Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.11
4.2. PRIORITAS PEMBANGUNAN
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Semarang Tahun 2013 merupakan rencana Tahun ketiga
dalam pencapaian visi dan misi Pemerintah Kota Semarang. Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2013 tersebut berisi kebijakan pembangunan baik yang terkait dengan kebijakan APBD maupun yang
diarahkan untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Dalam menentukan prioritas pembangunan di Tahun 2013, uraian diawali dengan kondisi yang menguraikan isu strategis
dan masalah serta tantangan yang harus dihadapi untuk masing-masing bidang pembangunan. Dari perkembangan keadaan tersebut, kemudian dirumuskan prioritas pembangunan yang hendak
ditempuh dengan mengacu pada agenda pembangunan yang harus diselesaikan pada Tahun 2013.
4.2.1. Isu Strategis dari Permasalahan Pembangunan tahun 2013 yang Dimunculkan
Tahapan Pencapaian Visi Kota Semarang dalam kurun waktu tahun 2010-2015 yaitu: 1.
Tahap Konsolidasi, Juli 2010-2011 2.
Tahap Percepatan Infrastruktur, tahun 2012 3.
Tahap Percepatan Pencapaian Sapta Program, tahun 2013 4.
Tahap Pemantapan Pencapaian Sapta Program, tahun 2014 5.
Tahap Pengembangan, tahun 2015 Berdasarkan pada deskripsi kondisi, potensi, permasalahan, dan prediksi pembangunan daerah
pada berbagai bidang pembangunan, maka selanjutnya ditetapkan isu-isu strategis yang dihadapi Kota Semarang lima tahun yang akan datang.
Isu strategis yang muncul dari analisis dan identifikasi permasalahan pembangunan Kota Semarang di Tahap Percepatan Pencapaian Sapta Program tahun 2013 yaitu:
Sapta 1, Penanganan Kemiskinan dan Pengangguran
Kemiskinan, secara umum ada 5 masalah pokok yang diminta dan diharapkan masyarakat miskin, yaitu:
Perut tidak lapar; Masih diperlukan jaminan terhadap ketahanan pangan terkait dengan kesejahteraan masyarakat.
Kesehatan terjamin; Perlunya peningkatan jaminan kesehatan daerah khususnya bagi masyarakat miskin, tidak mampu
dan marginal. Anak-anak bisa sekolah;
Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan dan peran serta masyarakat dalam pembangunan, tingkat keberhasilan wajib belajar 12 tahun perlu diperhatikan dengan mengedepankan pendidikan
murah kepada masyarakat dan khusus pendidikan gratis kepada masyarakat miskin dan marginal.
Mendapatkan peluang kerja usaha; dan Masih diperlukan upaya-upaya peningkatan peluang kerjausaha bagi masyarakat miskin dan
marginal. Rasa aman dan nyaman
Untuk perwujudan ketahanan ekonomi, sosial budaya dan masyarakat, kondisi aman dan nyaman perlu lebih ditingkatkan.
Pengangguran, kinerja Pemerintah Daerah dalam penanganan pengangguran pada tahun 2011 relatif cukup baik. Angka pengangguran tahun 2011 mengalami penurunan dari 14,96 pada tahun
2010 menjadi sebesar 11,90 . Walaupun sudah mengalami penurunan namun angka pengangguran masih relatif tinggi. Hal ini menggambar jumlah kesempatan kerja yang tersedia
belum bisa menampung angkatan kerja yang ada.
Sapta 2, Penanganan Rob dan Banjir Luas genangan rob 1.500 ha dengan tinggi genangan 40 cm selama 240 menit,
Penurunan tanah hingga mencapai 13 cm, Naiknya muka air laut hingga 4 mm tahun
Kurang optimalnya kapasitas 89 pompa air yang ada,
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.12
Tingginya sedimentasi saluran drainase, Kurangnya pemberdayaan masyarakat dalam mengelola dan memelihara sistem drainase
Sapta 3, Peningkatan Pelayanan Publik Penyerasian jumlah pertumbuhan penduduk
Jumlah yang besar memang merupakan modal pembangunan, tapi dalam rangka penyediaan fasilitas dasar dan pelayanan publik kurang menguntungkan justru merupakan beban.
Kapasitas Aparatur Pemerintah Belum optimalnya kinerja aparatur, Tata kelola penyelenggaraan pemerintahan, Pelayanan kepada
masyarakat belum optimal Keterbukaan Informasi Publik Transparansi
Transparansi informasi bagi masyarakat dari proses kebijakan, perencanaan, pelaksanaan pengawasan serta mudah diakses oleh semua pihak yang membutuhkan informasi
PILKADA 2013 Mendukung Pilkada Gubernur Tahun 2013
Kemudahan berinvestasi Masih ada pihak-pihak tertentu dalam kasus-kasus tertentu yang masih merasa tidak puas dalam
kaitannya penanaman modal investasi di Kota Semarang terutama dari kemudahan dalam proses perijinannya.
Peningkatan peran serta masyarakat dalam pembangunan Partisipasi masyarakat sangat diperlukan dalam proses pembangunan, baik itu dalam proses
perencanaan, proses pelaksanaan, proses pengawasan maupun proses evaluasi pembangunannya. Peningkatan pendapatan daerah
Kebutuhan akan pendanaan untuk membiayai penyelenggaraan pembangunan juga semakin besar, diperlukan upaya-upaya untuk meningkatkan pendapatan asli daerah melalui penggalian potensi
sumberdaya di Kota Semarang.
Destinasi wisata, terkait dengan pelaksanaan Visit Jateng Year tahun 2013 Penguatan Pasar Tradisonal, terkait dengan maraknya pertumbuhan retail modern.
Sapta 4, Peningkatan Infrastruktur Peningkatan pembangunan dan aksesbilitas wilayah pinggiran
Perkembangan wilayan daerah pinggiran kota diharapkan dapat semakin berkembang seiring dengan perkembangan di tengah Kota. Sehingga pembangunan tidak hanya difokuskan di pusat
kota namun juga didaerah pinggiran dengan pembangunan aksesbilitasnya dan juga untuk meningkatkan aksesbilitas antar daerah hinterland
Penataan Wajah Kota Penataan wajah kota merupakan salah satu upaya untuk mendukung “SEMARANG SETARA”
yakni untuk menyetarakan Kota Semarang dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia. Walapun pembangunan telah dilaksanakan namun diperlukan pengelolaan yang secara terus menerus.
Penyediaan Air Bersih Pemenuhan air bersih untuk masyarakat di Kota Semarang berasal dari PDAM masih sangat
terbatas 70. Keterbatasan infrastruktur dan masalah teknis membuat masyarakat yang berada diwilayah pinggiran belum terpenuhi air bersihbaku.
Peningkatan dan Pembangunan Jalan Kondisi geografis Kota Semarang, mengakibatkan banyaknya jalan lebih cepat rusak jika dibanding
dengan umur ekonomis yang seharusnya. Pada tahun 2011 jalan Kota dengan kondisi rusak mencapai 57,75. Kepadatan lalulintas juga semakin meningkat, yang disebabkan tidak
seimbangnya pertumbuhan kendaraan dengan infrastruktur jalan.
Pengelolaan Sampah dan Limbah Tingkat kemampuan penanganan sampah Kota Semarang Tahun 2011 baru sebesar 79,15
1.351.743 m3 : 1.707.904,00 m3 . Disisi lain daya tampung TPA Jatibarang sudah tidak
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.13
mencukupi. Tingkat kesadaran masyarakat dalam pengelolaan sampah juga masih kurang, hal tersebut masih banyak dijumpai sampah yang dibuang ke sungai.
Transportasi Pelayanan angkutan umum masih sangat rendah, selain dari kenyamanan angkutan umum juga
pelayanan di terminal dan halte, oleh karena itu perlu peningkatan dengan optimalisasi BRT koridor satu dan dua dengan optimalisasi terminal dan halte.
Sapta 5, Pengarusutamaan Gender Anggaran Responsive Gender
Belum optimal penyediaan data pilah hasil pembangunan, SKPD belum optimal mengakomodir perspektif gender dalam setiap pelaksanaan kegiatan perencanaan dan pelaksanaan;
Kekerasan terhadap perempuan dan anak Masih dijumpainya kasus kekerasan perempuan dan anak, pada tahun 2011 tercatat sebanyak
90 pengaduan dan yang ditangani hanya sebesar 82,22 atau sebanyak 74 kasus. Kota Layak Anak
Jumlah penduduk Kota Semarang yang berusia 0-14 sebanyak 297.041 anak.
Sapta 6, Peningkatan Pelayanan di Bidang Pendidikan Sarana dan Prasarana ruangkelas sekolah masih rendah, Rata-rata kondisi sekolah
SDSMPSMK sebesar 93,8 Kualitas tenaga pendidik, kualitas tenaga pendidik SDMI, SMPMTs, SMASMKMA yang
memenuhi kualifikasi S1DV sebesar 86,34. Kualitas Manajemen pendidikan efektifitas penggunaanpenyerapan anggaran belum optimal
Sapta 7, Peningkatan Pelayanan di Bidang Kesehatan Pencapaian “Semarang Sehat 2013”.
Pencapaian Total Coverage Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin pada tahun 2011 baru mencapai
71,44 Rendahnya perilaku masyarakat dalam hidup bersih dan sehat.
Dari berbagai macam isu strategis dan permasalahan dalam penyelenggaraan urusan
Pemerintahan yang menjadi prioritas untuk ditangani dalam jangka menengah 2010-2015 dan disesuaikan dengan tahapan pencapaian Visi dan Misi Kota Semarang, maka prioritas pembangunan
yang ditempuh oleh Pemerintah Kota Semarang dalam rangka Percepatan Pencapaian Sapta Program di Tahun 2013 ini adalah sebagai berikut:
1. Program Penanganan Kemiskinan Dan Pengangguran
Dalam rangka pencapaian salah satu dari sapta program, yaitu penanganan kemiskinan dan pengangguran, maka ditetapkan beberapa prioritas program pembangunan Kota Semarang pada
Tahun 2013, yaitu: a. Mempercepat penurunan jumlah penduduk miskin sebesar 2.
Upaya untuk menurunkan penduduk miskin di Kota Semarang dilaksanakan secara terpadu melalui GERDU KEMPLING.
1 Beasiswa pendidikan bagi masyarakat kurang mampu 2 Pemugaran rumah tidak layak huni bagi penduduk miskin
3 Pemberdayaan masyarakat dan kelompok masyarakat dalam peningkatan pendapatan
masyarakat 4 Pelatihan ketrampilan,
5 Pemberian akses permodalan, modal usaha dan peralatan usaha 6 Penanganan PMKS
7 Peningkatan pemerataan jangkauan jaminan pelayanan kesehatan bagi masyarakat
miskin dan kurang mampu
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.14
8 Peningkatan kualitas sarana dan prasarana lingkungan bagi kelurahan cakupan Gerdu Kempling
9 Penyediaan air bersih bagi masyarakat miskin 10 Sanitasi dasar masyarakat miskin kota jaga
11 Kelurahan Vokasi 12 Pemberdayaan Usaha Ekonomi Masyarakat Kelurahan di 48 Kelurahan
b. Menurunkan angka pengangguran sebesar 2 Prioritas pembangunan pada tahun 2013 dalam menurunkan angka pengangguran antara
lain: 1 Perluasan kesempatan kerja dan peningkatan kapasitas tenaga kerja.
