Struktur Log Sistem Berkas

Bab 19. Media Disk

19.1. Pendahuluan

Struktur disk merupakan suatu hal yang penting bagi penyimpanan informasi. Sistem komputer modern menggunakan disk sebagai media penyimpanan sekunder. Dulu pita magnetik, yang memiliki waktu akses lebih lambat dari pada disk,digunakan sebagai media penyimpanan sekunder. Sejak digunakannya disk, tape digunakan untuk back-up, untuk menyimpan informasi yang tidak sering digunakan, sebagai media untuk memindahkan informasi dari satu sistem ke sistem lain, dan untuk menyimpan data yang cukup besar bagi sistem disk. Bentuk penulisan disk drive modern adalah array satu dimensi yang besar dari blok logika. Blok logika merupakan satuan unit terkecil dari transfer. Ukuran blok logika umumnya sebesar 512 bytes walaupun disk dapat diformat ke level rendah low level formatted sehingga ukuran blok logika dapat ditentukan, misalnya 1024 bytes. Array satu dimensi dari blok logika tersebut dipetakan ke sektor dalam disk secara sekuensial. Sektor 0 adalah sektor pertama dari track pertama dari silinder paling luar outermost cylinder. Proses pemetaan dilakukan secara berurut dari sektor 0, lalu ke seluruh track dari silinder tersebut, lalu ke seluruh silinder mulai dari silinder yang terluar.

19.2. Struktur Disk

Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, penulisan disk drive modern adalah dengan menggunakan array satu dimensi blok logika yang besar. Dengan menggunakan sistem pemetaan ini, Secara tiori setidaknya kita dapat mengkonversikan sebuah logical block number ke penulisan disk gaya lama yang berisi nomor silinder, nomor track di silinder, dan nomor sektor di dalam track. Dalam praktiknya, sangatlah sulit untuk melakukan hal ini. Ada dua alasan, yang pertama adalah kebanyakan disk memiliki beberapa sektor yang tidak sempurna, tapi pemetaan menutupi dengan cara menggantikannya dengan sektor tambahan dari tempat lain di disk. Alasan kedua adalah jumlah sektor tiap track berbeda pada beberapa disk. Gambar 19.1. Struktur Disk array Mari kita lihat lebih dekat pada alasan kedua. Dalam media yang menggunakan Constant Linear Velocity CLV, jumlah bit tiap track adalah sama. Semakin jauh posisi track dari pusat disk, jaraknya semakin besar, sehingga semakin banyak sektor yang ada. Saat kita bergerak dari zona yang lebih luar ke zona yang lebih dalam, jumlah sektor tiap track menurun. Track di zona yang lebih luar biasanya memiliki sektor lebih banyak 40 dari track di zona yang lebih dalam. Drive 147