125 yang dimiliki Dinas Pendidikan di dalam implementasi kebijakan
pendidikan kesetaraan, dan sarana dan sumber daya peralatan yang mendukung Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan di dalam memberikan
pelayanan pendidikan kesetaraan.
a. Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia berperan sebagai pelaksana kebijakan yang ikut serta menentukan keberhasilan kebijakan pendidikan
kesetaraan. Agar implementasi suatu kebijakan dapat berjalan secara efektif, maka sumber daya manusia harus terpenuhi secara kuantitas
dan kualitasnya. Hal tersebut sesuai dengan penjelasan George C. Edward III, bahwa sumber daya manusia sebagai pelaksana kebijakan
harus terpenuhi secara jumlah dan keahliannya.
Secara jumlah pelaksana kebijakan harus seimbang dengan jumlah tugas yang dilaksanakan agar tugas dapat di laksanakan
secara efektif. Sedangkan secara keahlian, pelaksana kebijakan harus memiliki kemampuan yang sesuai dengan tugas yang dimiliki agar
tugas dapat dilaksanakan secara optimal. Sumber daya implementasi kebijakan pendidikan kesetaraan di Dinas Pendidikan Kabupaten
Pacitan yaitu staf Seksi Pembinaan Pendidikan Non Formal yang
menjadi staf pelaksana kebijakan pendidikan kesetaraan diketahui
telah terpenuhi secara kuantitas dan kualitasnya.
Jumlah staf pelaksana yang terdiri dari satu Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Nonformal, satu Kepala Seksi
126 Pembinaan Pendidikan Non Formal, dan tiga Staf Seksi Pembinaan
Pendidikan Non Formal diberikan tanggung jawab untuk menjadi pelaksana kebijakan pendidikan kesetaraan di Dinas Pendidikan
Kabupaten Pacitan sudah secara optimal mampu melaksanakan tugasnya di dalam memberikan pelayanan pendidikan kesetaraan di
Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan. Secara kualitas, staf pelaksana kebijakan juga sudah memenuhi kompetensi yang dibutuhkan di
dalam memberikan pelayanan pendidikan kesetaraan secara optimal. Hal tersebut dibuktikan dengan pendidikan staf pelaksana yang
minimal Strata 1 dan dimilikinya kemampuan pendukung berupa kemampuan untuk mengoperasikan komputer yang tentunya sangat
dibutuhkan untuk memberikan layanan pendidikan kesetaraan.
Selain staf yang bertugas di Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan, sumber daya manusia yang memiliki peran yang sangat besar
adalah tutor. Tutor memiliki tugas dan kewajiban untuk memfasilitasi warga belajar melalui kegiatan pembelajaran, bimbingan dan
pelatihan kepada warga belajar. Hal tersebut sesuai dengan pendapat Imbang Jaya Trenggana 2017:16, bahwa tutor adalah orang yang
membelajarkan atau yang memfasilitasi proses pembelajaran di dalam kelompok belajar, dengan rincian tugas mulai dari
merencanakan pembelajaran,
melaksanakan pembelajaran,
melakukan penilaian pembelajaran, pembimbingan, pelatihan, sampai
dengan pengabdian masyarakat.
127 Tutor yang bertugas di seluruh lembaga penyelenggara
pendidikan kesetaraan diketahui telah terpenuhi secara jumlah dan kualitasnya. Jumlah tutor yang mengajar di seluruh lembaga
pendidikan kesetaraan di Kabupaten Pacitan sudah mencukupi, baik tutor program Paket A, program Paket B, maupun program Paket C.
Kualitas tutor yang bertugas mengajar di pendidikan kesetaraan juga telah memenuhi, di mana tutor diambil dari guru yang mengajar di
sekolah formal dan sarjana pendidikan yang memiliki tingkat pendidikan mayoritas Strata 1 dan memiliki kompetensi sesuai
dengan mata pelajaran yang diampu.
Dari pernyataan di atas disimpulkan bahwa sumber daya manusia di dalam implementasi kebijakan pendidikan kesetaraan di
Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan telah terpenuhi. Hal tersebut dibuktikan dengan tercukupinya staf pelaksana kebijakan dan tutor,
baik secara jumlah dan keahliannya.
b. Sumber Daya Anggaran