Komite Sekolah Sebagai Badan Pendukung Supporting Agency Komite Sekolah Sebagai Badan Pengontrol Controlling Agency

41

5. Struktur Organisasi Komite Sekolah

Pembentukan komite sekolah dilakukan secara transparan, akuntabel dan demokratis. Dilakukan secara transparan adalah bahwa komite sekolah harus dibentuk secara terbuka dan diketahui oleh masyarakat secara luas mulai dari tahap pembentukan panitia persiapan, proses sosialiasi oleh panitia persiapan, kriteria calon anggota, proses seleksi calon anggota, pengumuman calon anggota , proses pemilihan dan penyampaian hasil pemilihan. Dilakukan secara akuntabel adalah bahwa panitia persiapan hendaknya menyampaikan laporan pertanggungjawaban kinerjanya maupun penggunaan dana kepanitian. Dilakukan secara demokratis adalah bahwa dalam proses pemilihan anggota dan pengurus dilakukan dengan musyawarah dan mufakat. Jika dipandang perlu pemilihan anggota dan pengurus dilakukan melalui pemungutan suara. 42 Tabel 5 Bagan Struktur Organisasi Komite Sekolah Ketua Bendahara Sekretaris Bidang Pengelolaan dana Masyarakat Bidang Penggalian sumber Daya Bidang Jaringan Masyarakat Bidang Pengendalian Kualitas Pelayanan Anggota 43

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, dengan teknik analisis deskriptif, yaitu suatu metode yang bertujuan untuk membuat deskripsi, gambaran atau lukisan, faktual, akurat mengenai sifat –sifat serta hubungan antara fenomena yang diselidiki. Dengan kata lain, penelitian deskriptif mengambil masalah atau memusatkan perhatian pada masalah-masalah aktual sebagaimana adanya saat penelitian dilaksanakan. Deskripsi pada penelitian ini untuk menggambarkan peran komite sekolah dalam meningkatkan kinerja kepala sekolah. yaitu penelitian yang menggambarkan apa adanya tentang suatu variabel, gejala atau keadaan yang sebenarnya dari fenomena objek yang di teliti. 1 Adapun data yang dikumpulkan berupa data primer dan data sekunder tentang peran komite sekolah dalam meningktakan kinerja kepala sekolah. data primer adalah data atau informasi yang dikumpulkan terutama untuk tujuan investigasi yang sedang dilakukan. Sedangkan data sekunder adalah informasi yang dikumpulkan untuk memberikan masukan dan saran, sumber data dalam penelitian adalah ketua komite dan kepala bidang kepengurusan komite sekolah. B. Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan data merupakan proses pengadaan data suatu penelitian yang merupakan langkah penting dalam metode ilmiah. Sesuai dengan sifat dan tujuan penelitian ini, untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian, penulis menggunakan teknik pengumpulan data kualitatif, yaitu menggunakan teknik observasi, wawancara. Penulis menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut : 1 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian : Suatu pendekatan Praktek, Edisi Revisi , Jakarta : Rineka Cipta, 2005, cet, ke-7, h. 12 43