Kriteria Media Video Pembelajaran

27 mahasiswa yang mampu mendorong motivasi dalam belajar dan mendorong mahasiswa untuk saling bekerja sama dengan teman sekelompoknya. 5. Kelebihan Media Video Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams- Achievement Divisions STAD Kelebihan yang dimiliki media video pembelajaran kooperatif tipe Student Teams-Achievement Division STAD adalah sebagai berikut : a. Video pembelajaran ini menggambarkan suatu proses khususnya proses secara tepat dan dapat diulang jika diperlukan. b. Video pembelajaran ini mengandung nilai positif dapat merangsang pemikiran dan pembahasan dalam kelompok. c. Video pembelajaran ini dapat meningkatkan motivasi mahasiswa. d. Video pembelajaran ini ditujukan kepada kelompok besar maupun kelompok kecil, baik heterogen maupun individual. e. Video pembelajaran ini merupakan media yang dibuat secara instruksional. f. Video pembelajaran ini dikembangkan berdasarkan teori belajar behavioristik. g. Video pembelajaran ini dikembangkan berdasarkan teori belajar konstruktivistik. h. Video pembelajaran ini berisi materi tentang pembelajaran kooperatif. i. Video pembelajaran ini berisi materi tentang pembelajaran kooperatif tipe Student Teams-Achievement Divisions STAD. j. Video pembelajaran ini dapat digunakan untuk media pembelajaran pada mata kuliah model dan desain sistem pembelajaran. k. Video pembelajaran ini dapat digunakan sebagai sumber belajar mandiri maupun kelompok. 28

6. Kedudukan Media Video dalam Kawasan Teknologi Pendidikan

Association for Educational Communication and Technology AECT tahun 2008 menyatakan bahwa Teknologi Pendidikan adalah studi dan etika praktek untuk memfasilitasi pembelajaran dan meningkatkan kinerja dengan menciptakan, menggunakan, dan mengelola proses dan sumber daya teknologi. Setiap kawasan dari definisi teknologi pendidikan saling berhubungan dan saling melengkapi satu sama lain. Jadi, walaupun penelitian ini dalam ranah pengembangan tetapi menggunakan kawasan lain sebagai acuan. Berikut adalah pemaparan dari definisi teknologi pendidikan menurut AECT 2008 Januszewski Molenda : a. Study Belajar Belajar adalah proses mencari, membangun, dan menggali informasi untuk merubah sikap, pengetahuan, dan kemampuan menjadi lebih baik. Belajar mengubah pemikiran yang tadinya tidak tahu menjadi tahu. Pembelajaran adalah proses interaksi antara pendidik, peserta didik, dan lingkungan sekitar proses pembelajaran itu sendiri. Pada pengembangan video instruksional ini, proses dari belajar dilaksanakan pada observasi secara langsung di dalam kelas mahasiswa Teknologi Pendidikan pada saat mata kuliah model dan desain sistem pembelajaran berlangsung. Hasil dari observasi yang dilakukan adalah ditemukannya masalah pada proses pembelajaran sehingga melatarbelakangi penulis dalam pembuatan video instruksional tersebut. 29 b. Ethical Practice Etika Praktek Etika praktek adalah kegiatan untuk mengimplementasikan ilmu yang telah diperoleh dengan tidak menyimpang dari norma yang sudah ada dalam kote etik profesi teknologi pendidikan. Pada pengembangan video instruksional ini, etika praktek yang dilakukan adalah dengan tanggung jawab terhadap media yang akan dikembangkan, jujur terhadap penelitian yang telah dilakukan, serta memberikan ide sebagai masukan terhadap pembelajaran. c. Facilitating learning Memfasilitasi Pembelajaran Memfasilitasi pembelajaran artinya memberikan fasilitas untuk mendukung proses pembelajaran, seperti penyediaan media, model, dan alat. Dalam pengembangan ini memfasilitasi pembelajaran dapat dilihat dari pembuatan media video instruksional pembelajaran kooperatif tipe Student Teams-Achievement Division STAD untuk mata kuliah model dan desain sistem pembelajaran agar dapat dimanfaatkan sebagai penyampai pesan sehingga tujuan dari pembelajaran dapat tercapai. d. Improving performance Meningkatkan Kemampuan Teknologi Pendidikan menyatakan bahwa dapat meningkatkan kemampuan baik individu peserta didik, pendidik, desainer, serta organisasi Januszewski Molenda, 2008: 49. Peningkatan kemampuan ini mengarah kepada kualitas media, serta penggunaan model dan strategi pembelajaran yang diberikan pada peserta didik saat pembelajaran. Pemberian media pembelajaran yang sesuai