2 Pendidikan dan pelatihan kerampilan bagi 1.000 orang calon angkatan kerja 3 Peningkatan pemberdayaan dan daya saing koperasi, UMKMIKM,petaninelayan serta
pengembangan kewirausahaan. 4 Padat Karya di berbagai sektor dengan memanfaatkan tenaga kerja lokal.
5 Peningkatan iklim investasi
2. Program Penanganan Rob Dan Banjir
Dalam rangka pencapaian salah satu dari sapta program, yaitu penanganan rob dan banjir, maka ditetapkan beberapa prioritas program pembangunan Kota Semarang pada Tahun 2013,
yaitu: a. Penyelesaian Paket DAM Jatibarang
b. Penyelesaian Polder Banger c. Pembuatan Embung dan normalisasi Kali Bringin
d. Rehabilitasi Lahan kawasan Semarang Atas e. Rehabilitasi kawasan pesisir
f. Normalisasi Sungai dan Drainase kota g. Peningkatan Kapasitas Pompa
3. Program Peningkatan Pelayanan Publik
Dalam rangka pencapaian salah satu dari sapta program, yaitu peningkatan pelayanan publik, maka ditetapkan beberapa prioritas program pembangunan Kota Semarang pada Tahun 2013,
yaitu: a. Reformasi Birokrasi
1 Peningkatan Tata Kelola Perijinan dan Budaya Aparatur 2 Peningkatan Zona Integritas dan budaya anti korupsi
3 Tertib Administrasi Kependudukan 4 Pencapaian Laporan Keuangan WTP
5 Peningkatan keterbukaan informasi publik 6 Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi E-Gov
7 Optimalisasi perencanaan dalam penyelenggaraan pembangunan 8 Peningkatan pelayanan penyelenggaraan pemerintahan
9 Peningkatan kelembagaan dan ketatalaksanaan pemerintahan
b. Fasilitasi Jateng Year 2013 1 Penyelenggaraan event
–event mendukung Visit Jateng Year 2013 2 Promosi dan pemasaran wisata di Kota Semarang
c. Peningkatan Pendapatan Asli Daerah PAD d. Stabilitas Sosial dan Politik
1 Dukungan pelaksanaan pilkada Jateng 2013 e. Mitigasi bencana
f. Income restoration masyarakat terkena dampak proyek
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.15
4. Program Peningkatan Infrastruktur
Dalam rangka pencapaian salah satu dari sapta program, yaitu peningkatan infrastruktur, maka ditetapkan beberapa prioritas program pembangunan Kota Semarang pada Tahun 2013, yaitu:
a. Infrastruktur
1 Peningkatan aksesibilitas wilayah pinggiran dan penghubung wilayah penyangga Kota Semarang hinterland
2 Peningkatan pelayanan dan manajemen transportasi darat 3 Pembangunan jalan dalam rangka mengurangi kepadatan arus lalu lintas
4 Pengembangan Dekorasi kota 5 Pengembangan akses bandara
6 Pembangunan Instalasi Pembuangan Air Limbah IPAL Terpusat Skala Kota 7 Studi Optimalisasi Instalasi Pembangunan Limbah Terpadu IPLT
8 Revitalisasi dan pengembangan Tempat Pembuangan Akhir TPA
b. Perumahan dan Permukiman 1 Pembangunan fisik urban renewal
2 Peningkatan sarana dan prasarana serta cakupan air bersih masyarakat 3 Pembangunan rusunawa
c. Pengembangan Kawasan dan Lingkungan Hidup 1 Penataan, pengembangan dan rehabilitasi Pasar Tradisional dan modern
2 Pengembangan kawasan strategis ekonomi, budaya, perdagangan dan jasa, olah raga, pendidikan,dan lain-lain
3 Pengembangan Ruang Terbuka Hijau RTH 4 Pengembangan Kualitas Lingkungan Hidup
5. Program Pengarustamaan Gender
Dalam rangka pencapaian salah satu dari sapta program, yaitu pengarustamaan gender, maka ditetapkan beberapa prioritas program pembangunan Kota Semarang pada Tahun 2013, yaitu:
a. Peningkatan peran lembaga bantuan hukum gender dan anak perlindungan perempuan dan
anak terhadap KDRT b. Pengembangan Kota Layak Anak
c. Peningkatan gerakan sayang ibu dan anak menuju keluarga berkualitas. d. Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender PPRG
6. Program Peningkatan Pelayanan Pendidikan
Dalam rangka pencapaian salah satu dari sapta program, yaitu peningkatan pelayanan pendidikan, maka ditetapkan beberapa prioritas program pembangunan Kota Semarang pada
Tahun 2013, yaitu: a. Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan dasar dan menengah terutama untuk
pembangunan dan perbaikan ruang kelas dengan kondisi rusak berat. b. Rintisan Wajib Belajar Pendidikan Dasar 12 tahun
c. Pendidikan Luar Sekolah d. Peningkatan kualitas dan profesionalisme tenaga kependidikan
e. Peningkatan Mutu, Relevansi dan Daya Saing Lulusan
7. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan
Dalam rangka pencapaian salah satu dari sapta program, yaitu peningkatan pelayanan kesehatan, maka ditetapkan beberapa prioritas program pembangunan Kota Semarang pada
Tahun 2013, yaitu: Semarang Sehat 2013
a. Cakupan Jaminan Kesehatan Masyarakat 100 b. Pemasyarakatan PHBS dan Usaha Pencegahan Penyakit Menular
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.16
c. Pengembangan Puskesmas Unggulan d. Peningkatan pelayanan dasar dan rujukan
Prioritas pembangunan dalam RPJMD Kota Semarang Tahun 2010-2015 jika disandingkan dengan program prioritas pembangunan daerah RKPD terlihat pada tabel 4.2. di bawah ini.
Tabel 4.2. Keselarasan Program Prioritas RPJMD dan RKPD
No Program Prioritas Tahun Rencana RPJMD
Prioritas Pembangunan daerah RKPD
Sapta Program 1. Penanganan Kemiskinan dan Pengangguran
1 Pengembangan sistem pengendalian laju pertumbuhan dan
persebarannya Beasiswa pendidikan bagi masyarakat kurang mampu
Pemugaran rumah tidak layak huni bagi penduduk miskin
Pemberdayaan masyarakat dan kelompok masyarakat dalam peningkatan pendapatan masyarakat
Pelatihan ketrampilan dan pemberian akses permodalan dan pemasaran, modal usaha dan peralatan usaha
Pemberian akses permodalan, modal usaha dan peralatan usaha
Penanganan PMKS Peningkatan pemerataan jangkauan jaminan pelayanan
kesehatan bagi masyarakat miskin dan kurang mampu Peningkatan kualitas sarana dan prasarana lingkungan
Penyediaan air bersih bagi masyarakat miskin Sanitasi dasar masyarakat miskin KOTAJAGA
Kelurahan Vokasi Pemberdayaan Usaha Ekonomi Masyarakat Kelurahan di
48 kelurahan Perluasan kesempatan kerja dan peningkatan kapasitas
tenaga kerja Pendidikan dan pelatihan ketrampilan bagi calon
angkatan kerja Peningkatan pemberdayaan dan daya saing koperasi,
UMKMIKM pertaniannelayan serta pengembangan kewirausahaan
Padat karya di berbagai sektor dengan memanfaatkan tenaga kerja lokal
Peningkatan iklim investasi 2
Fasilitasi Keluarga Berencana dan sistem administrasi kependudukan yang terintegrasi
3 Fasilitasi pengembangan kesempatan kerja berusaha
4 Kesejahteraan dan perlindungan tenaga kerja
5 Kualitas tenaga kerja yang mampu bersaing di era global
6 Mengembangkan peran koperasi dan UMKM serta lembaga
keuangan mikro dalam pemenuhan kebutuhan pasar 7
Pengembangan kewirausahaan dan pengembangan lokal untuk mendorong daya saing
8 Mengembangkan
struktur perekonomian
daerah melalui
pengembangan investasi, potensi dan produk unggulan daerah yang berdaya saing
9 Mengembangkan BUMD dan aset-aset daerah untuk mendorong
sektor riil dalam rangka memperluas kesempatan kerja 10
Mengembangkan produktivitas pertanian yang berorientasi pada sistem agribisnis
11 Mengembangkan produktivitas bahan pangan untuk menjaga
ketersediaan bahan pangan dan meningkatkan ketahanan pangan 12
Mengembangkan Produktivitas kelautan dan perikanan yang berorientasi pada sistem agribisnis
13 Rintisan pasar-pasar tradisional modern dan perlindungan bagi
keberadaan pasar tradisional serta pengembangan perdagangan dalam negeri dan ekspor
14 Mengembangkan kualitas produk sektor perindustrian melalui
pemanfaatan teknologi, kelembagaan dan sarana prasarana pendukung
15 Pengembangan penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan
Sosial PMKS, lansia, anak jalanan dan anak terlantar, anak berkebutuhan khusus, korban napza, penyandang HIV- AIDS,
wanita rawan sosial dan penyandang cacat secara sistematis, berkelanjutan dan bermartabat melalui pelayanan panti, non
panti maupun rumah singgah dilandasi rasa kesetiakawanan sosial
16 Pengembangan perlindungan dan pemenuhan hak dasar warga
miskin secara adil, merata, partisipatif,koordinatif, sinergis, dan saling percaya guna mempercepat penurunan jumlah warga
miskin
Sapta Program 2. Penanganan Rob dan Banjir
1 Pengembangan sarana dan prasarana penyediaan air baku
masyarakat dan kerjasama antar wilayah, hulu hilir dan antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kota dalam pengelolaan air baku,
