Uji Normalitas Uji Persyaratan Analisis Data

70 Tabel 4.6 Diskripsi Data Prestasi Belajar Matematika Pada Materi Bangun Ruang Sisi Lengkung Dikelompokkan Berdasarkan Metode Pembelajaran dan Aktivitas Belajar Siswa Variabel Metode Aktivitas belajar N Mean St Dev Median Minimum Maksimum Tinggi 26 77,69 13,15 84 52 92 Sedang 65 66,15 11,38 68 36 88 Alat Peraga Rendah 26 63,23 12,95 64 36 80 Tinggi 33 71,39 12,89 68 44 92 Sedang 49 59,10 13,79 60 36 92 Prestasi Konvensional Rendah 34 50,71 13,24 48 36 80

C. Uji Persyaratan Analisis Data

Pada penelitian ini analisis data hasil penelitian menggunakan teknik analisis variansi. Dalam analisis variansi terdapat uji prasyarat yang harus dipenuhi agar analisis variansi dapat digunakan yaitu uji normalitas dan uji homogenitas. Uji normalitas dilakukan pada data prestasi untuk materi Bangun Ruang Sisi Lengkung secara keseluruhan, sedangkan uji homogenitas dilakukan pada data prestasi untuk materi Bangun Ruang Sisi Lengkung berdasarkan faktor metode pembelajaran dan aktivitas belajar siswa. Jadi sebelum melakukan anailis variansi perlu melakukan uji normalitas dan uji homogenitas terlebih dahulu.

1. Uji Normalitas

Uji normalitas menggunakan uji Lilliefors pada data prestasi belajar matematika untuk materi Bangun Ruang Sisi Lengkung keseluruhan, pada metode pembelajaran dengan alat peraga, pada metode pembelajaran konvensional, pada aktivitas tinggi, pada aktivitas sedang, pada aktivitas rendah, pada metode pembelajaran dengan alat peraga untuk aktivitas tinggi, pada metode pembelajaran dengan alat peraga untuk aktivitas sedang, pada metode 71 pembelajaran dengan alat peraga untuk aktivitas rendah, pada metode pembelajaran konvensional untuk aktivitas tinggi, pada metode pembelajaran konvensional untuk aktivitas sedang dan pada metode pembelajaran konvensional untuk aktivitas rendah. Hasil uji normalitas diperoleh semua nilai uji lebih kecil dari nilai tabel Lilliefors sehingga data prestasi belajar matematika pada materi Bangun Ruang Sisi Lengkung untuk semua kategori berdistribusi normal. Rangkuman uji normalitas dapat dilihat pada Tabel 4.7, dan untuk mengetahui uji normalitas selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 7. Tabel 4.7 Rangkuman Uji Normalitas Data Prestasi Belajar Matematika pada Materi Bangun Ruang Sisi Lengkung No Kategori Nilai Uji Nilai Tabel Keputusan Uji Kesimpulan 1. Keseluruhan 0,054 0,058 H tidak ditolak Normal 2. Pada metode pembelajaran dengan alat peraga 0,077 0,082 H tidak ditolak Normal 3. Pada metode pembelajaran konvensional 0,077 0,082 H tidak ditolak Normal 4. Aktivitas siswa tinggi 0,111 0,115 H tidak ditolak Normal 5. Aktivitas siswa sedang 0,078 0,083 H tidak ditolak Normal 6. Aktivitas siswa rendah 0,102 0,114 H tidak ditolak Normal 7. Pada metode pembelajaran dengan alat peraga peraga untuk aktivitas siswa tinggi 0,138 0,174 H tidak ditolak Normal 8. Pada metode pembelajaran dengan alat peraga untuk aktivitas siswa sedang 0,091 0,110 H tidak ditolak Normal 9. Pada metode pembelajaran dengan alat peraga untuk aktivitas siswa rendah 0,098 0,174 H tidak ditolak Normal 10. Pada metode pembelajaran konvensional untuk aktivitas siswa tinggi 0,119 0,154 H tidak ditolak Normal 11. Pada metode pembelajaran konvensional untuk aktivitas siswa sedang 0,105 0,127 H tidak ditolak Normal 12 Pada metode pembelajaran konvensional untuk aktivitas siswa rendah 0,144 0,152 H tidak ditolak Normal 72

2. Uji Homogenitas

Dokumen yang terkait

Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar Ditinjau Dari Aktivitas Belajar Siswa Kelas VIII SMP Negeri Kota Surakarta Tahun Pelajaran 2007 – 2008

1 26 227

Eksperimentasi model pembelajaran kooperatif tipe stad pada pokok bahasan fungsi ditinjau dari motivasi belajar siswa kelas viii Smp negeri kota surakarta Tahun pelajaran 2008 2009

0 3 100

Eksperimentasi Pembelajaran Bangun Ruang Sisi Lengkung dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Ditinjau Dari Kemampuan Awal Peserta Didik Kelas IX SMP Negeri Kabupaten Klaten Tahun Pelajaran 2008 2009

0 92 278

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISTIK DENGAN MULTIMEDIA KOMPUTER DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VIII SMPN KOTA SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2008 2009

0 8 237

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN “THINK PAIR SHARE” PADA MATERI POKOK BANGUN RUANG SISI LENGKUNG DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SISWA KELAS IX SMP DI KOTA PALANGKA RAYA KALIMANTAN TENGAH

0 3 119

EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA PADA POKOK BAHASAN HIMPUNAN DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA.

0 0 8

EKSPERIMENTASI PENGAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE DISKUSI DENGAN ALAT PERAGA PADA Eksperimentasi Pengajaran Matematika Menggunakan Metode Diskusi Dengan Alat Peraga Pada Pokok Bahasan Bangun Datar Ditinjau Dari Aktivitas Belajar Siswa.

1 5 16

PENDAHULUAN Eksperimentasi Pengajaran Matematika Menggunakan Metode Diskusi Dengan Alat Peraga Pada Pokok Bahasan Bangun Datar Ditinjau Dari Aktivitas Belajar Siswa.

0 0 6

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF SETTING KOOPERATIF (PISK) DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA MATERI BANGUN RUANG SISI LENGKUNG DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS IX SMP NEGERI 2 MOJOLABAN.

0 1 21

MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG SISI LENGKUNG DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IX F SMP NEGERI 2 SUKOHARJO SEMESTER GASAL TAHUN PELAJARAN 2013 2014 | Sumaryani | AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematik

0 0 9