BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Bab IV menjabarkan hasil penelitian dan pembahasannya. Hasil penelitian meliputi proses penelitian, hasil keaktifan, dan prestasi belajar siswa. Selain hasil
penelitian, diuraikan juga tentang pembahasan dari penelitian tersebut sekaligus keterbatasannya
4.1 Hasil Penelitian
Penelitian Tindakan Kelas PTK ini dilaksanakan di SDN Gejayan Yogyakarta. Jumlah siswa kelas 6 SDN Gejayan Yogyakarta pada semester gasal
adalah 30 siswa yang terdiri dari 10 perempuan dan 20 laki-laki. Pelaksanaan tindakan dilaksanakan mulai pada tanggal 29 Oktober sampai 6 November 2014.
Proses penelitian tindakan kelas dilaksanakan sebagai bentuk tindakan yang dilakukan dalam upaya untuk meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar siswa.
Proses penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan, digunakan sebagai sumber bagi peneliti untuk mengobservasi keaktifan siswa dalam mengikuti pembelajaran,
sementara hasil belajar dilihat melalui pekerjaan siswa berupa hasil evaluasi akhir siklus.
4.1.1 Kondisi Awal Keaktifan Siswa dan Prestasi Belajar Siswa Kelas 6
SDN Gejayan Yogyakarta
Tindakan awal yang dilakukan peneliti adalah menentukan kompetensi dasar yang akan mendapatkan tindakan dengan cara menganalisis hasil belajar
siswa pada tahun ajaran sebelumnya, yaitu tahun ajaran 20132014. Peneliti kemudian melanjutkan dengan menganalisis kondisi kelas saat pembelajaran
berlangsung, kemudian menguatkan dugaan terhadap permasalahan yang dihadapi oleh kelas tersebut berdasarkan pengamatan dan hasil identifikasi kompetensi
dasar bermasalah. Hasil identifikasi menunjukkan bahwa siswa kelas 6 SDN Gejayan
Yogyakarta mengalami kesulitan pada Kompetensi Dasar 2.2 mendeskripsikan lembaga-lembaga negara sesuai UUD 1945 hasil amandemen dan juga 2.3
mendeskripsikan tugas dan fungsi pemerintah pusat dan daerah. Kondisi keaktifan siswa teridentifikasi rendah dalam observasi selama pembelajaran PKn yang
dilakukan oleh guru kelas. Pengamatan yang dilakukan oleh peneliti untuk memperoleh hasil kondisi awal keaktifan siswa kelas 6 SDN Gejayan tahun ajaran
20142015 dapat dilihat pada tabel 4.1 Tabel 4.1 Kondisi Awal Keaktifan Siswa
No. Resp. Mengemukak
an pendapat Keterlibatan
dalam pembelajaran
Tanggung jawab
terhadap tugas
Total turus
Presenta se
Golongan Aktif
Tidak Aktif
1 DBS
1 1
2 28.57
√ 2
ABG 2
1 1
4 57.14
√ 3
NIF 0.00
√ 4
RPR 1
1 2
28.57 √
5 ADS
0.00 √
6 DEP
2 3
1 6
85.71 √
7 EFE
1 1
2 28.57
√ 8
IRA 3
1 4
57.14 √
9 KVA
1 1
2 28.57
√ 10
KPM 2
1 1
4 57.14
√ 11
KDE 1
1 2
28.57 √
12 NFR
2 3
1 6
85.71 √
13 NDS
1 1
2 28.57
√ 14
PMR 2
3 1
6 85.71
√ 15
RPA 1
1 14.29
√ 16
RRB 1
1 2
28.57 √
17 BAB
0.00 √
18 FFG
2 1
1 4
57.14 √
19 MAR 1
1 2
28.57 √
20 UIA
1 1
2 28.57
√
21 RRW 1
1 14.29
√ 22
AYA 0.00
√ 23
ANR 1
1 2
28.57 √
24 DYT
2 3
1 6
85.71 √
25 MYA 1
1 2
28.57 √
26 NRO
3 1
4 57.14
√ 27
RIN 1
1 2
28.57 √
28 YPR
1 1
2 28.57
√ 29 CRW
1 1
2 28.57
√ 30
VPP 1
1 2
28.57 √
Jumlah siswa yang aktif dan tidak aktif 9
21 Presentase jumlah siswa yang aktif dan tidak aktif
30 70
Hasil observasi keaktifan dari beberapa pernyataan dalam indikator diakumulasikan dalam satu indikator untuk memudahkan perhitungan skor
keaktifan siswa tersebut. Tabel 4.1 menunjukkan kondisi awal keaktifan siswa pada waktu mengikuti pembelajaran PKn. Siswa yang tidak memiliki skor,
dikarenakan siswa tersebut di kelas memang tidak aktif melakukan hal sesuai indikator. Siswa yang tergolong aktif ada9 siswa dari 30 siswa, apabila ditulis
dalam presentase menjadi 30. Siswa yang tergolong tidak aktif ada 21 siswa dari 30 siswa, apabila ditulis dalam presentase menjadi 70. Kondisi awal prestasi
belajar siswa, kelas 6 SDN Gejayan tahun ajaran 20132014 dapat dilihat pada tabel 4.2
Tabel 4.2 Kondisi Awal Prestasi Belajar PKn Siswa tahun 20132014
No. Jenis Data Yang Diamati
20132014 1
Nilai tertinggi 85
2 Nilai terendah
4 3
Jumlah siswa yang lulus KKM ≥71 13
4 Jumlah siswa yang tidak lulus KKM ≤70
18 5
Rata-rata nilai 6,74
6 Presentase Lulus KKM
41,94 7
Presentase Tidak Lulus KKM 58,06
Tabel 4.2 menunjukkan kondisi awal prestasi belajar siswa kelas 6 SDN Gejayan tahun ajaran 20132014. Nilai tertinggi adalah 85; nilai terendah adalah
4; jumlah siswa yang lulus KKM ada 13 siswa; yang tidak lulus KKM ada 18
siswa; rata-rata nilai keseluruhan siswa dalam kelas adalah 6,74; presentase siswa yang lulus KKM adalah 41,94; dan presentase siswa yang tidak lulus KKM
adalah 58,06. Melihat kondisi awal keaktifan dan prestasi belajar siswa tersebut, peneliti
memiliki target pencapaian keaktifan dan prestasi belajar siswa selama penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw yang berlangsung selama 2 siklus.
Target pencapaian keaktifan dan prestasi belajar siswa dapat dilihat pada tabel 3.24
4.1.2 Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas