Aspek-aspek Percaya Diri Percaya Diri Self Confidence
31
mendorong anak untuk mengerjakan dan menyelesaikan berbagai tugas, masalah, tantangan yang dihadapinya.
b. Tidak bergantung pada orang lain
Anak yang tidak bergantung kepada orang lain selalu berusaha untuk mengatasi berbagai masalahnya sendiri dan mengerjakan atau melakukan segala
sesuatunya sendiri. Anak yang dapat melakukan segala sesuatunya sendiri berarti memiliki keyakinan yang besar dan percaya terhadap kemampuan yang
dimilikinya. c.
Tidak ragu-ragu Anak yang memiliki rasa percaya diri biasanya tidak memiliki keraguan
dalam mengambil keputusan dan tidak ragu dalam melaksanakan tindakan. Pada saat anak diminta untuk bernyanyi, bercerita, berpendapat dihadapan guru dan
temannya selalu bersikap tenang, rileks, badan tegak, arah pandangan mata ke depan dan sangat antusias.
d. Merasa diri berharga
Harga diri anak dapat terbangun ketika anak mendapatkan suatu pujian atau penghargaan. Anak yang mendapatkan suatu penghargaan akan merasakan
dirinya berharga. Muhammad Fadhilah dan Lilif Mualifatu Khorida 2013: 200, mengungkapkan bahwa penghargaan pada anak diperlukan karena memang masa
anak merupakan masa yang selalu ingin dipuji dan diperhatikan. e.
Memiliki keberanian untuk bertindak Anak yang memiliki keberanian untuk bertindak biasanya tidak merasa
takut dan ragu dalam mengerjakan atau melaksanakan tugas yang diberikan oleh
32
guru. Ketika anak diberikan sebuah tugas atau tantangan, dengan sesegera mungkin anak akan menyelesaikan tugas tersebut. Pada saat kegiatan yang
mengharuskan anak maju di depan kelas, anak memiliki inisiatif sendiri dan tampil dengan penuh keberanian dalam menyelesaikan tugas atau tantangan yang
diberikan di hadapan guru dan teman-temannya. Sementara itu, indikator anak percaya diri menurut Permendiknas Nomor
58 Tahun 2009 adalah sebagai berikut: a.
Mengerjakan tugasnya sendiri Anak yang percaya diri biasanya dapat mengerjakan atau menyelesaikan
tugasnya sendiri tanpa mengharapkan bantuan dari orang lain. b.
Menunjukan kebanggaan terhadap hasil kerjanya Menunjukan kebanggaan terhadap hasil kerjanya di hadapan guru dan
teman-temannya tanpa ragu- ragu dan antusias. c.
Berani tampil di depan umum Anak yang percaya diri biasanya memiliki inisiatif untuk tampil di depan
kelas menyelesaikan tugas yang diberikan guru atau menunjukan hasil karyanya. d.
Berani mempertahankan pendapatnya Berani mempertahankan pendapatnya ketika kegiatan bercakap-cakap,
berani memberikan pendapat atau komentar mengenai berbagai hal yang dihadapinya.
Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan ciri-ciri anak yang percaya diri yaitu selalu bersifat tenang dalam mengerjakan tugas, mempunyai
potensi dan kemampuan yang memadai, mampu menetralisasi ketegangan yang
33
muncul di berbagai situasi, mampu menyesuaikan diri dan berkomunikasi di berbagai situasi, yakin kepada diri sendiri, tidak bergantung pada orang lain, tidak
ragu-ragu, merasa diri berharga, memiliki keberanian untuk bertindak, mengerjakan tugas sendiri, menunjukan kebanggaan terhadap hasil kerjanya,
berani tampil di depan umum, berani mempertahankan pendapatnya.