memberikan  check  list  pada  butir-butir  pernyataan  yang  sesuai  dengan  apa  yang terjadi di dalam kelas berkaitan dengan kedisiplinan belajar siswa.
2. Kuesioner
Teknikpengumpulandatayangselanjutnyaadalahkuesioner. MenurutSugiyono2014:199,kuesionermerupakanteknikpengumpulan
datayangdilakukandengancaramemberiseperangkatpernyataanatau pernyataantertuliskepadarespondenuntukdijawabnya.Kuesioner  mempunyai  dua
jenis  yaitu  kuesioner  berstruktur  atau  tertutup  yang  berisi  pertanyaan  disertasi jawaban dan kuesioner tidak berstruktur atau terbuka yang berisi pertanyaan tidak
disertai  jawaban  Kusumah,  2010:  78.  Peneliti  menggunakan  jenis  kuesioner tertutup
untuk mencari
data.Penelitimenyebar kuesioneruntukmemperolehhasilkedisiplinansiswadalamkegiatan
pembelajarandikelas.Dalamkuesionerterdapat20pernyataanatau pertanyaanyangakandipiliholehsiswasesuaidenganyangsiswa
alami dalam
kehidupan sehari-hari dengan cara memberi tanda silangX pada kolom jawaban. Pertanyaan  yang  ada  dalam  kuesioner  mengandung  tiga  ranah  yang  harus
dikembangkan oleh siswa yaitu kognitif pengetahuan, afektif pemahaman, dan konatif pelaksanaan.
Pernyataan  yang  dibuat  merupakan  pernyataan  yang  berkaitan  dengan  sikap kedisiplinan.  Sikap  kedisiplinan  tersebut  dibagi  menjadi  tiga  indikator  yaitu
aturan-aturan  dirumah,  sekolah  dan  masyarakat,  menyadari  dan  mengontrol  diri, PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
serta  kesadaran  akan  tujuan.  Pernyataan  dibuat  menjadi  pernyataan  13  favorable dan 7 pernyataan unfavorable.
3. Wawancara
Wawancara  merupakan  metode  pengumpulan  data  dengan  mengajukan pertanyaan lisan kepada subjek yang diteliti Kusumah, 2010: 77.  Wiriaatmadja,
2007:  117  mengungkapkan  bahwa  wawancara  merupakan  pertanyaan- pertanyaan yang diajukan secara verbal kepada orang- orang yang dianggap dapat
memberikan  informasi  atau  penjelasan  hal-hal  yang  dianggap  perlu.  Wawancara mempunyai dua jenis yaitu wawancara terstruktur dan tidak terstruktur Kusumah,
2010:  77.  Wawancara  yang  digunakan  oleh  peneliti  adalah  wawancara  tidak terstruktur.  Peneliti  tidak  menggunakan  pedoman  wawancara  oleh  karena  itu
wawancara  yang  dilakukan  merupakan  wawancara  tidak  terstruktur.  Wawancara dilakukan  secara  langsung  yaitu  dilakukan  oleh  peneliti  kepada  guru  kelas  dan
siswa  tanpa  perantara.  Peneliti  melakukan    wawancara  sebelum  melakukan penelitian.  Pertanyaan  yang  diajukan  peneliti  merupakaan  pertanyaan  mengenai
sikap  siswa  yang  mencakup  ranah  kognitif,  afektif  dan  konatif  terhadap  nilai kedisiplinan.
4. Dokumentasi
Dokumentasimerupakancatatanperistiwayangsudahberlalu Sugiyono,2014:329.Penelitimenggunakanteknikpengumpulandata
berupadokumenuntukmemperolehdatatentangprestasisiswa.Hasil penelitianjugaakansemakindapatdipercayadenganadanyafoto-foto