Kewajiban dan Hak Anggota KPS Bogor

55

5.3.6. Kewajiban dan Hak Anggota KPS Bogor

Setiap anggota KPS Bogor mempunyai hak dan kewajiban yang sama. Kewajiban serta hak yang harus dijalankan oleh anggota KPS Bogor antara lain: a. Taat pada peraturan baik peraturan kenegaraan seperti undang-undang koperasi maupun peraturan khusus yang disepakati oleh anggota KPS Bogor. Di KPS Bogor penyusunaan serta perbaikan peraturan merupakan salah-satu agenda yang selalu dibahas di setiap rapat anggota tahunan. Di dalam RA setiap anggota KPS Bogor memiliki hak yang sama untuk mengusulkan perbaikan atau pembentukan peraturan baru demi kepentingan bersama. Kehadiran tiap anggota dalam rapat anggota paling tidak rapat tahunan juga merupakan salah-satu kewajiban bagi anggota KPS Bogor. Memberi masukan, kritik, sangahan atau penolakan pada hasil pertangung jawaban pengurus atau pengawas dalam rapat anggota merupakan hak bagi seluruh anggota KPS Bogor. Selain itu setiap anggota KPS Bogor juga berhak untuk memilih dan dipilih dalam rapat anggota untuk menjadi pengurus KPS Bogor b. Menyetor simpanan pokok, simpanan wajib, simpanan anggota menentukan kepemilikan dan penyetaraan “modal penyetaraan partisipasi anggota baru” secara langsung atau dikompensasikan dengan hasil penyetoran susu. c. Melaksanakan usaha ternak sapi perah sesuai dengan SOP, meliputi: · Menjaga kebersihan kandang dan ternaknya, · Melaksanakan pemerahan dua kali, satu jam sebelum jadwal penerimaan susu di TPK dengan jeda waktu antar pemerasan 11-13 jam. · Menjaga dan meningkatkan kualitas dan kuantitas susu; · Menyetorkan susu sesuai dengan standar yang ditentukan koperasi ke TPK dengan menggunakan Milk Can alumunium atau stainles steel dan sesuai dengan jadwal penerimaan susu di TPK; · Menyediakan hijauan kebutuhan ternak yang jumlahnya disesuaikan dengan kebutuhan ternak harian sekurang-kurangnya 10 dari berat badan ternak; Imbalan atas pelaksanaan kewajiban ini adalah bayaran yang diperoleh oleh masing-masing anggota atas susu yang disetorkannya. Semakin baik anggota menjalankan kewajibannya untuk menjaga dan memelihara ternak sesuai 56 dengan SOP maka akan semakin besar pula imbalan yang mereka terima karena SOP pemeliharaan ternak berkorelasi positif dengan kualitas susu yang dihasilkan ternak d. Setiap anggota KPS Bogor berkewajiban untuk melaporkan mutasi anggota, mutasi ternak, penjualan maupun pembelian ternak, ternak sakit, birahi, kering kandung, mati dan lahir. Pelaporan ini sangat penting karena akan berpengaruh terhadap perhitungan hak dari anggota tersebut misalnya ternak anggota yang mati berhak mendapatkan biaya pergantian dari KPS Bogor jika anggota tersebut melapor paling lambat 1 minggu dari kematian ternak, akan tetapi jika peraturan ini diabaikan maka anggota akan kehilangan haknya tersebut. e. Setiap anggota KPS Bogor berkewajiban membeli kebutuhan ternak, serta kebutuhan anggota dari koperasi sesuai ketentuan dan kemampuan anggota, serta berhak mendapat keringana pembayaran dengan sistem kredit yang diambil dari setoran susu anggota. f. Membayar dana kesejahteraan ternak dan anggota DKTA senilai 4 dari jumlah produksi susu yang disetorkan ke koperasi. Dan berhak mendapatkan fasilitas kesehatan baik bagi ternak maupun bagi peternak anggota Kewajiban serta hak dari masing-masing anggota KPS Bogor ini sama untuk semua anggota dan tidak tergantung pada lamanya masa keanggotaan ataupun jumlah ternak yang diusahakan. 5.4. Unit Usaha Di KPS Bogor Unit Bisnis yang ada di KPS Bogor terdiri dari lima unit. Unit-unit tersebut masing-masing dikepalai oleh seorang manajer unit. Manejer tersebut bertanggung jawab penuh terhadap keberlangsungan kegiatan agar kegiatan usaha tersebut dapat berjalan sesuai dengan baik dan tepat.

5.4.1. Unit Pelayanan Susu Murni