masyarakat pesisir serta meningkatkan pemahaman peran laut di masyarakat sebagai pemersatu bangsa.
Kondisi politik seperti di atas merupakan peluang yang sangat besar bagi perkembangan usaha abon ikan KUB Hurip Mandiri. Selain itu, saat ini abon
ikan cisolok telah dijadikan salah satu produk unggulan Kabupaten Sukabumi.
6.1.1.2 Ekonomi
Faktor ekonomi merupakan salah satu faktor yang berkaitan dengan sifat dan arah sistem ekonomi tempat suatu perusahaan beroperasi. Kondisi perekonomian
Kabupaten Sukabumi sampai tahun 2004 mengalami perbaikan yang cukup baik. Namun, kondisi ini belum secara optimal
memberikan kontribusi secara signifikan terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat. Indikator perbaikan
perekonomian selama tiga tahun terakhir dapat dilihat dari Laju Pertumbuhan Ekonomi LPE, Produk Domestik Regional Bruto PDRB, Tingkat Pendapatan
Per kapita dan Tingkat Inflasi berdasarkan harga konstan 93 dapat dilihat pada Tabel 16.
Tabel 16. Tingkat Pendapatan Per Kapita dan Inflasi Berdasarkan Harga Konstan ‘93
Indikator Perbaikan Ekonomi
2002 2003 2004
LPE
5,69 5,17 6,57
PDRB Rp. Juta
2.530.845,46 2.661.799,03 2.836.594,69
Pendapatankapita Rp
1.179.641 1.221.653 1.281.238
Sumber: BAPPEDA Kabupaten Sukabumi 2008
16
Tabel 17 hal 66 menunjukkan LPE, PDRB, dan pendapatan per kapita Kabupaten Sukabumi berdasarkan harga berlaku. Indikator perekonomian tersebut
16
BAPPEDA. 2006. RPJM 2006-2010. http:bappeda.kabupatensukabumi.go.id [1Februari 2008]
menunjukkan nilai yang lebih tinggi dibanding saat menggunakan harga dasar tahun 1993.
Tabel 17. Tingkat Pendapatan Per Kapita dan Inflasi Berdasarkan Harga Berlaku
Indikator Perbaikan Ekonomi
2002 2003
2004
LPE
12,60 10,40 11,23
PDRB Rp. Juta
7.501.576,18 8.281.948,43 9.211.845,10
Pendapatankapita Rp
3.496.526 3.801.064 4.160.729
Tingkat Inflasi
6,59 5,08 4,44
Sumber: BAPPEDA Kabupaten Sukabumi 2008
17
Usaha abon ikan KUB Hurip Mandiri juga sangat terpengaruh dengan kenaikan harga BBM. Kenaikan harga BBM hampir tiap tahun dirasakan oleh
usaha ini. Kenaikan harga BBM mengakibatkan naiknya harga-harga di pasar. Hal ini berpengaruh pada daya beli masyarakat dan berimbas pula pada daya beli
konsumen abon ikan.
6.1.1.3 Sosial dan Lingkungan
Faktor sosial dan lingkungan memberikan pengaruh yang cukup besar bagi perkembangan suatu usaha. Faktor sosial tersebut diantaranya jumlah penduduk,
tingkat pendidikan, atau gaya hidup masyarakat. Faktor lingkungan yang sangat berpengaruh diantaranya faktor alam dan ekologi.
Jumlah penduduk Kabupaten Sukabumi dari tahun ke tahun mengalami peningkatan pada tahun 2004 tercatat sebanyak 2.188.722 jiwa, dengan komposisi
penduduk laki-laki sebanyak 1.135.416 orang dan penduduk perempuan
sebanyak 1.053.306. Laju Pertumbuhan Penduduk LPP dari tahun 2000 sampai tahun 2004 rata rata mencapai 1,52 persen lebih tinggi dari rata rata Laju
Pertumbuhan Nasional yang mencapai 1,49 persen Tabel 18, hal 67.
17
BAPPEDA. 2006. RPJM 2006-2010. http:bappeda.kabupatensukabumi.go.id [1Februari 2008]
Tabel 18. Jumlah dan Tingkat Pertumbuhan Penduduk di Kabupaten Sukabumi Tahun 2000-2004
Sumber: Susenas 2000-2004 2008
18
Jumlah penduduk yang terus meningkat menjadi peluang bagi KUB Hurip Mandiri karena pasar yang dituju akan semakin besar pula. Kebutuhan akan
sumber pangan tentu akan meningkat. Abon ikan sebagai salah satu pangan sumber protein dapat menjadi pilihan bagi masyarakat. Terlebih saat ini terjadi
kecenderungan meningkatnya konsumsi ikan di Indonesia. Konsumsi ikan diperkirakan menjadi 26,00 kgkapitatahun pada tahun 2007.
Peningkatan jumlah penduduk dan konsumsi ikan merupakan indikator adanya suatu peluang untuk meningkatkan penjualan dan ekspansi pemasaran
produk abon ikan KUB Hurip Mandiri. Hal ini didukung oleh produk abon ikan KUB Hurip Mandiri yang terjamin kualitasnya.
Usaha abon ikan sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungan yaitu alam dan ekologi. Bahan baku utama yang berasal dari alam menjadi alasannya. Usaha ini
tidak akan berjalan baik apabila bahan baku utamanya, yaitu ikan marlin atau tuna, tidak tersedia. Ketersediaan bahan baku ini disebabkan oleh perubahan
musim. Pada musim barat ikan menjadi langka dan harganya pun akan melonjak
18
BAPPEDA. 2006. RPJM 2006-2010. http:bappeda.kabupatensukabumi.go.idindex.php
. [1Februari 2008]
Tahun Laki-Laki
jiwa Perempuan
jiwa Jumlah jiwa
Tingkat Pertumbuhan
2000 1.047.530
1.012.390 2.059.920
0.19 2001
1.068.402 1.017.117
2.085.519 1,24
2002 1.066.805
1.059.599 2.126.404
1,96 2003
1.119.274 1.049.295
2.168.569 1,98
2004 1.135.416
1.053.306 2.188.722
0,93 Rata-rata
1,52