ETIKA PELAKSANAAN PEKERJAAN PELAKSANAAN KONSTRUKSI

Tata Cara Pelaksanaan Pembangunan Fasilitas Tempat Pengolahan Sampah TPS 3R 7 4. Jumlah kontribusi masyarakat dan atau swasta 5. Sistem pencairan dana 6. Laporan perkembangan pelaksanaan kegiatan 7. Laporan pertanggungjawaban pencairan dan penggunaan dana Agar informasi dapat dimanfaatkan oleh masyarakat secara luas, beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah: 1. Papan informasi harus dipasang di tempat yang banyak dikunjungi orang tetapi aman dari gangguan 2. Papan informasi harus dipasang agak tinggi agar tidak mudah dirusak 3. Tulisan agak besar, kalimat sederhana dan singkat disertai gambar berwarna agar menarik perhatian dan minat pembacanya 4. Papan informasi dilindungi kaca atau plastik untuk mengurangi kemungkinan informasi dirusak orang 5. Informasi yang ditempel di papan informasi dapat berupa fotokopi atau tulisan tangan, asalkan jelas dan terbaca dengan baik. Informasi harus selalu diperbaharui.

2.4 ETIKA PELAKSANAAN PEKERJAAN

Seluruh pihak yang terkait dalam penyaluran Bantuan Sosial memenuhi etika pelaksanaan konstruksi sebagai berikut: 1. Melaksanakan tugas secara tertib, disertai rasa tanggung jawab untuk mencapai sasaran kelancaran dan ketetapan tercapainya tujuan dalam pelaksanaan pengadaan barang; 2. Bekerja secara operasional, mandiri atas dasar kejujuran dan mencegah terjadinya penyimpangan dalam pelaksanaan; 3. Menerima dan bertanggung jawab atas segala keputusan dalam rapat lapangan sesuai kesepakatan dengan pihak terkait; 4. Menghindari dan mencegah terjadinya pemborosan dalam pelaksanaan pekerjaan ini; 5. Menghindari dan mencegah penyalahgunaan wewenang danatau melakukan kegiatan bersama dengan tujuan keuntungan pribadi, golongan, atau pihak lain yang secara langsung atau tidak langsung merugikan Negara; 6. Menghindari dan mencegah pertentangan dengan pihak terkait, baik langsung maupun tidak langsung; 7. Tidak menerima, tidak menawarkan dan atau tidak menjanjikan untuk memberi atau menerima hadiahimbalan berupa apapun kepada siapa saja yang diketahui patut diduga berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan ini. Tata Cara Pelaksanaan Pembangunan Fasilitas Tempat Pengolahan Sampah TPS 3R 8

2.5 PELAKSANAAN KONSTRUKSI

Pelaksanaan Konstruksi secara garis besar adalah: 1. Penjelasan teknis konstruksi dilakukan oleh Ketua KSM dengan didampingi oleh TFL Teknis kepada seksi atau Tim Pelaksana Pembangunan, tukang, mandor dan masyarakat pengguna; 2. Pekerjaan konstruksi dilakukan oleh tukang yang dipekerjakan oleh tim pelaksana, sedangkan supervisi dilakukan oleh tim pengawas; 3. Pekerjaan perencanaan sarana TPS 3Rdan rencana konstruksi diperlihatkan kepada calon masyarakat pengguna; 4. Wakil dari KSM dan mandor melakukan pengawasan setiap hari di lokasi; 5. Masyarakat ikut melakukan gotong-royong. Pelaksanaan konstruksi oleh masyarakat mempergunakan organisasi dan sumber daya yang telah disusun dalam rembug kampung, dan langsung dapat melaksanakan pekerjaan dengan sumber pendanaan dari Rekening KSM, dimana penggunaannya dibukukan sesuai dengan peraturan yang ada. TFL mendampingi, memberikan bimbingan teknis dan persetujuan terhadap kegiatan yang telah, sedang dan akan dilakukan. Pelaksanaan konstruksi oleh Kelompok Swadaya Masyarakat KSM dilaksanakan dengan ketentuan: 1. Pada prinsipnya pelaksanaan kegiatan di tingkat kampung dilakukan oleh masyarakat sendiri partisipasi masyarakat melalui suatu wadah Tim Pelaksana yang dibentuk KSM. 2. Proses partisipasi masyarakat tersebut diharapkan menjadi wujud pemberdayaan dan memberi kesempatan agar masyarakat menjadi pelaku dalam menangani kegiatan. 3. Tenaga kerja yang diperlukan dalam pelaksanaan diutamakan dari masyarakat setempat. 4. Tenaga kerja diberi upah sesuai dengan norma yang wajar di kampung tersebut dan tidak melebihi harga satuan Kabupaten Kota. 5. Bila ada bagian pekerjaan tertentu yang tidak dapat dilaksanakan oleh tenaga kerja di kampung tersebut, maka KSM dapat mencari tenaga yang dibutuhkan dari tempat lain. 6. Sedangkan kebutuhan tenaga lain yang sifatnya pembantu umum seperti tenaga angkut, tenaga galian, dsb akan ditangani oleh masyarakat sendiri secara gotong royong, dan hal tersebut merupakan bagian konstribusi masyarakat. KSM dan Masyarakat dengan dukungan PPK secara terus menerus melakukan monitoring kemajuan pembangunan selama pelaksanaan pekerjaan, seperti pembelian material, kualitas pekerjaan, periode pembayaran, administrasi keuangan, dsb. Hal ini untuk mempercepat langkah-langkah yang dapat segera diambil bila terdapat penyimpangan dari gambar perencanaanDED yang ada dalam Rencana Kerja Masyarakat RKM. Tata Cara Pelaksanaan Pembangunan Fasilitas Tempat Pengolahan Sampah TPS 3R 9 Secara umum pekerjaan yang dilaksanakan dalam Pembangunan TPS 3R, meliputi: 1. Pekerjaan Persiapan 2. Pekerjaan Standar, yaitu : a. Pekerjaan Tanah b. Pekerjaan Pondasi dan Lantai Kerja c. Pekerjaan Pasangan d. Pekerjaan Struktur e. Pekerjaan Kusen f. Pekerjaan Elektrikal g. Pekerjaan Lantai h. Pekerjaan Sanitasi WC dan saluran drainase i. Pekerjaan kolam IPL j. Pekerjaan Cat k. Pekerjaan pemasangan pagar l. Pekerjaan Lain-lain m. Pekerjaan Atap 3. Pekerjaan Non Standar, yaitu : a. Pekerjaan Arsitektur b. Pekerjaan Listrik Jenis dan volume kegiatan secara rinci diuraikan dalam Gambar Rencana dan Rencana Anggaran Biaya RAB.

2.6 PENGADAAN PERALATAN PENGOLAH SAMPAH 3R