dengan sasaran pembangunan difokuskan pada meningkatnya persentase ketersediaan air baku
Penyelesaian Paket DAM Jatibarang Penyelesaian Polder Banger
Pembuatan Embung Hulu Kali Bringin Rehabilitasi Lahan kawasan Semarang Atas
Rehabilitasi kawasan pesisir Normalisasi Sungai dan Drainase Kota
Peningkatan Kapasitas Pompa
2 Pengembangan sarana dan prasarana penanganan system
jaringan drainase
Sapta Program 3. Peningkatan Pelayanan Publik
1 Pengembangan peran pemuda dan organisasi kepemudaan dalam
mendukung sikap dan perilaku, kepeloporan, kemandirian, inovasi, dan kreativititas serta wawasan kebangsaan dan cinta
tanah air guna meningkatkan partisipasi dalam pembangunan Peningkatan Tata Kelola Perijinan dan Budaya Aparatur
Peningkatan Zona Integritas dan Budaya anti Korupsi Tertib Administrasi Kependudukan
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.17
No Program Prioritas Tahun Rencana RPJMD
Prioritas Pembangunan daerah RKPD
2 Pengembangan pembudayaan olahraga masyarakat
Pencapaian Laporan Keuangan Wajar tanpa Pengecualian WTP
Peningkatan keterbukaan informasi publik Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi E-Gov
Optimalisasi perencanaan dalam penyelenggaraan pembangunan
Peningkatan pelayanan penyelenggaraan pemerintahan Peningkatan
kelembagaan dan
ketatalaksanaan pemerintahan
Penyelenggaraan event-event mendukung Visit Jateng Year 2013
Promosi dan pemasaran wisata di Kota Semarang Peningkatan Pendapatan Asli Daerah PADs
Stabilitas sosial dan politik mendukung pelaksanaan PILKADA JATENG 2013
Mitigasi Bencana Income restoration masyarakat terkena dampak proyek
Peningkatan partisipasi masyarakat dan kelompok masyarakat dalam pembangunan
3 Fasilitasi olahraga prestasi unggulan yang didukung sarana
prasarana olahraga yang memadahi 4
Pengembangan pelayanan dan aksesbilitas perpustakaan berbasis teknologi informasi
5 Optimalisasi minat baca masyarakat dan rintisan Perpustakaan
berbasis IT 6
Pengembangan dan pelestarian seni dan budaya tradisional, bangunan bersejarah serta benda cagar budaya dalam rangka
memperkuat identitas dan jati diri masyarakat 7
Pengembangan pemahaman politik untuk mewujudkan budaya politik demokratis yang santun
8 Partisipasi politik yang didukung oleh infra dan supra struktur
politik yang sehat 9
Pengembangan kualitas penyelenggaraan pemerintahan yang efektif dan efisien sesuai dengan prinsip-prinsip good governance
yang didukung penerapan e-government menuju e-city 10
Pengembangan sumber-sumber pendapatan daerah yang potensial dan kreatif dengan tidak membebani rakyat
Pengembangan budaya kerja aparatur yang profesional, bersih, beretika, dan berwibawa serta anti korupsi, kolusi dan nepotisme
dalam rangka tata kelola pemerintahan yang baik yang didukung oleh kelembagaan dan ketatalaksanaan Sistem Informasi
Manajemen kepegawaian yang transparan dan akuntabel
11 Pengembangan kerjasama daerah dengan berbagai pihak baik
tingkat lokal, nasional maupun internasional, 12
Pengembangan sistem dan akses pelayanan publik melalui peningkatan kompetensi sesuai kewenangan pada bidang
pelayanan dasar dan penunjang berbasis teknologi infomatika guna mewujudkan pelayanan prima
13 Pengembangan upaya perlindungan masyarakat untuk menjaga
dan memelihara keamanan, ketertiban, persatuan, dan kesatuan serta kerukunan masyarakat dalam rangka mewujudkan
terjaminnya keamanan dan ketertiban umum dan tegaknya hukum serta terselenggaranya perlindungan dan pengayoman
terhadap masyarakat yang didukung oleh sarana prasarana keamanan dan ketertiban yang memadahi
14 Pengembangan komunikasi timbal balik antara pemerintah dan
pemangku kepentingan yang mendorong terwujudnya masyarakat yang responsif terhadap informasi yang didukung oleh
keterbukaan informasi publik yang bertanggungjawab
15 Mengembangkan kualitas pariwisata melalui pemanfaatan
teknologi, kelembagaan, obyek wisata dan sarana prasarana pendukung
Sapta Program 4. Peningkatan Infrastruktur
1 Meningkatkan penataan lahan kritis, penataan lahan bekas
galian C dan penataan kawasan pantai dan pengembangan kegiatan perlindungan dan konservasi, rehabilitasi dan pemulihan
cadangan sumberdaya alam dan pengendalian polusi Peningkatan aksesbilitas wilayah pinggiran dan
penghubung wilayah
penyangga Kota
Semarang hinterland
Peningkatan pelayanan dan manajemen transportasi darat
Pembangunan jalan dalam rangka mengurai kepadatan aurs lalu lintas
Pengembangan dekorasi kota Pengembangan akses bandara
Pengembangan instalasi Pembuangan Air Limbah IPAL Terpusat Skala Kota
Optimalisasi instalasi Pembangunan Limbah Terpadu IPLT
Revitalisasi dan pengembangan Tempat Pebuangan Akhir TPA
Pembangunan fisik urban renewal Peningkatan sarana dan prasarana serta cakupan air
bersih masyarakat 2
Peningkatan kualitas dan kuantitas prasarana dan sarana pengelolaan sampah serta pengembangan kegiatan penanganan
sampah 3
Pengembangan kualitas dan kuantitas Ruang Terbuka Hijau RTH 4
Perwujudan struktur tata ruang yang seimbang, peningkatan pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang yang
konsisten dengan rencana tata ruang yang ditetapkan 5
Pengembangan pengelolaan manajemen pelayanan transportasi 6
Pengembangan manajemen pola pergerakan angkutan barang yang terintegrasi antar moda angkutan darat dan laut, dengan
sasaran pembangunan difokuskan pada meningkatnya persentase sarana prasarana pola pergerakan angkutan barang
7 Pengembangan struktur jaringan jalan yang sistematis sesuai
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.18
No Program Prioritas Tahun Rencana RPJMD
Prioritas Pembangunan daerah RKPD
dengan Rencana Tata Ruang, dengan sasaran pembangunan difokuskan pada meningkatnya persentase kualitas dan
kuantitas sarana prasarana jaringan jalan Pembangunan Rusunawa
Penataan, pengembangan dan rehabilitasi Pasar Tradisional dan Modern
Pengembangan kawasan strategis ekonomi, budaya, perdagangan dan jasa, olah raga, pendidikan, dan
kawasan lainnya Pengembangan Ruang Terbuka Hijau RTH
Pengembangan kualitas lingkungan hidup 8
Pengembangan kelengkapan jalan street furniture 9
Penyediaan perumahan yang layak huni bagi masyarakat dan masyarakat berpenghasilan rendah MBR dan fasilitas
pendukungnya
Sapta Program 5. Pengarustamaan Gender
1 Pengembangan pengarusutamaan gender melalui fasilitasi
pengembangan kelembagaan, kesetaraan dan keadilan gender dalam berbagai bidang kehidupan serta perlindungan anak,
remaja dan perempuan dalam segala bentuk diskriminasi dan eksploitasi
Peningkatan peran lembaga, perlindungan pemberdayaan perempuan dan anak
Pengembangan Kota Layak Anak Peningkatan gerakan sayang ibu dan anak menuju
keluarga berkualitas Penerapan Perencanaan dan Penganggaran Responsif
Gender PPRG
Sapta Program 6. Peningkatan Pelayanan Pendidikan
1 Mengembangkan pemerataan akses dan mutu pendidikan dasar
9 tahun dan rintisan wajar 12 tahun didukung oleh saranaprasarana yang memadai dan tenaga pendidikan yang
profesional Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan dasar dan
menengah terutama untuk pembangunan dan perbaikan ruang kelas dengan kondisi rusat berat
Rintisan Wajib Belajar Pendidikan Dasar 12 tahun Pendidikan Luar Sekolah
Peningkatan kualitas dan profesional pendidik Peningkatan mutu, relevansi dan daya saing lulusan
2 Peningkatan tata kelola pendidikan yang berskala standar
nasional
Sapta program 7. Peningkatan Pelayanan Kesehatan
1 Pengembangan pemerataan jangkauan dan mutu pelayanan
kesehatan masyarakat dan pelayanan kesehatan perseorangan rujukan dengan rintisan pengembangan pelayanan berskala
rumah sakit Peningkatan Cakupan Jaminan Kesehatan Masyarakat
Pemasyarakatan Pola Hidup Bersih dan Sehat PHBS dan Upaya Pencegahan Penyakit Menular
Pengembangan Puskesmas Unggulan Peningkatan pelayanan dasar dan rujukan
2 Pengembangan profesionalisme dan kompetensi tenaga kesehatan
yang didukung dengan pesebaran sarana dan prasarana dan terwujudnya jaminan pemeliharaan kesehatan masyarakat
Penjelasan program pembangunan daerah terlihat pada tabel 4.3. di bawah ini, dengan
menyandingkan prioritas pembangunan pada RPJMD, programpembangunan berdasarkan Renja SKPD, tolok ukur kinerja keluaran setiap kelompok program, serta penanggung jawab programSKPD.
