73
Foto 17
Sumber: Candra Sinabutar, 2014. Bata Idup, patung yang berfungsi menjaga kampung dan ladang.
3.5.4 Sahan atau Naga Marsorang
Sahan atau Naga Marsorang adalah wadah yang dahulunya digunakan oleh Datu untuk menyimpan ramuan atau obat-obatannya. Sahan atau Naga Marsorang biasanya
terbuat dari tanduk kerbau, ditutup menggunakan kayu yang diukir. Pada umumnya Sahan atau Naga Marsorang terbuat dari tanduk kerbau tetapi ada juga yang terbuat dari
tulang kerbau dan Bambu. Sahan memiliki fungsi yang berbeda. Perbedaan ini terdapat pada Sahan yang
terbuat dari tulang kerbau dan bambu dengan tanduk. Sahan yang terbuat dari tanduk dan
Universitas Sumatera Utara
74
tulang kerbau memiliki fungsi sebagai alat penyimpanan obat-obatan, sedangkan Sahan yang terbuat bambu memiliki fungsi sebagai penyimpanan surat-surat berharga.
Foto 18
Sumber: Foto Candra Sinabutar, 2014. Sahan yang terbuat dari tanduk kerbau. Dahulu benda ini digunakan untuk menyimpan pupuk obat-obatan oleh Datu.
Universitas Sumatera Utara
75
Foto 19
Sumber: Foto Candra Sinabutar, 2014. Sahan Bambu, biasanya Sahan yang terbuat dari bambu diperuntukan untuk menyimpan surat-surat berharga.
Universitas Sumatera Utara
76
Foto 20
Sumber: Foto Candra Sinabutar, 2014. Sahan Tulang
3.5.5 Singa-singa dan Gaja Doppak
Singa-singa merupakan ornamen yang berbentuk seperti kepala singa dan biasanya terletak pada rumah tradisonal orang Batak. Singa-singa biasanya terdapat di
bagian sisi kanan dan kiri depan rumah. Singa merupakan hewan kuat dalam cerita orang Batak, dimana dahulu orang Batak percaya pantang untuk menyebut nama singa. Mereka
percaya ketika mereka menyebut kata singa maka akan muncul singa kehadapan mereka. Mereka biasanya menyebutkan singa dengan sebutan Nagogo yang artinya yang kuat.
Universitas Sumatera Utara
77
Fungsi dari Singa-singa di letakkan pada rumah yaitu untuk menjaga pemilik rumah dari kekuatan jahat.
Foto 21
Sumber: Achim Sibeth, 2000. Singa-singa. Sedangkan Gaja Doppak berbentuk seperti wajah manusia yang memiliki mata
yang bulat dan besar. Gaja Doppak merupakan satu kesatuan yang terdiri dari: Ulu Paung, Dila Paung dan Jengger. Ulu Paung terletak pada bagian depan dan paling atas
rumah, Dila Paung biasanya terletak beberapa meter di bawah Ulu Paung dan terakhir
Universitas Sumatera Utara
78
Jengger yang terletak di bawah Dila Paung. Fungsi dari Gaja Doppak hampir sama dengan Singa-singa yakni sebagai pelindung pemilik rumah dari kekuatan jahat
Foto 22
Sumber: Foto Candra Sinabutar, 2014. Replika rumah tradisional Batak yang menunjukan letak dari Gaja Doppak Ulu Paung, Dila Paung dan Jengger
3.6 Inspirasi Dalam Memodifikasi Benda Budaya