Tata Cara Penyelenggaraan Tempat Pengolahan Sampah TPS 3R Berbasis Masyarakat
19
c. Pertemuan warga untuk membentuk komunitas yang lebih memahami akan pentingnya mengurangi sampah pada sumbernya.
d. Penguatan kapasitas seluruh pemangku kepentingan pada lokasi yang sedang melakukan kegiatan penyelenggaraan Tempat Pengolahan Sampah TPS 3R Berbasis
Masyarakat sehingga pengembangan lebih mudah dilakukan.
3.2 TENAGA FASILITATOR LAPANGAN TFL
Tenaga Fasilitator Lapangan TFL terdiri dari TFL Teknik dan TFL Pemberdayaan. Kriteria Umum TFL adalah sebagai berikut :
1. Pendidikan minimal D3sederajat dalam bidang sosial untuk fasilitator pemberdayaan dan
dalam bidang teknik untuk fasilitator teknis operasional. 2. TFL teknis memiliki kemampuan dan pengalaman bidang teknik lingkungan teknik sipil serta
memiliki kemampuan : perencanaan, penyusunan DED dan RAB, menyusun analisa dan spesifikasi teknis, aspek arsitektur dan supervisi.
3. TFL pemberdayaan memiliki kemampuan dan pengalaman bidang pemberdayaan masyarakat, penilaian partisipasi masyarakat, koordinasi dan komunikasi dengan masyarakat
maupun dinas dan pembukuanpengelolaanpelaporan keuangan. 4. Mengenal kondisi lingkungan calon lokasi, diutamakan berasal atau berdomisili dari lokasi
pendampingan. 5. Sehat jasmani dan rohani.
6. Pernah terlibat dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat dan atau dalam bidang persampahan minimal 5 tahun pengalaman.
Setiap TFL mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut: 1. TFL Teknis mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
a. Melakukan survey lapangan untuk mengetahui komposisi serta timbulan sampah di lokasi terpilih.
b. Melakukan pendampingan teknis dalam penyusunan Rencana Kerja Masyarakat RKM, Perencanaan Teknis Detailed Engineering DesignDED, dan Rencana Anggaran Biaya
RAB pembangunan Tempat Pengolahan Sampah TPS 3R. c. Membantu masyarakat dalam mengawasi pembangunan prasarana dan sarana TPS 3R
berbasis masyarakat. d. Melaksanakan pelatihan dan supervisi dalam rangka operasi dan pemeliharaan serta
perbaikan sarana 3R. e. Mendampingi dan melatih kelompok masyarakat dalam mengelola sarana 3R.
f. Membantu masyarakat dalam melaksanakan monitoring sendiri pada pelaksanaan TPS 3R berbasis masyarakat.
g. Melaporkan hasil kegiatan ditingkat masyarakat secara periodik bulanan kepada Satuan Kerja PPLP PU Provinsi dan Dinas KabupatenKota terkait.
2. TFL Pemberdayaan mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut : a. Berkoordinasi dengan SKPD KabupatenKota terkait untuk mendapatkan longlist lokasi
Tata Cara Penyelenggaraan Tempat Pengolahan Sampah TPS 3R Berbasis Masyarakat
20
sebagai proses awal dalam seleksi lokasi. b. Melakukan pengecekan lapangan dari longlist lokasi sesuai persyaratan teknis minimal
untuk mendapatkan shortlist. c. Memfasilitasi dan mendampingi survey cepat Rapid Participatory Assessment, untuk
mendapatkan lokasi terpilih. d. Memfasilitasi dan membantu masyarakat dalam membentuk Kelompok Swadaya
Masyarakat KSM dan membantu pemilihan anggota KSM secara demokratis. e. Melaksanakan survey sosial guna memperoleh masukan dari masyarakat berkenaan
dengan penyelenggaraan TPS 3R berbasis masyarakat. f. Memfasilitasi penyusunan Rencana Kerja Masyarakat RKM serta mendampingi
masyarakat selama tahap pelaksanaan dan pasca pembangunan sarana 3R. g. Memfasilitasi koordinasi antara Pemerintah Daerah, Satker dan Masyarakat.
3.3 STRATEGI DAN KEBERLANJUTAN PROGRAM