Tabel 4.3. Penjelasan Program Pembangunan Daerah
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
Sapta Program 1. Penanggulangan kemiskinan dan pengangguran 1
Penurunan jumlah warga miskin sebesar 2
di 48 kelurahan percontohan dengan
rincian 3 kelurahan per tiap kecamatan melalui
program Gerdu Kempling
1.12 1.15 Program Keluarga Berencana
1 Rata-rata jumlah anak per keluarga
2,25 Bapermas PP
KB 1.12 1.16 Program Kesehatan
Reproduksi Remaja 2 Rasio akseptor KB
18,64
2 Pemugaran rumah tidak
layak huni 1.12 1.17 Program Pelayanan
kontrasepsi 3 Cakupan peserta KB aktif
75,61 3
Pelaksanaan peningkatan Program
Nasional Pemberdayaan Masyarakat PNPM
1.12 1.18 Program Pembinaan Peran Serta Masyarakat
dalam Pelayanan KBKR yang Mandiri
4 Keluarga Pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera I
108.158
4 Bantuan modal bergulir
bagi UMKM 1.12 1.20 Program pengembangan
pusat pelayanan informasi dan konseling
5 Pengendalian angka kelahiran TFR
2,37
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.19
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
KRR 5
Pengembangan Gerakan Bapak Asuh dari UMKM
1.12 1.21 Program peningkatan penanggulangan
narkoba, PMS termasuk HIV AIDS
6 Jumlah PUS dibwah 20 th. 0,49
6 Pelatihan Ketrampilan
UMKM 1.12 1.23 Program penyiapan
tenaga pendamping kelompok bina keluarga
7 Peserta KB dari PUS unmet needmenurunnya
PUS Unmet need PA: 75,58
7 Income restoration
warga dampak pembangunan Dam
Jatibarang 8 Jejaring kemitraan
peduli KB PPKBD Mandiri
PPKBD= 85; Sub
PPKBD= 44
9 Jumlah PIK Remaja per jumlah kelurahan
45 PIK KRR 10 Meningkatnya kesadaran
masyarakat dalam memahami bahaya lahgun
dan peredaran narkoba 100
11 Kelompok aktif BK BKB : 91
BKR : 89 BKL : 87
1.14 1.15 Program Peningkatan Kualitas dan
Produktivitas Tenaga Kerja
1 Angka partisipasi angkatan kerja
65,73 Dinas Tenaga
Kerja dan Transmigrasi
1.14 1.16 Program Peningkatan Kesempatan Kerja
2 Angka sengketa pengusaha-pekerja per
tahun 241
1.14 1.17 Program Perlindungan Pengembangan
Lembaga Ketenagakerjaan
3 Tingkat partisipasi angkatan kerja
65,73
4 Pencari kerja yang ditempatkan
10.090 5 Tingkat pengangguran
terbuka 12,5
6 Keselamatan dan perlindungan
30,3 7 Perselisihan buruh dan
pengusaha thd kebijakan pemerintah daerah
100 8 Kualitas Tenaga Kerja
Rasio kelulusan tenaga kerja
392.565 9 Tingkat Ketergantungan
Penduduk 15 dan 64 th
Penduduk 15-64 th 1.114.359
10 Peningkatan ketrampilan juml tenaga kerja
420 orang 11 Peningkatan kompetensi
tenaga kepelatihan 5
12 Penurunan juml pengangguran
0,30 13 Angka partisipasi kerja
62,73 14 Penempatan pencari kerja
9.350 org 15 Peningkatan jumlah
perusahaan yang menerapkan K3
382 perush 36
16 Penurunan angka perselisihan hubungan
industrial PHIPHKUnjuk 241 kasus
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.20
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
rasa 17 Rasio daya serap tenaga
kerja PMA : 10
PMDN : 4 BPPT
18 PMA = PMDN =
Rp 790.391.556
.239 1.15 1.15 Program penciptaan
iklim Usaha Kecil Menengah yang
kondusif 1 Persentase koperasi aktif
75 Dinas
Koperasi UMKM
1.15 1.16 Program Pengembangan Kewirausahaan dan
Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah
2 Jumlah UKM non BPRLKM UKM
418
1.15 1.17 Program Pengembangan Sistem Pendukung
Usaha Bagi Usaha Mikro Kecil Menengah
3 Jumlah BPRLKM 2
1.15 1.18 Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan
Koperasi 4 Usaha Mikro dan Kecil
10.587 5 Peningkatan jumlah
UMKM 2
6 Peningkatan Juml penyerapan tenaga kerja
pada sektor UMKM 2
7 Peningkatan akses pembiayaan Koperasi dan
UMKM serta penguatan kelembagaan KSPUSP
dan LKM 6
8 Peningkatan peringkat kesehatan koperasi
dari Koperasi aktif 42
2.01 2.15 Program Peningkatan Kesejahteraan Petani
1 Produktivitas padi atau bahan pangan utama lokal
lainnya per hektar ton 80.179
Dinas Pertanian
2.01 2.16 Program Peningkatan Ketahanan Pangan
pertanianperkebunan 2 Kontribusi sektor
pertanian perkebunan terhadap PDRB
1,20 1,26
2.01 2.17 Program peningkatan pemasaran hasil
produksi pertanianperkebunan
3 Kontribusi sektor pertanian palawija
terhadap PDRB 0,65
0,60 2.01 2.18 Program peningkatan
penerapan teknologi pertanianperkebunan
4 Kontribusi sektor perkebunan tanaman
keras terhadap PDRB 0,08
0,07 2.01 2.19 Program peningkatan
produksi pertanianperkebunan
5 Kontribusi Produksi kelompok petani terhadap
PDRB 100
2.01 2.20 Program pemberdayaan penyuluh
pertanianperkebunan lapangan
6 Cakupan bina kelompok petani
7.272
2.01 2.21 Program pencegahan dan penanggulangan penyakit
ternak 7 NTP thd faktor produksi
dengan produk 188,00
2.01 2.22 Program peningkatan produksi hasil
peternakan 8 Persentase konsumsi RT
non pangan 105
9 Tingkat pendapatan petani 266
10 Tingkat ketersedian bahan 8,37
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.21
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
pangan daerah 11 Tingkat daya serap pasar
terhadap hasil produksi pertanianperkebunan
daerah 99,68
12 Tingkat pemanfaatan teknologi tepat guna
dalam menunjang peningkatan hasil produk
komoditas hasil pertanianperkebunan
99,11
13 Tingkat produktivitas, kualitas dan hasil
produksi pertanianperkebunan
97,06; 99,9
14 Tingkat kinerja tenaga penyuluh pertanian
lapangan 50,00
15 Angka kesakitan dan kematian ternak akibar
penyakit menular 4,10
16 Tingkat produktivitas, kualitas dan hasil
produksi komoditas peternakan
92,80
1.21 1.16 Program Ketahanan Pangan
1 Regulasi ketahanan pangan
Perwal keamanan
pangan Kantor
Ketahanan Pangan, Setda
1.21 1.17 Program Peningkatan Kesejahteraan
Masyarakat 2 Ketersediaan pangan
utama 115.506
3 Ketahanan pangan daerah dan kelancaran distribusi
bahan pangan pokok 115.506 kg
1000 penduduk
4 Lumbung pangan masyarakat
10 kelurahan
5 Produk pangan olahan pangan yang memenuhi
standar mutu 18100
6 Kelurahan mandiri pangan 8 kelurahan
7 Skor pola pangan harapan 8600
8 Kelancaran akses pangan masyarakat miskin
1.200 KK 2.05 1.15 Program pemberdayaan
ekonomi masyarakat pesisir
1 Produksi perikanan tangkap ton
103,19 Dinas
Kelautan Perikanan
2.05 1.20 Program pengembangan budidaya perikanan
2 Produksi perikanan budidaya ton
413,28 2.05 1.21 Program pengembangan
perikanan tangkap 3 Cakupan bina kelompok
pelaku perikanan dan kelautan 20 per tahun
20 12 kelompokt
h 2.05 1.23 Program optimalisasi
pengelolaan dan pemasaran produksi
perikanan 4 Jumlah Kelompok
pelestari lingkungan 1 kelompok
5 Meningkatkat Pengetahuan masyarakat
perikanan dan masyarakat konsumsi
ikan 3
6 Meningkatkan produksi ikan olahan 3 per
3
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.22
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
tahun 7 Meningkatkan Konsumsi
ikan 3 per tahun 3 24,44
kgkapitat h
2.06 2.18 Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan
Dalam Negri 1 Kontribusi sektor
Perdagangan thd PDRB 32,87
35,78 Disperin-
dag, Dinas Pasar, Setda
2.06 2.19 Program Pembinaan pedagang kaki lima dan
asongan 2 Meningkatnya kesadaran
pelaku usaha dan konsumen dalam
mengkonsumsi barang danatau jasa 100
36 150 pelaku
usaha
2.06 2.15 Program Perlindungan Konsumen dan
pengamanan perdagangan
3 Jumlah penanganan barangproduk beredar
dipasar tidak sesuai standar yang ditentukan
100
2.06 2.17 Program Peningkatan dan Pengembangan
Ekspor 4 Jumlah kasuskejadian
yang diakibatkan oleh pemakaian
produkbarang yang tidak sesuai dengan standar
yang ditentukan LPG, dll 20
5 Transaksi dan distribusi komoditas ekspor non
migas 5 pertahun 5
6 Stabilitas harga kebutuhan pokok dan jasa
yang terjangkau oleh masyarakat 100
1 pasar modern
7 Stabilitas harga kebutuhan pokok dan jasa
yang terjangkau oleh masyarakat 100
10
8 Jumlah kegiatan dalam rangka pemenuhan
kebutuhan pokok masyarakat bazar, pasar
murah, dll 100
9 Membina dan menata PKL
20 10 Jumlah Pedagang kaki
lima yang dibina dan memiliki kemandirian
dalam usaha 100
2.07 2.16 Program Pengembangan Industri Kecil dan
Menengah 1 Kontribusi sektor Industri
thd PDRB 28,64
31,45 Disperin-
dag 2.07 2.17 Program Peningkatan
Kemampuan Teknologi Industri
2 Kontribusi industri rumah tangga thd PDRB sektor
Industri 4,5
2.07.2.18 Program Penataan Struktur Industri
3 Pertumbuhan Industri. 0,17
2.07 2.19 Program Pengembangan sentra-sentra industri
potensial 4 Cakupan bina kelompok
pengrajin 26
5 Persentase industri kreatif terutama industri
kecilhome industri 67 132
IKM 6 Jumlah cluster baru
industri kecil dan menengah
36 4 buah
7 Produksi dan transaksi 3
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.23
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
penjualan IKM 8 Peningkatan penataan
struktur IKM 3
9 Penataan kawasan sentra- sentra industri potensial
40 8 sentra
1.13.1.15 Program Pemberdayaan Fakir Miskin,
Komunitas Adat Terpencil KAT dan
Penyandang Masalah 1 Sarana sosial seperti panti
asuhan, panti jompo dan panti rehabilitasi
122 Disospora,
Setda
1.13 1.16 Program Pelayanan dan Rehabilitasi
Kesejahteraan Sosial 2 PMKS yg memperoleh
bantuan sosial 2.128
1.13 1.17 Program pembinaan anak terlantar
3 Penanganan penyandang masalah kesejahteraan
sosial orang 3.932
1.13 1.18 Program pembinaan para penyandang cacat
dan trauma 4 Persentase jumlah faktor
miskin yang tertangani dihadapkan dengan
jumlah fakir miskin yang ada =n51.300100;
Persentase peningkatan jumlah PMKS yang
tertangani dibandingkan dengan PMKS yang ada
a4792100 12
5 prosentase peningkatan penanganan,
pelayanan dan rehabilitasi Kesejateraan Sosial yang
ditangani 53
6 prosentase jumlah anak terlantar yang
terbina dihadapkan dengan jumlah anak
terlantar yang ada 45
7 persentase jumlah penyandang cacat dan
trauma yang terbina dihadapkan dengan
jumlah penyandang cacat dan trauma yang ada
20
8 Peningkatan jumlah Kelembagaan
Kesejahteraan Sosial yang tertangani dengan
Kelembagaan Kesejahteraan Sosial yang
2.191
9 Jumlah Lembaga kesejahteraan sosial yang
turut berpartisipasi dalam penyelenggaraan pemb
100
1.04 1.17 Program Pemberdayaan Komunitas Perumahan
1 Rehab rumah miskin 200 rumah
DTKP 1.04.1.15 Program Pengembangan
Perumahan 2 Tingkat pencemaran
lingkungan oleh limbah padat, cair dan udara di
lingkungan permukiman 7
1.04 1.16 Program Lingkungan Sehat Perumahan
3 Tingkat ketersediaan jumlah fasilitas
perumahan sederhana bagi masyarakat miskin
100
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.24
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
1.22 1.15 Program Peningkatan Keberdayaan
Masyarakat Pedesaan 4 Tingkat kemampuan
lembaga masyarakat untuk berpartisipasi
dalam pembangunan wilayah
4 organisasi Bapermas,
Setda, Kecamatan
1.22 1.17 Program peningkatan partisipasi masyarakat
dalam membangun desa
5 Meningkatnya kepedulian dan kesadaran
masyarakat dalam penanganan
pembangunan wilayah 20
1.22 1.16 Program pengembangan lembaga ekonomi
pedesaan 6 Keberdayaan msykader
PKK dalam peningkatan Gizi Anak Usia Sekolah
bagi Keluarga Kurang mampu
5
7 Jumlah kelompok masyarakat yang
memanfaatkan TTG sesuai dengan kebutuhan
25
8 Jumlah Posyantek yang aktifberfungsi
7 Posyantek 9 Meningkatnya kerjasama
dan akses dalam program pemberdayaan ekonomi
masyarakat 22
10 Meningkatkan Jumlah dan Kegiatan usaha
ekonomi masyarakat UPPKS:3
UED-SP: 3 11 Tingkat partisipasi
masyarakat dalam penyelenggaraan
pemerintahan dan pelaksanaan
pembangunan 177
Kelurahan ; 16 kel.
