49
BAB III METODE PENELITIAN
A. Disain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas classroom action research yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran
dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran teknik perbaikan bodi otomotif.
Penelitian ini dilakukan secara kolaboratif, artinya peneliti tidak melakukan penelitian sendiri, namun berkolaborasi atau bekerja sama dengan
guru mata pelajaran Perbaikan Bodi Otomotif kelas XI Teknik Otomotif
SMK N 2 Depok Yogyakarta Tahun Ajaran 20112012. B.
Definisi Konsep Variabel
1. Variabel bebas a. Penerapan Resource-Based Learning
Cara belajar dengan langsung menghadapkan murid dengan sesuatu atau sejumlah sumber-sumber belajar.
2. Variabel terikat a. Kualitas proses pembelajaran
Serangkaian perbuatan guru dan siswa atas dasar hubungan timbal balik yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan
pembelajaran tertentu.
50
b. Hasil belajar Merupakan kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia
menerima pengalaman belajarnya meliputi ranah kognitif, afaktif dan psikomotoris yang diukur melalui test guna mengetahui kemajuan
siswa selama waktu tertentu.
C. Definisi Operasional Variabel
1 Penerapan Resource-Based Learning Serangkaian tindakan yang dilakukan guru dalam usaha menciptakan
lingkungan belajar siswa yang nyaman guna memunculkan keaktifan, kreativitas dan rasa senang belajar siswa dengan mempertimbangkan gaya
belajar tiap individu siswa melalui proses pencarian sumber-sumber belajar oleh siswa baik secara individu atau kelompok.
2 Kualitas proses pembelajaran Suatu proses yang mengandung serangkaian perbuatan guru dan siswa atas
dasar hubungan timbal balik yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan pembelajaran dan dipengaruhi oleh keaktifan
siswa, kreativitas siswa dan rasa senang belajar siswa. 3 Hasil belajar teori teknik perbaikan bodi otomotif
Perumusan pencapaian hasil belajar oleh siswa dalam ranah kognitif meliputi pengetahuan, ingatan, pemahaman, aplikasi, analisis, sintesis,
yang diukur melalui suatu kegiatan tes dan mengacu pada kriteria ketuntasan minimal yang ditentukan.
51
D. Setting Penelitian