinan dalam pembelajaran PKn menggunakan model pembelajaran paradigma pedagogi reflektif bagi siswa kelas III reflektif di SD Kanisius Kintelan.

7 53 249

Peningkatan sikap nasionalisme dalam pembelajaran PKN menggunakan model problem based learning bagi siswa kelas V di SDN Kledokan Yogyakarta.

0 0 272

Peningkatan sikap kedisiplinan pada pembelajaran PKn menggunakan model paradigma pedagogi reflektif bagi siswa kelas III Di SD Kanisius Kadirojo tahun ajaran 2015/2016.

2 9 230

Peningkatan sikap kedisiplinan dalam pembelajaran PKN dengan model paradigma pedagogi reflektif pada kelas III SDN Nanggulan.

10 106 192

Perbedaan prestasi belajar kelas V SDN Demangan Yogyakarta atas penerapan model pembelajaran berbasis paradigma pedagogi reflektif.

0 11 320

Penerapan paradigma pedagogi reflektif pada mata pelajaran PKN dalam meningkatkan kesadaran siswa akan nilai kedisiplinan kelas II SD Negeri Sarikarya.

0 0 2

Pengembangan modul IPA ``Ayo Cinta Lingkungan`` untuk siswa kelas III SDN Babarsari Yogyakarta menggunakan pendekatan paradigma pedagogi reflektif

1 1 129

Penerapan paradigma pedagogi reflektif pada mata pelajaran PKN dalam meningkatkan kesadaran siswa akan nilai kedisiplinan kelas II SD Negeri Sarikarya

0 6 261