Percontohan 12 Jumlah swadaya
masyarakat dalam mendukung Program
TMMD 2 tahap
13 Jumlah swadaya masyarakat dalam
mendukung program pengabdian masyarakat
oleh PT Program KKN 20
14 Jumlah lokasi lingkungan Permukiman dan
prasarana lingkungan RTM yang terfasilitasi
12 lokasi
15 Jumlah Fasilitasi Bantuan Infrastruktur dari
pemerintah Lebih Tinggi APBD Prov dan APBN
177 kel
16 Meningkatnya pengetahuan kinerja Pokja
Posyandu dalam rangka meningkatnya Gizi
kesehatan Ibu dan Anak 15
Sapta Program 2. Penanggulangan Rob dan Banjir 1
Menyelesaikan paket pembangunan DAM
Jatibarang dengan penyelesaian
2.02 2.16 Program rehabilitasi hutan dan lahan
1 Rehabilitasi hutan dan lahan kritis
80,65 Dinas
Pertanian 2 Tingkat partisipasi
masyarakat terhadap 2,50
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.25
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
normalisasi kali Tenggang, normalisasi
kali Bringin serta pembuatan Polder
Banger upaya pelestarian
penghijauan lahan
2 Penyediaan air bersih
dan sanitasi lingkungan 1.03.2.24 Program pengembangan
dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa
dan jaringan pengairan lainnya
1 Persentase rumah tinggal bersanitasi
50,85 PSDA
3 Penanganan wilayah
pesisir 1.03.2.25 Program penyediaan
dan pengolahan air baku
2 Jumlah rumah tangga ber sanitasi
52,80 4
Pembangunan embung 1.03.2.27 Program pengembangan
kinerja pengelolaan air minum dan air limbah
3 Drainase dalam kondisi baik pembuangan aliran
air tidak tersumbat 49,76
5 Konservasi lahan
1.03.2.28 Program peningkatan sarana dan prasarana
drainase 4 Sempadan sungai yang
dipakai bangunan liar 48,93
1.03.2.29 Program pengendalian banjir
5 Jumlah prasarana sumberdaya air dan irigasi
yang terpelihara dan berfungsi
30
6 Jumlah prasarana sumberdaya air dan irigasi
yang terpelihara dan berfungsi
11
7 Meningkatnya ketersediaan air baku
masyarakat 6
8 Meningkatnya sanitasi lingkungan masyarakat
4 9 Operasional peralatan
Drainase 70
10 Berkurangnya tinggi air rob dan banjir pada
elevasi minimal 70 msl 34
Sapta Program 3. Peningkatan Infrastruktur 1
Penataan wajah Kota mewujudkan Semarang
bersih, indah, tertib, gilar-gilar, kencar-
kencar 2.03 1.16 Program pengawasan
dan penertiban kegiatan rakyat yang
berpotensi merusak lingkungan
1 Pencemaran status mutu air
58 PSDA, BLH
2 Penyelesaian
pembangunan fly over Kali Banteng
2.03.17 Program pembinaan dan pengawasan bidang
pertambangan 2 Cakupan penghijauan
wilayah rawan longsor dan Sumber Mata Air
22,47 3
Perbaikan jalan dan jembatan di willayah
Kota Semarang 1.08 1.16 Program Pengendalian
Pencemaran dan Perusakan Lingkungan
Hidup 3 Cakupan pengawasan
terhadap pelaksanaan amdal.
