Sumber Daya Peralatan Sumber Daya dalam Implementasi Kebijakan Pendidikan Kesetaraan

138

e. Sumber Daya Peralatan

Sumber daya peralatan menjadi faktor penting yang diperlukan pelaksana kebijakan untuk mempermudah pelaksanaan dan pelayanan kebijakan. Hal tersebut sesuai dengan pendapat yang disampaikan oleh George C. Edward III Joko Widodo, 2008: 102 bahwa sumber daya peralatan sangat diperlukan di dalam implementasi kebijakan yaitu berupa tanah, gedung, dan peralatan- peralatan lain yang membantu mempermudah pelaksana kebijakan di dalam melaksanakan kebijakan dan memberikan pelayanan kebijakan. Seksi Pembinaan Pendidikan Non Formal di dalam melaksanakan tugasnya untuk melaksanakan kebijakan pendidikan kesetaraan telah didukung sumber daya peralatan yang lengkap dan sangat mendukung staf untuk melaksanakan tugasnya secara mudah. Staf Seksi Pembinaan Pendidikan Non Formal menempati salah satu gedung di Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan, yaitu ruang Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal. Ruangan yang menjadi ruang kerja Seksi Pembinaan Pendidikan Non Formal sangat nyaman, di mana dilengkapi Air Conditioner AC dan dilengkapi peralatan yang memadai seperti meja kerja, komputer dan Wifi yang memudahkan staf pelaksana kebijakan melaksanakan tugasnya di dalam memberikan pelayanan pendidikan kesetaraan. Dapat disimpulkan bahwa sumber daya peralatan di dalam implementasi kebijakan pendidikan kesetaraan di Dinas Pendidikan 139 Kabupaten Pacitan telah terpenuhi. Hal tersebut dibuktikan dengan kepemilikan ruangan yang mendukung kinerja dan tersedianya peralatan yang memadai yang membantu mempermudah pelaksana kebijakan di dalam memberikan pelayanan pendidikan Berdasarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa sumber daya pendukung di dalam proses implementasi kebijakan pendidikan kesetaraan di Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan belum terpenuhi secara optimal. Dibuktikan dengan kewenangan pelaksana kebijakan belum difungsikan secara optimal dan sumber daya anggaran yang belum mencukupi untuk memenuhi kebutuhan pelayanan implementasi kebijakan pendidikan kesetaraan.

3. Disposisi dalam Implementasi Kebijakan Pendidikan Kesetaraan di