36 b Hadits Nabi dari Abu Said al-Khudri: Dari Abu Said Al-
Khudri bahwa Rasulullah SAW bersabda, Artinya: “Sesungguhnya jual-beli itu harus dilakukan suka
sama suka”. H.R. al-Baihaqi dan Ibnu Majah, dan dinilai shahih oleh Ibnu Hibban.
c Dari Suhaib Ar-Rumi r.a., bahwa Rasulullah bersabda, Artinya: “Tiga hal yang didalamnya terdapat keberkatan:
jual-beli secara tangguh, muqaradhah mudharabah, dan mencampur gandum dengan tepung untuk keperluan rumah,
bukan untuk dijual”. H.R.Ibnu Majah.
i. Manfaat dan Resiko Pembiayaan Murabahah
Menurut Muhammad Syafi’i Antonio 2001:106 Sesuai dengan sifat bisnis tijarah, transaksi bai’al-murabahah memiliki beberapa manfaat
demikian juga resiko yang harus diantisipasi. Bai’al-murabahah memberi banyak manfaat kepada bank syariah. Salah satunya adalah
adanya keuntungan yang muncul dari selisih harga beli dari penjual dengan harga jual kepada nasabah. Selain itu, sistem bai’al-murabahah
juga sangat sederhana. Hal tersebut memudahkan penanganan administrasinya di bank syariah. Diantara kemungkinan resiko yang
harus diantisipasi antara lain sebagai berikut : 1 Default atau kelalaian, nasabah sengaja tidak membayar angsuran.
2 Fluktuasi harga komparatif, ini terjadi bila harga suatu barang di pasar naik setelah bank membelikannya untuk nasabah. Bank tidak
bisa mengubah harga jual-beli tersebut.
37 3 Penolakan nasabah, barang yang dikirim bisa saja ditolak oleh
nasabah karena berbagai sebab, bisa jadi karena rusak dalam perjalanan sehingga nasabah tidak menerimanya. Karena itu,
sebaiknya dilindungi dengan asuransi. Kemungkinan lain karena nasabah merasa spesifikasi barang tersebut berbeda dengan yang
dipesan. Bila bank telah menandatangani kontrak pembelian dengan penjualnya, barang tersebut akan menjadi milik bank.
Dengan demikian, bank mempunyai resiko untuk menjualnya kepada pihak lain.
4 Dijual, karena bai’al murabahah bersifat jual-beli dengan hutang, maka ketika kontrak ditandatangani, barang itu menjadi milik
nasabah. Nasabah bebas melakukan apapun terhadap aset miliknya tersebut, termasuk untuk menjualnya. Jika terjadi demikian, resiko
untuk default akan besar.