84
4 Penagadaan tanah
untuk pembangunan Outer Ring road
1.08 1.17 Program Perlindungan dan Konservasi Sumber
Daya Alam 4 Menurunnya pemanfaatan
Air bawah tanah ABT 5
Penunjangan pembangunan akses
menuju ke Bandara Ahmad Yani
1.08 1.18 Program Rehabilitasi dan Pemulihan
Cadangan SDA 5 Menurunnya jumlah
kawasan penambangan galian C
0,25
6 Pengembangan sub
pusat pertumbuhan 1.08 1.19 Program Peningkatan
Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya
Alam dan Lingkungan
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.26
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
Hidup 7
Penyediaan angkutan massal lintas regional
1.08 1.20 Program Peningkatan Pengendalian Polusi
8 Penambahan koridor 2
BRT Banyumanik- Terboyo
1.08 1.23 Program Pengelolaan dan rehabilitasi
ekosistem pesisir dan laut
9 Revitalisasi TPA
Jatibarang 1.08 1.15 Program Pengembangan
Kinerja Pengelolaan Persampahan
1 Persentase penanganan sampah
78,00 DKP taman
10 Revitalisasi IPLT
Tambak Lorok 1.08 1.22 Program Pengendalian
Pencemaran dan Perusakan Lingkungan
Hidup 2 Tempat pembuangan
sampah TPS per satuan penduduk
72,27
11 Penataan pemugaran
permukiman kumuh 1.08 1.24 Program Pengelolaan
ruang terbuka hijau RTH
3 Rasio pembuangan sampah TPS per satuan
penduduk 722,61
12 Revitalisasi pasar-pasar
tradisional di Kota Semarang
2.03 1.16 Program pengawasan dan penertiban
kegiatan rakyat yang berpotensi merusak
lingkungan 4 Tingkat luasan areal
pelayanan persampahan kota
0,02 DKP taman,
16 Kecamatan,
BLH
13 Revitalisasi cagar
budaya heritage Kota Semarang
2.03.17 Program pembinaan
dan pengawasan bidang pertambangan
5 Tingkat cakupan pelayanan persampahan
Wilayah 177
Kelurahan 14
Penataan pemakaman tradisional
6 Tingkat pencemaran lingkungan hidup
perkotaan 0,26
7 Cakupan pelayanan K3 Wilayah Kecamatan
149 titik pantau
8 Tingkat efektivitas upaya perlindungan dan
konservasi sumber daya alam
88 Ha
9 Tingkat aksesbilitas informasi SDA dan LH
16 Kec,1 komponen,
3 sekolah 10 Tingkat kualitas
pencemaran udara perkotaan
500 kendaraan
tahun 11 Cakupan wilayah
rehabilitasi ekosistem pesisirpantai
0,50 1 Luas ruang terbuka hijau
Luas wilayah ber HPLHGB
19.088.136 DKP taman
2 Terbangunnya dan rehabilitasi Taman Kota
8 unit 1.05 1. 15 Program Perencanaan
Tata Ruang 1 Jumlah bangunan ber
– IMB Jumlah bangunan
57,79 Bappeda,
DTKP, PJPR 1.05 1. 17 Program Pengendalian
Pemanfaatan Ruang 2 Persentase Luas
pemukiman yang tertata 49,02
3 Penataan Wilayah Realisasi luas wilayah
seusai dg peruntukannya sesuai dengan RTRW
80,00 Luas lahan produktif Kota
Semarang Ha 3,9912
Luas genangan banjir atau wilayah kebanjiran Ha
6.720.000
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.27
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
Luas wilayah kekeringan Ha
4.027.56 Luas wilayah perkotaan
Ha 373.70
4 Tingkat ketersediaan pranata tata ruang kota
dan kawasan-kawasan khusus kota
100
5 Kelestarian kawasan kota lama
100 6 Tingkat kesesuaian
pemanfaatan ruang kota dan tingkat konflik
pemanfaatan peruntukan lahan
100
7 Jumlah titik reklame yang tertata dan terpelihara
dengan baik 100
1.07 1.15 Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas
Perhubungan 1 Jumlah arus penumpang
angkutan umum 5.816.685
Dishubkominf o
1.07 1.16 Program Rehabilitasi dan Pemeliharaan
Prasarana dan Fasilitas LLAJ
2 Rasio ijin trayek 0.0024
1.07 1.17 Program peningkatan pelayanan angkutan
3 Jumlah uji kir angkutan umum
5.192 1.07 1.19 Program pengendalian
dan pengamanan lalu lintas
4 Jumlah Pelabuhan LautUdaraTerminal Bis
7 1.07.1.21 Program Pembangunan
Sarana dan Prasarana Perhubungan
5 Jumlah angkutan darat 12,81
1.07.1.22 Program Peningkatan Kelaikan Pengoperasian
Kendaraan Bermotor 6 Kepemilikan KIR angkutan
umum 3.577
1.07.1.23 Program Pengembangan Jaringan Komunikasi
dan Informatika 7 Lama pengujian kelayakan
angkutan umum KIR jam
2 jam 8 Biaya pengujian kelaikan
angkutan umum rp Rp
30.000 9 Pemasangan Rambu-
rambu 2.586
10 Tingkat fasilitas perhubungan terpantau
100 11 Meningkatnya jumlah
penumpang di terminal 2
12 Pelayanan angkutan umum massal BRT
2 koridor 13 Tingkat pelanggaran
angkutan umum di jalan rata-rata 10 per tahun
10 14 Tingkat Ketersediaan titik
parkir on street 1.424 titik
15 Tingkat ketersediaan lokasi parkir off street
160 lokasi 16 Tingkat Ruas jalan
Simpul rawan kemacetanlalu lintas
11 17 Tingkat ketersediaan
pemberhentian akhir angkutan penumpang
3
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.28
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
umum 18 Tingkat ketersediaan
prasarana penunjang BRT 100
19 Tingkat kendaraan lulus uji laik jalan
72.735 20 Tertatanya Pembangunan
Tower telekomunikasidan informatika yang tertib
dan teratur 100
1.03.1.15 Program Pembangunan Jalan dan Jembatan
1 Proporsi panjang jaringan jalan dalam kondisi baik
47,5 Bina Marga,
PJPR 1.03.1.16 Program
rehabilitasipemelihara an Jalan Jembatan
2 Panjang jalan dilalui roda 4
3.063,06 1.03.1.17 Program Pembangunan
sistem informasidata base jalan dan
jembatan 3 Panjang jalan kota dalam
kondisi baik 40 kmjam 1.198,40
2.743,70
1.03.1.18 Program peningkatan sarana dan prasarana
kebinamargaan 4 Rasio panjang jalan per
juml kendaraan 30,21
1.03.1.19 Program pengembangan wilayah strategis dan
cepat tumbuh 5 Sarana prasarana estetika
kota; 75
1.03.3.29 Program Penerangan Jalan Umum
6 Kualitas sarana dan prasarana penerangan
jalan umum 35
1.03.3.30 Program Pengelolaan Reklame
7 Kuantitas sarana dan prasarana penerangan
jalan umum 30
8 Jumlah rumah tangga pengguna listrik
98,28 9 Persentase pengguna
Listrik 73
10 Tingkat kapasitas jalan, frekuensi pemanfaatan
jalan dan waktu pelayanan jalan dalam
kota 18
Bina Marga
11 Jumlah prasarana jalan dan jembatan yang
terpelihara secara mantap dan berfungsi
19
12 Tingkat ketersediaan data dan informasi jalan dan
jembatan 20
13 Ketersediaan sarana dan prasarana kebinamargaan
yang berfungsi dan terpelihara
21
14 Tingkat pengendalian ruang wilayah strategis
dan cepat tumbuh dalam kota
16
15 Pengelolaan infrastruktur wilayah
100 16 Jumlah LPJU baru yang
terpasang 3
PJPR 17 Jumlah LPJU terpasang
dan terpelihara 5
18 Jumlah Rumah Gedung 8
DTKP
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.29
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
yang terbangunansesuai standar konstruksi
19 Terbangunnya Gedung Kantor Diklat, Kantor Kec.
Genuk, Kant. Kec. Gunungpati, Gedung
Arsip, Gedung Satpol PP 1 Gedung
1.04 1.20 Program pengelolaan areal pemakaman
1 Luas lingkungan permukiman kumuh
1,53 DTKP
1.04.1.24 Program Pengembangan Teknologi dan
Konstruksi 2 Luas Kawasan Kumuh
Luas Wilayah x 100 1,52
3 Jumlah rumah layak huni 29,60
4 Rasio permukiman layak huni
0,28 5 Tingkat partisipasi
masyarakat dalam pelestarian lingkungan
permukiman 7
6 Rasio TPU per satuan penduduk per 1000
penduduk 428,62
7 Jumlah TPU yang berfungsi dan terkelola
dengan baik 5
Sapta program 4. Peningkatan Pelayanan Publik 1
Pembangunan Expo Center Kota Semarang
1.17 1.15 Program Pengembangan Nilai Budaya
1 Rasio Group Kesenian 10.000 penduduk
3,80 Disbudpar
2 Pembangunan Sport
Center Kota Semarang 1.17 1.16 Program Pengelolaan
Kekayaan Budaya 2 Rasio Gedung Kesenian
10.000 penduduk 0,26
3 Percepatan dalam
proses pelayanan perijinan publik
1.17 1.17 Program Pengelolaan Keragaman Budaya
3 Penyelenggaraan festival seni dan budaya
50 4
Pembangunan Pusat Infomasi Publik sebagai
bentuk publikasi rencana pembangunan,
pertumbuhan dan perkembangan Kota
Semarang 1.17 1.18 Program pengembangan
kerjasama pengelolaan kekayaan budaya
4 Sarana penyelenggaraan seni dan budaya
55 5 Benda, Situs dan Kawasan
Cagar Budaya yang dilestarikan
174 6 Meningkatkan kegiatan
pelestarian kekayaan budaya sebesar 10 per
tahun 3 kegiatan
7 Meningkatkan kegiatan pelestarian kekayaan
budaya sebesar 10 per tahun
3 kegiatan
8 Meningkatkan kegiatan pelestarian kekayaan
budaya sebesar 10 per tahun
3 kegiatan
9 Meningkatnya kegiatan kerjasama pengelolaan
kekayaan seni budaya daerah
3 kegiatan
1.18 1.15 Program Pengembangan dan Keserasian
Kebijakan Pemuda 1 Rasio Klub Olahraga
10.000 penduduk 3,72
Disospora 1.18 1.16 Program peningkatan
peran serta 2 Rasio Gedung Olah Raga
10.000 penduduk 0.02
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.30
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
kepemudaan 1.18 1.17 Program peningkatan
upaya penumbuhan kewirausahaan dan
kecakapan hidup pemuda
3 Jumlah organisasi pemuda
47
1.18 1.19 Program Pengembangan Kebijakan dan
Manajemen Olahraga 4 Jumlah organisasi
olahraga 41
1.18 1.20 Program Pembinaan dan Pemasyarakatan
Olahraga 5 Jumlah kegiatan
kepemudaan 14
1.18 1.21 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana
Olahraga 6 Jumlah kegiatan olahraga
19 7 Gelanggang balai remaja
selain milik swasta 3
8 Lapangan olahraga 10,7
9 prosentase jumlah peserta dihadapkan
dengan jumlah anggota organisasi kepemudaan
dalam rangka peningkatan peran serta
generasi muda dalam pembangunan
10,66
10 1. prosentase peningkatan fasilitasi
bantuan Karang Taruna Kepemudaan.
2,43
11 Jumlah organisasi olahraga=23 organisasi18
cabang olahraga dan 5 cabang olahraga
barurekreasi 23
organisasi
12 Peningkatan Jumlah Atlet yang dibina, jumlah
Medali yang diperoleh 33 orang
13 Jumlah modal yang diperoleh
2,00 1.26.1.16 Program Pembinaan
Dan Peningkatan Kapasitas Perpustakaan
1 Jumlah perpustakaan 156
Kantor Perpustakaan
Arsip 1.26.1.17 Program Penyelamatan
Dan Pelestarian Koleksi Perpustakaan
2 Persentase Jumlah pengunjung perpustakaan
per tahun 8
1.26.1.15 Program pengembangan budaya baca
3 Koleksi buku yang tersedia di perpustakaan
daerah 7.611 bh
4 Jumlah peminjam buku 25
5 Jumlah koleksi bahan pustaka dan jumlah
pengunjang perpustakaan 20 15
6 Jumlah Koleksi bahan perpustakaan yang
dipelihara 30
1.19 1.15 Program peningkatan keamanan dan
kenyamanan lingkungan
1 Kegiatan Pembinaan terhadap LSM, Ormas dan
OKP 57
Kesbangpol linmas
1.19 1.17 Program pengembangan wawasan kebangsaan
2 Kegiatan pembinaan politik daerah
6 keg
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.31
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
1.19 1.21 Program pendidikan politik masyarakat
3 Tingkat partisipasi masyarakat dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
100 KesbangPol
Linmas, Satpol,
Sekretariat Daerah
4 Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam
menjaga persatuan dan kesatuan
100
5 Tingkat partisipasi masyarakat dalam bidang
politik 65
6 Tingkat kinerja lembaga perwakilan rakyat dalam
pelaksanaan fungsi legislasi, fungsi anggaran
dan fungsi pengawasan 26 perda32 prolegda
85 Sekretariat
DPRD
1.06 1.15 Program Pengembangan datainformasi
1 Tersedianya dokumen perencanaan
Pembangunan Tahunan
100 Bappeda
1.06 1.16 Program Kerjasama Pembangunan
2 Tersedianya Dokumen Perencanaan Teknis
Strategis 70
1.06 1.19 Program Perencanaan Pengembangan Kota-
kota menengah dan besar
3 Jumlah program RKPD Tahun berkenaan
100
1.06 1.20 Program peningkatan kapasitas kelembagaan
perencanaan pembangunan daerah
1 Buku ”Semarang Dalam
Angka” ada
2 Buku ”PDRB Kota”
ada 1.06 1.21 Program perencanaan
pembangunan daerah 3 Laju Pertumbuhan
Ekonomi 6,06
1.06 1.22 Program perencanaan pembangunan ekonomi
4 Pertumbuhan PDRB 7,95
1.06 1.23 Program perencanaan sosial budaya
5 Laju inflasi 3,53
1.06 1.24 Program perencanaan prasarana wilayah dan
sumber daya alam 6 PDRB per kapita Rp.
Rp 26.863.523,
32 1.23 1.15 Program pengembangan
datainformasistatisti k daerah
7 Pengeluaran konsumsi rumah tangga perkapita
115 8 Tingkat ketersediaan data
dan informasi untukperencanaan dan
pengendalian pembangunan kota, baik
dari segi jumlah, jenis maupun akurasinya
82.5
9 Tingkat kemantapan kerjasama pembangunan
dengan domain pemerintah daerah,
swasta dan masyarakat 1
10 Ketersediaan pranata perencanaan
pembangunan dan pengembangan fasilitas
kota 3 dok
11 Kapasitas kelembagaan
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.32
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
dan personil perencana pembangunan daerah kota
12 Tingkat partisipasi komponen masyarakat
dalam proses perencanaan pembangunan daerah
100
13 Tingkat ketersediaan pranata perencanaan
program pembangunan ekonomi
2 dok
14 Tingkat ketersediaan pranata perencanaan
program pembangunan Sosial dan Budaya
5 dok
15 Tingkat ketersediaan pranata perencanaan
program pembangunan prasarana wilayah dan
sumber daya alam 5 dok
1.20 1.17 Program peningkatan dan Pengembangan
pengelolaan keuangan daerah
1 Peningkatan Pendapatan Asli Daerah PAD
12,5 tahun
DPKAD
1.20 1.18 Program pembinaan dan fasilitasi
pengelolaan keuangan kabupaten kota
2 Peningkatan rasio kemandirian keuangan
dlm pembiayaan pembangunan
25
1.20 1.29 Program Pengelolaan Aset Daerah
3 Optimalisasi pengelolaan aset daerah
100 4 Terwujudnya tertib
administrasi keuangan daerah dengan opini Wajar
Tanpa Pengecualian WTP.
