Seni sastra Kesenian Masyarakat Batak Toba

panggabei; dalam upacara mangongkal holi diberikan ulos saput; dalam upacara pemberian nama anak diberikan ulos mampe. Dalam aktifitas kehidupan sehari- hari masyarakat Batak Toba, karya seni rupa mempunyai kedudukan penting seperti hubungannya dengan religi dan adat.

2.6.3 Seni sastra

Seni sastra selain untuk keperluan komunikasi sehari-hari sejak dahulu kala Bangsa Batak sudah mengemukakan karyacipta seni-seni sastra melalui umpasa pantun nasihat, umpama Kata-kata bijak=wisewords, turi-turian Umpasa, Tonggo-tonggo, Umpama adalah bahasa Sastera yang Eufemis yang disusun secara puitis, dirangkum dengan kalimat-kalimat yang indah penuh dengan aliterasi dan paralelisme, baik dalam bentuk: Peribahasa, Pantun, Syair, Pepatah ataupun Sanjak, ceritahikayatmitoslegenda, tonggo-tonggo mantra, torsa-torsa perumpamaan, huling-huling teka-teki dan seni sastra ini disampaikan dalam beberapa bentuk penyajian sastra, yang juga berfungsi untuk hiburan, sebagai bagian dari adat, hukum dan religi yang kesemuanya mengandung kearifan dengan tatanan nilai normatif apapun takarannya. 142 1. Umpama, suatu bentuk penyajian sastra yang bermaksud sebagai teladan kebijaksanaan, hukum-hukum lisan, dialog-dialog resmi dalam upacara adat, misalnya: diantara beberapa jenis sastra ada 3 pokok Bentuk bahasa dalam seni sastra di Batak Toba, yaitu. 142 Lumongga R.A Pardede, 2010. Masisisean Di Ulaon Adat. Medan: Cetakan Kedua, h. 12. Universitas Sumatera Utara - Songon gondang, dobung-dobung soarana, hape rumar do dibagasan. Terjemahannya: Seperti gendang, keras suaranya, ternyata kosong di dalamnya. - Matek-tek bulung pinasa, matektek tu bona. Tunda ni anakna, dohonan tu amana Terjemahannya: jatuh daun nangka, jatuh ke batangnya. Perbuatan anaknya, ditanggungkan ke ayahnya. Pasaribu, 1986:41. 2. Umpasa, suatu bentuk penyajian sastra yang dari segi bentuknya agak sulit dibedakan dari umpama. Tetapi dari segi isinya, umpasa lebih terasa berkesan religius, dalam arti lebih menekankan hal-hal yang bersifat rahmat, kurnia, dan berkat, contohnyaā€¯ - Sahat-sahatni solu, sai sahatma tu bontean. Leleng hita mangolu, sai sahat tu pangabean. Terjemahannya: Melajulah perahu, melaju ke tepian, semoga mempunyai umur yang panjang dan mencapai kebahagiaankesuksesan. 3. Tudosan, suatu bentuk penyajian sastra yang berupa perbandingan. Dalam kaitan ini, berbagai permasalahan dalam alam dijadikan suatu bandingan terhadap kehidupan manusia untuk menyatakan perasaan hati atau keadaan sesuatu, misalnya: -Togu uratni bulu, toguan uratni padang. Togu hatani uhum, toguan hatani padan. Terjemahannya: Kuatteguh pun akar bamboo, lebih kuatteguh akar rumput sejenis ilalang. Kuatteguh aturan hukum, namun lebih kuatteguh aturan janji.

2.6.4 Seni musik