kota menjawab setuju. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 70 atau 72,2 responden daerah desa dan sebanyak 59 atau 59,6 responden daerah kota
menjawab setuju untuk pernyataan ini. Jawaban responden daerah desa yang paling sedikit adalah sangat setuju, yaitu sebanyak 1 responden atau 1
sedangkan daerah kota tidak setuju, yaitu sebanyak 4 responden atau sebesar 4.
4.3.4 Deskripsi Variabel Nilai Jual Objek Pajak X
3
Distribusi jawaban responden daerah desa dan kota mengenai variable Nilai Jual Objek Pajak NJOP dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.13. Jawaban Responden Desa Terhadap Variabel NJOP
Pernyataan STS
TS R
S SS
Total Jlh
Jlh Jlh
Jlh Jlh
Jlh
NJOP1 18 18,6
14 14,4 64
66 1
1,0 97
100
NJOP2 1
1,0 8
8,2 42 43,3
45 46,4 1
1,0
97 100
NJOP3 64 66,0
14 14,4 19 19,6
97 100
NJOP4 1
1,0 70 72,2
26 26,8 97
100
Sumber: Data Primer, 2014
Tabel 4.14. Jawaban Responden Kota Terhadap Variabel NJOP
Pernyataan STS
TS R
S SS
Total Jlh
Jlh Jlh
Jlh Jlh
Jlh
NJOP1 14 14,1
26 26,3 56 56,6
3 3,0
99 100
NJOP2 11 11,1
42 42,4 43 43,4
3 3,0
99 100
NJOP3 25 25,3
37 37,4 32 32,3
5 5,1
99 100
NJOP4 2
2,0 12 12,1
41 41,4 38 38,4
6 6,1
99 100
Sumber: Data Primer, 2014
Pernyataan pertama untuk variabel NJOP adalah “Petugas pajak telah adil dalam menetapkan besarnya NJOP”. Berdasarkan tabel 4.13 dan tabel 4.14,
sebagian besar responden pada daerah desa dan kota menjawab setuju. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 64 atau 66 responden daerah desa dan
sebanyak 56 atau 56,6 responden daerah kota menjawab setuju untuk
Universitas Sumatera Utara
pernyataan ini. Jawaban responden yang paling sedikit adalah sangat setuju, yaitu sebanyak 1 responden atau 1 untuk daerah desa dan sebanyak 3 responden atau
sebesar 3 untuk daerah kota. Pernyataan kedua untuk variabel NJOP adalah “Penetapan NJOP yang
tertera dalam SPPT sesuai dengan kondisi objek pajak sesungguhnya”. Berdasarkan tabel 4.13 dan tabel 4.14, jawaban responden pada daerah desa dan
kota yang paling banyak adalah setuju. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 45 atau 46,4 responden daerah desa dan sebanyak 43 atau 43,4 responden daerah
kota menjawab setuju untuk pernyataan ini. Jawaban responden desa yang paling sedikit adalah sangat tidak setuju dan sangat setuju, yaitu masing-masing
sebanyak 1 responden atau 1. Jawaban responden kota yang paling sedikit adalah menyatakan sangat setuju, yaitu sebanyak 3 responden atau 3.
Pernyataan ketiga untuk variabel NJOP adalah “Perhitungan NJOP yang tidak sesuai mempengaruhi saya untuk menunda pembayaran pajak”. Berdasarkan
tabel 4.13 dan tabel 4.14, sebagian besar responden pada daerah desa menjawab tidak setuju, yaitu sebanyak 64 atau 66 responden. Jawaban responden desa
yang paling sedikit adalah menyatakan ragu-ragu, yaitu sebanyak 14 responden atau 14,4. Berbeda dengan responden daerah desa, sebanyak 37 responden
Daerah kota atau sebesar 37,4 menjawab ragu-ragu untuk pernyataan ini. Jawaban responden kota yang paling sedikit adalah sangat setuju, yaitu sebanyak
5 responden atau sebesar 5,1 Pernyataan keempat untuk variabel NJOP adalah “Nilai Jual Objek Pajak
Tidak Kena Pajak NJOPTKP Kota Padangsidimpuan yang ditetapkan sebesar Rp. 10.000.000,- telah mencerminkan keadilan”. Berdasarkan tabel 4.13 dan tabel
Universitas Sumatera Utara
4.14, sebagian besar responden daerah desa dan kota menjawab ragu-ragu. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 70 atau 72,2 responden daerah desa dan
sebanyak 41 atau 41,4 responden daerah kota menjawab ragu-ragu untuk pernyataan ini. Jawaban responden desa yang paling sedikit adalah tidak setuju,
yaitu sebanyak 1 responden atau 1 sedangkan jawaban responden kota yang paling sedikit sangat tidak setuju, yaitu sebanyak 2 responden atau sebesar 2.
4.3.5 Deskripsi Variabel Kesadaran X