100
5 Rasio pendapatan asli daerah terhadap volume
pendapatan daerah 25
6 Terbentuk unit pelayanan pengadaan ULP Kota
Semarang 100
7 Tingkat ketersediaan data aset pemerintah daerah
70 Tingkat akurasi hasil
inventarisasi aset pemerintah daerah
100 1.20 1.16 Program peningkatan
pelayanan kedinasan kepala daerah wakil
kepala daerah 1 Peningkatan kelembagaan
dan ketatalaksanan pemerintahan
90 Setda,
Inspektorat, Kantor Diklat,
BKD
1.20 1.20 Program peningkatan sistem pengawasan
internal dan pengendalian
pelaksanaan kebijakan KDH
2 Peningkatan kapasitas birokrasi dan
profesionalisme aparat 75
1.20 1.24 Program Mengintensifkan
penanganan pengaduan masyarakat
3 Peningkatan sinergitas hubungan antara pusat
dan daerah dalam pelaksanaan otonomi
daerah 75
1.20 1.25 Program Peningkatan Kerjasama Antar
4 Meningkatnya persentase sistem pengawasan
90
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.33
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
Pemerintah Daerah internal pengendalian
pelaksanaan kebijakan KDH
1.20 1.26 Program Penataan Peraturan Perundang-
undangan 5 peningkatan hubungan
kerjasama antara Swasta, PemDah Kab.Kota lain,
Provinsi, Pusat dan Luar Negeri
75
1.20 1.28 Program Pembinaan dan Peningkatan
Organisasi Perangkat Daerah
6 Tingkat kinerja lembaga perwakilan rakyat dalam
pelaksanaan fungsi legislasi, fungsi anggaran
dan fungsi pengawasan 26 perda32 prolegda
85
1.20 1.15 Program peningkatan kapasitas lembaga
perwakilan rakyat daerah
7 Berkurangnya persentase penyimpangan
penyelenggaraan pemerintahan daerah
50
1.20 1.21 Program Peningkatan Profesionalism tenaga
pemeriksa dan aparatur pengawasan
8 Efektivitas pelaksanaan tugas kedinasan KDH dan
Wakil KDH 100
Sekretariat Daerah,
Inspektorat
1.20 1.41 Program peningkatan kapasitas sumberdaya
aparatur 9 Tingkat efektivitas
pelaksanaan program kerja pengawasan
tahunan 100
1.20 1.42 Program Pembinaan dan Pengembangan
Aparatur 10 Tingkat penyimpangan
pelaksanaan kebijakan KDH
0,00 11 Tingkat penyelesaian
kasus yang muncul terkait penyelenggaraan
pemerintah 100
12 Menurunnya jumlah kasus pelanggaran oleh
aparatur 90 18
13 Penyelesaian kasus pelanggaran disiplin 95
94 14 Tingkat efektivitas
pengawasan fungsional atas penyelenggaraan
pemerintahan daerah 20
15 Persentase pengaduan masyarakat yang
ditangani 100
Sekretariat Daerah
16 Jumlah perjanjian kerjasama kemitraan
pemerintah kota di berbagai bidang
pembangunan 8 kerjasama
17 Jumlah kegiatan kerjasama kemitraan
pembangunan antara pemerintah kota dengan
lembagapemerintah daerah
kegiatandialogworksho ppamerandll
10 Kegiatan
18 Jumlah produk hukum yang ditetapkan melalui
Perda maupun Perwal LD: 4500
buku; BD: 2350 buku
19 Jumlah sosialisasi 17 Jenis
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.34
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
peraturan Perundang- undangan
20 Tindak lanjut dari peraturan perundang-
undangan yang lebih tinggi
5 jenis
21 Terlaksananya rintisan kelurahan sebagai SKPD
40 kelurahan 7 kelurahan
22 Peningkatan kualitas pelayanan publik melalui
tertib administrasi ketatalaksanaan
100
23 Peningkatan program pemacu PAN dan tertib
administrasi kepegawaian Setda dan Sekretariat
DPRD 100
24 Meningkatnya kinerja penyelenggaraan
pemerintahan sesuai dengan standar pelayanan
85
25 Penyelenggaraan Diklat Prajab Gol I, II III
Honorer 100
Setda, BKD, Kantor Diklat
26 Pengiriman Diklat Pim Tk II dan III Teknis dan
Fungsional 56 orang
27 Diklat Prajab Gol I, II dan III Umum
600 orang 28 Persentase jumlah apratur
pemerintah kecamatan dan kelurahan yang telah
mendapatkan pendidikandan pelatihan
teknis 75
29 Jumlah kelurahan yang berprestasi
3 Kel. 30 Meningkatkan kompetensi
teknis dan fungsional 30 orang
1.10 1.15 Program Penataan Administrasi
Kependudukan 1 Rasio penduduk berKTP
per satuan penduduk 87,00
Dispendukca pil
2 Rasio bayi berakte kelahiran
76,77 3 Rasio pasangan berakte
nikah 100,00
4 Kepemilikan KTP 87,00
5 Kepemilikan akta kelahiran per 1000
penduduk 82,00
4 Sistem informasi Pelayanan Perijinan dan
adiministrasi pemerintah Adatidak
9 SIM
5 Rasio pasangan cerai ber Akta Perceraian
100 6 Rasio penduduk
meninggal berakta kematian
100 1.24 1.16 Program penyelamatan
dan pelestarian 1 Pengelolaan arsip secara
baku 100
Perpustakaan Arsip
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.35
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
dokumenarsip daerah 1.24 1.17 Program pemeliharaan
rutinberkala sarana dan prasarana
kerasipan 2 Peningkatan SDM
pengelola kearsipan 4 keg
1.24 1.18 Program peningkatan kualitas pelayanan
informasi 3 Jumlah dokumenarsip
daerah yang diselamatkandipelihara
3750 berkas 1.24.1.15 Program perbaikan
sistem administrasi kearsipan
4 Rasio ketersediaan Saranaprasarana
penyimpanan arsip yang berfungsi dan terpelihara
1,00
5 Aksesbilitasketersediaan layanan informasi
kearsipan 5,00
6 Jumlah arsip dengan sistem administrasi yang
baik 6700 berkas
1 Tertib Pertanahan 74,27
Sekretariat Daerah
1.09.1.16 Program penataan penguasaan, pemilikan,
penggunaan dan pemanfaatan tanah
2 Penyelesaian kasus tanah Negara
20
1.10 1.15 Program Penataan Administrasi
Kependudukan 3 Tingkat penerapan
teknologi informasi dlm penyeleng. pemerintahan
75 1 Tingkat ketersediaan dan
akurasi data informasi keuangan daerah
100 DPKAD
1.19 1.19 Program pemberdayaan masyarakat untuk
menjaga ketertiban dan keamanan
1 Rasio jumlah Polisi Pamong Praja per 10.000
penduduk 2,11
Satpol PP
1.19 1.24 Program Hari Anti Narkoba Internasional
2 Rasio Kriminalitas 0,06
3 Keamanan dan Ketertiban Jumlah kriminalitas
195 Pertikaian antar warga
6 4 Jumlah Demo
Unjuk rasa 258
Mogok kerja 5
5 Penegakan PERDA Jumlah penyelesaian
penegakan PERDA Jumlah pelanggaran
PERDA x100 66
6 Cakupan patroli petugas Satpol PP
Jumlah patroli petugas
Satpol PP pemantauan dan penyelesaian
pelanggaran K3 dalam 24 Jam
1,98
7 Menurunnya jumlah pelanggaraan perda 10
per tahun 10
1 Petugas Perlindungan Masyarakat Linmas
5.310 Kesbangpol
linmas 2 Jumlah Linmas per
Jumlah 10.000 Penduduk 35,22
3 Rasio Pos Siskamling per jumlah kelurahan
7,68
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.36
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
4 Menurunnya Jumlah kejadian terkait ketertiban
dan keamanan 5
1 Rasio tempat ibadah per satuan penduduk
2,16 Disospora
2 Meningkatnya kesadaran masyarakat dalam
memahami bahaya lahgun dan peredaran narkoba
100
1.25 1.15 Program Pengembangan Komunikasi, Informasi
dan Media Massa 1 Jumlah jaringan
komunikasi 75 1
Dishubkominf o
1.25 1.18 Program kerjasama informsi dan media
massa 2 Rasio wartelwarnet
0,26 1.25 1.21 Program fasilitasi
Peningkatan SDM bidang komunikasi dan
informasi 3 Jumlah surat kabar
nasional lokal 11
Sekretariat Daerah
4 Jumlah penyiaran radioTV lokal
38 15 5 Web site milik pemerintah
daerah ada
6 Pameran expo 7
7 Jumlah Sistim Informasi Manajemen SIM
10 8 Jumlah Web kota maupun
SKPD yang aktif 4 Website
9 Jumlah SIM di SKPD yang terbangun
5 SIM 10 Persentase kebijakan
penyelenggaraan pemerintahan dan
pembangunan yang dipublikasi masyarakat
100
11 Persentase peliputan, dokumentasi dan
informasi media penyelenggaraan
pemerintahan dan pembangunan
100
1 2
Jumlah kegiatan Press release, pantauan berita
elektronik, analisa berita surat kabar, pemuatan
berita di website dan jumpa pers
225 kali
1 3
Jumlah Dialog interaktif, publikasi, siaran langusng
dan sosialsasi di media 115 Kali
1 4
Meningkatnya aparatur yang mempunyai
pengetahuan teknologi dan informasi
10
1.16 1.15 Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama
Investasi 1 Jumlah investor berskala
nasional PMDNPMA PMA : 10
PMDN : 4 BPPT, Setda
1.16 1.16 Program Peningkatan Iklim Investasi dan
Realisasi Investasi 2 Jumlah nilai investasi
berskala nasional PMDNPMA
Rp 790.391.556
.239 1.16 1.17 Program Penyiapan
potensi sumberdaya, 3 Rasio daya serap tenaga
kerja PMA : 10
PMDN : 4
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.37
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
sarana dan prasarana daerah
4 PMA = PMDN =
Rp 790.391.556
.239 5 Kenaikan penurunan
Nilai Realisasi PMDN milyar rupiah
PMA : 10 PMDN : 4
6 Kemudahan Perijinan lama proses perijinan
hari 12,69
jumlah ijin buah 80
jumlah hari 1.015
7 Jumlah dan nilai penanaman modal daerah
4 Rp. 1.855.985.7
01.803 8 Tingkat daya tarik
investasi dalam bentuk jumlah pelaku investasi
pembangunan daerah 4,00
9 Jumlah Tenaga kerja yang terserap
14.831 org 10 Ketersediaan pranata
investasi 1 dokumen
Prolegda BUMD
Aneka Usaha
2.04 1.15 Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata
1 Kunjungan wisata 1.834.886
6 Disbudpar
2.04 1.16 Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
2 Ketersediaan Restoran Rumah Makan
Cafe 29
109 19
2.04 1.17 Program Pengembangan Kemitraan
3 Hotel Berbintang Hotel non Bintang
28 51
4 Meningkatnya kunjungan wisata
6 5 Meningkatnya lama tiggal
wisatwan asing 6 Tingkat okupansi hotel
5,4 7 Meningkatnya jumlah
destinasi wisata 15
8 Jenis dan jumlah rumah makanrestoran dan
kawasan kuliner 10
9 Jenis dan jumlah pelaku usaha pariwisata
10 1.04.1.19 Program peningkatan
kesiagaan dan pencegahan bahaya
kebakaran 1 Cakupan pelayanan
bencana kebakaran 0,0011
Dinas Pemadam
Kebakaran
2 Tingkat waktu tanggap response time rate
15 menit 3 Juml ketepatan waktu
tindakan pemadam kebakaran
