pedestrian path sebagai moda transportasi ramah lingkungan dinilai sangat penting dan cenderung menilai sudah cukup baik dan baik.
d. Jenis Kelamin
Variabel kategori jenis kelamin berdasarkan uji Kendall Tau memiliki nilai p-value 0.007 0.01 taraf nyata 1 yang artinya ada hubungan antara
variabel jenis kelamin dengan penilaian kondisi umum keberadaan pedestrian path dengan tingkat kepercayaan sebesar 99. Nilai koefisien sebesar 0.260
menunjukan hubungan lemah atau rendah 0.200 – 0.399 diantara dua variabel
yang diuji. Hasil tersebut juga menunjukkan adanya hubungan searah yaitu semakin beragam jenis kelamin responden maka penilaian terhadap kondisi umum
pedestrian path akan semakin baik.
e. Jenis Pekerjaan
Variabel kategori jenis pekerjaan berdasarkan uji Kendall Tau memiliki nilai p-value 0.168 0.20 taraf nyata 20 yang artinya ada hubungan antara
variabel jenis pekerjaan dengan penilaian kondisi umum keberadaan pedestrian path dengan tingkat kepercayaan sebesar 80. Nilai koefisien sebesar 0.121
menunjukan hubungan sangat lemah atau sangat rendah 0.000 – 0.199 diantara
dua variabel yang diuji. Hasil tersebut juga menunjukkan adanya hubungan searah yaitu semakin beragam jenis pekerjaan responden maka penilaian terhadap
kondisi umum pedestrian path akan semakin baik. Hasil analisis uji korelasi pada Tabel 14 juga menunjukkan terdapat
variabel kondisi karakteristik responden yang tidak memiliki hubungan signifikan dengan penilaian kondisi pedestrian path Nyi Raja Permas yaitu kategori
Intensitas Penggunaan Pedestrian IPP. Berdasarkan uji Pearson, variabel IPP berdasarkan memiliki nilai p-value 0.767 0.20 taraf nyata 20 artinya tidak
ada hubungan signifikan antara variabel IPP dengan penilaian kondisi umum keberadaan pedestrian path. Hal ini menunjukkan kondisi pedestrian path yang
sudah baik maupun belum baik tidak ada keterkaitannya dengan banyaknya IPP dari pengguna jalan. Nilai koefisien positif + dalam IPP menunjukkan bahwa
semakin sering responden melakukan IPP maka penilaian terhadap kondisi pedestrian path akan semakin baik.
6.2.2 Hubungan Antara Persepsi Responden dengan Kondisi Umum
Pedestrian Path
Penilaian atau persepsi yang berbeda-beda terhadap kondisi umum pedestrian path Nyi Raja Permas tidak hanya berhubungan dengan kondisi
karakteristik responden. Persepsi terkait kondisi lingkungan di area pedestrian path juga memiliki hubungan terhadap penilaian kondisi umum pedestrian path.
Persepsi yang dianalisis dengan uji korelasi Spearman terhadap kondisi umum pedestrian path diantaranya kondisi kenyamanan, keindahan, kebersihan,
keamanan, dan keselamatan. Uji tersebut digunakan untuk menentukan hubungan antara kedua variabel yaitu kondisi umum pedestrian path dengan masing-masing
persepsi terkait kondisi lingkungan di sekitar area pedestrian path Nyi Raja Permas. Hasil pengujian hubungan antara persepsi pengguna jalan dengan kondisi
umum pedestrian path Nyi Raja Permas dapat dilihat pada Tabel 15. Tabel 15 Hasil uji korelasi persepsi responden dengan kondisi umum pedestrian
path Nyi Raja Permas
Kondisi Lingkungan Jenis Korelasi
Kondisi Keberadaan Pedestrian Path Koefisien
p-value Kenyamanan
Spearman 0.435
0.000 Keindahan
Spearman 0.324
0.001 Kebersihan
Spearman 0.415
0.000 Keamanan
Spearman 0.299
0.002 Keselamatan
Spearman 0.519
0.000 Sumber : Data Primer Diolah, 2013
Keterangan : = Signifikan pada taraf nyata 1
Hasil Uji Spearman diatas menunjukkan bahwa semua variabel persepsi responden pengguna jalan terkait kondisi lingkungan sekitar pedestrian memiliki
hubungan dalam penilaian kondisi umum pedestrian path secara keseluruhan karena nilai p-value masing-masing variabel kondisi lingkungan 0.01 taraf
nyata 1. Berikut penjelasan variabel-variabel kondisi lingkungan sekitar pedestrian yang berhubungan dengan penilaian kondisi umum pedestrian path Nyi
Raja Permas:
a. Kenyamanan
Variabel kenyamanan memiliki nilai koefisien sebesar 0.435 yang menunjukkan hubungan sedang atau cukup kuat 0.400
– 0.599 antara kondisi kenyamanan dengan kondisi umum pedestrian path. Nilai korelasi positif +
menandakan bahwa semakin tinggi tingkat kenyamanan di area pedestrian maka