11,90 4 Tingkat kinerja pelayanan
penanggulangan bencana kebakaran
5 5 Tingkat kesiapsiagaan
penanggulangan bencana alam
5 Badan
Penanggulang an Bencana
Daerah
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.38
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
Sapta Program 5. Kesetaraan Gender 1
Revitalisasi program Keluarga Berencana
KB 1.11.1.15 Program keserasian
kebijakan peningkatan kualitas Anak dan
Perempuan 1 Persentase partisipasi
perempuan di lembaga pemerintah
52,00 BapermasPer
KB
2 Terwujudnya Semarang
sebagai Kota Layak Anak
1.11 1.16 Program Penguatan Kelembagaan
Pengarusutamaan Gender dan Anak
2 Partisipasi perempuan di lembaga swasta
89,68
3 Fasilitasi penanganan
masalah Kekerasan Dalam Rumah Tangga
KDRT 1.11 1.18 Program Peningkatan
peran serta dan kesetaraan jender
dalam pembangunan 3 Rasio KDRT
0,61
4 Penyediaan data pilah
hasil pembangunan dan Anggaran Responsive
Gender ARG 1.11 1.19 Program Peningkatan
kualitas hidup dan perlindungan
perempuan 4 Penyelesaian pengaduan
perlindungan perempuan dan anak dari tindakan
kekerasan 191
5 PKK aktif 100
6 Swadaya Masyarakat terhadap Program
pemberdayaan masyarakat
100
7 Pemeliharaan Pasca Program pemberdayaan
masyarakat 100
8 Meningkatnya komitmen pemerintah terhadap
anggaran responsif gender 25
9 ameningkatnya kapasitas kelembagaan organisasi
perempuan dan anak ; b terwujudnya
sinkronisasi program kegiatan organisasi yang
responsif gender 20
10 peningkatan peran gender dilembaga pemerintah dan
swasta 25
11 menurunkan angka KDRT Anak
20
Sapta Program 6. Peningkatan Pelayanan Pendidikan 1
Peningkatan angka kelulusan SD-SMP
1.01 1.15 Program Pendidikan Anak Usia Dini
1 Angka Melek Huruf 99,60
Dinas Pendidikan
2 Pengembangan
kelurahan vokasi 1.01 1.16 Program Wajib Belajar
Pendidikan Dasar Sembilan Tahun
2 Angka Rata2 lama Sekolah 9,90
3 Peningkatan budaya
baca 1.01 1.17 Program Pendidikan
Menengah 3 Angka Partisipasi Kasar
4 Peningkatan kualitas
mutu pendidikan di Kota Semarang
1.01 1.18 Program Pendidikan Non Formal
- SDMI 105.27
5 Peningkatan manajemen
pengelolaan pendidikan 1.01 1.20 Program Peningkatan
Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan
- SLTPMTs 114.19
6 Rehabilitasi sarana
prasana pendidikan 1.01 1.20 Program Manajemen
Pelayanan Pendidikan - SMASMKMA
116.96 7
Peningkatan mutu tenaga pendidik
4 Angka Partisipasi Murni - SDMI
89.68 - SLTPMTs
79.01
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.39
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
- SMASMKMA 79.97
5 Rasio Angka Pendidikan yang ditamatkan
96,78 6 Pendidikan dasar
- Angka Partisipasi Sekolah
100 - Rasio Ketersediaan
Sekolah 6,02
- Rasio guru murid 1:20
- Rasio guru murid per kelas rata-rata
1:20:36 7 Pendidikan Menengah
1. APS 94
2. Rasio ketersediaan sekolah terhadap
penduduk usia sekolah 3
3. Rasio guru terhadap murid
1:14 4. Rasio guru terhadap
murid per kelas rata-rata 1:14:34
5. Penduduk yang berusia 15 tahun melek huruf
tidak buta aksara 99,5
8 Fasilitas Pendidikan 1. Sekolah pendidikan
SDMI kondisi bangunan baik
3.361 2. Kondisi Sekolah
SMPMTs 2.465
3. Kondisi Sekolah SMASMK MA
1.521 9 PAUD
Jumlah Siswa pada jenjang TKRA
82 10 Angka Putus Sekolah
1. SDMI 25
2. SMPMTs 20
3. SMASMKMA 15
11 Angka Kelulusan 1. Angka Kelulusan SDMI
99,99 2. Angka Kelulusan
SMPMTs 95,5
3. Angka Kelulusan SMASMKMA
97 4, Angka Melanjutkan dari
SDMI ke SMPMTs 105
5. Angka Melanjutkan dari SMPMTs ke
SMASMKMA 110
6. Guru yang memenuhi Kualifikasi S1D-IV
88 1 Meningkatkan APK PAUD
sebesar 84 81
2 Penerapan sistem Pembelajaran berkarakter
100 3 Mempertahan Angka
Partisipasi Kasar dan Angka Partisipasi Murni
SD 108,53 ;
92,20
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.40
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
4 Mempertahan Angka Partisipasi Kasar dan
Angka Partisipasi Murni MP
119,05; 82,87
5 Mempertahan Angka Partisipasi Kasar dan
Angka Partisipasi Murni MP
119,05; 82,87
6 Meningkatkan kualitas peserta didik
dankelulusan SD 99,99 , SMP 94
99,99 , 94
7 Meningkatkan kualitas ruang kelas SD
311 ruang 8 Meningkatkan kualitas
ruang kelas SMP 106 ruang
9 Capaian 40 SD pelaksanaan e-
pembelajaran 34
10 Capaian 60 pelaksanaan e-
pembelajaran 54
11 Meningkatkan jumlah sekolah terakreditasi 95
92 12 Meningkatkan 90 SD
dan SMP terakreditasi minimall 8
84 13 Mempertahankan jumlah
SD SBI 100
14 Mempertahankan jumlah SMP SBI
400 15 Mempertahan Angka
Partisipasi Kasar dan Angka Partisipasi Murni
SMASMK 116,96;
79,97 16 Meningkatkan kualitas
peserta didik dan kelulusan SMASMK 96
96 17 Meningkatkan jumlah
SMA terakreditasi 8 sebesar 90
78 18 Meningkatkan jumlah
SMK terakreditasi 8 sebesar 90
78 19 Mempertahankan jumlah
sekolah SBI dan RSBI 400
20 Meningkatkan jumlah 11 SMK ber ISO 9001-2008
800 21 Mempertahankan Capaian
APK Rata-rata 114
22 Meningkatkan jumlah lembaga kursus dan
pelatihan bersertifikat sebesar 50
20
23 Meningkatkan lulusan program kecakapan hidup
bersertifikat kompetensi sebesar 20
4
24 Persentase guru SDSDLB berkualifikasi S-1D-4;
1 25 Persentase guru
SMPSMPLB 3
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.41
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
berkualifikasi S-1D-4 26 Presentase guru
SMASMK berkualifikasi S-1D-4 sebesar 90
89 27 Kualifikasi S-1 80
Pendidik TK, Kualifikasi Pendidik PAUD Non
Formal 70 terlatih 2; 4
28 Meningkatkan kualitas kepala sekolah dan
pengawas SMASMK 100
29 Jumlah guru SMASMK bersertifikat 90
62 ; 56 30 Meningkatkan jumlah
SMA melaksananakan e- pembelajaran sebesar 60
48
31 Meningkatkan jumlah SMK melaksananakan e-
pembelajaran sebesar 60 53
32 Meningkatkan presentase guru berkualifikasi S-1 88
dan 98 86 ; 88
33 Meningkatnya guru bersertifikat sebesar 90
46; 56 34 Mempertahankan rasio
pendidik dan peserta didik 6
35 Meningkatnynya penyediaan data dan
informasi bidang pendidikan
75
Sapta Program 7. Peningkatan Pelayanan Kesehatan 1
Terwujudnya Semarang Kota Sehat
1.02 1.15 Program Obat dan Perbekalan Kesehatan
1 Angka Kelangsungan Hidup Bayi per 1000
kelahiran hidup 83,75
Dinas Kesehatan,
RSUD 2
Penanggulangan penyakit menular
1.02 1.16 Program Upaya Kesehatan Masyarakat
2 Angka Usia Harapan Hidup Th
72,30 3
Penurunan angka kesakitan Demam
Berdarah Dengue DBD di Kota Semarang
1.02 1.19 Program Promosi Kesehatan dan
Pemberdayaan masyarakat
3 Persentase Gizi buruk 0,03
4 Penurunan Angka
Kematian Bayi AKB Angka Kematian Ibu
AKI 1.02 1.20 Program Perbaikan Gizi
Masyarakat 4 Rasio Posyandu per
satuan balita 12,07
5 Percepatan pelaksanaan
Total Coverage di Kota Semarang
1.02 1.21 Program Pengembangan Lingkungan Sehat
5 Rasio Puskesmas, poliklinik, pustu per
satuan penduduk x 1000 0,21
6 Peningkatan pelayanan
gizi buruk 1.02 1.22 Program Pencegahan
dan Penanggulangan Penyakit Menular
6 Rasio RS per satuan penduduk x 1000
0,16 7
Peningkatan pelayanan Jamkesmas
Jamkesmaskot 1.02 1.23 Program Standarisasi
Pelayanan Kesehatan 7 Rasio dokter per satuan
penduduk 2,19
8 Peningkatan pelayanan
Puskesmas dengan penambahan
Puskesmas percontohan 1.02 1.25 Program pengadaan,
peningkatan dan perbaikan sarana dan
prasarana puskesmaspuskesmas
pemb 8 Rasio tenaga medis per
satuan penduduk x 1000 2,40
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.42
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
1.02 1.29 Program peningkatan pelayanan kesehatan
anak balita 9 Cakupan komplikasi
kebidanan yang ditangani 97
1.02 1.30 Program peningkatan pelayanan kesehatan
lansia 10 Cakupan pertolongan
persalinan oleh tenaga kesehatan
93 1.02 1.31 Program pengawasan
dan pengendalian kesehatan makanan
11 Cakupan kelurahan UCI 98
1.02 1.32 Program peningkatan keselamatan ibu
melahirkan dan anak 12 Cakupan balita gizi buruk
mendapat perawatan 100
1.02 1.33 Program Informasi Kesehatan
13 Penemuan dan penanganan penderita
penyakit TBC BTA, DBD 55
14 Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien
masyarakat miskin 14,5
1.02 1.26 Program pengadaan, peningkatan sarana
dan prasarana rumah sakitrumah sakit jiwa
15 Cakupan kunjungan bayi 91
1.02 1.33 Program Peningkatan Pelayanan Rumah Sakit
BLU 16 Cakupan puskesmas
231,25 17 Cakupan pembantu
puskesmas 19,77
1 Meningkatnya mutu
pelayanan puskesmas ISO
100 2 Rumah tangga sehat
100 3 Balita yg naik berat
badannya 100
4 Angka kesakitan diare 100
5 Angka kesakitan, kematian dan kecacatan
yang disebabkan oleha penyakit menular dan
tidak menular
- Angka kematian DBD 2
- Angka kematian diare 1
- Angka kesakitan pnemoni balita
310 10.000
balita - Prevalensi HIV-AIDS
2 6 Meningkatnya penerapan
standar pelayanan publik di bidang kesehatan
100 7 Pemenuhan kebutuhan
sarana dan prasaana pelayanan puskesmas
sesuai standar pelayanan Puskesmas
100
8 Pelayanan kesehatan bayi 100
9 Pelayanan kesehatan balita
100 10 Kualitas Pelayanan
kesehatan lansia 100
11 Jaminan keamanan peredaran obat dan
makanan 100
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 IV.43
Prioritas Pembangunan Program Pembangunan
Capaian Taget SKPD
Indikator Kinerja Target
Capaian 2013
12 Pelayanan kesehatan ibu hamil Persalinan oleh
tenaga kesehatan 100
13 Ketersediaan data dan informasi bidang
pendidikan akurat dan tepat waktu
100
14 Meningkatkan sarana prasarana pelayanan 70
63 15 Terselenggaranya
pelayanan Rumah Sakit 100
Rencana Kerja Pembangunan Daerah RKPD Kota Semarang Tahun 2013 V.1
BAB V RENCANA PROGRAM