Uji Prasyarat Analisis Perbandingan Model Teams Games Tournament Termodifikasi Dengan Teams Games Tornament Orisinal Terhadap Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa

a. Data Terdistribusi Normal dan Homogen

Jika hasil analisis datanya berdistribusi normal dan homogen, maka uji hipotesis yang digunakan adalah uji statistik parametrik yaitu uji-t. Dalam penelitian ini, analisis data juga dilakukan dengan cara membandingkan data dua kelompok sampel, atau membandingkan data antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol dan varian populasi tidak diketahui, maka rumus uji-t yang digunakan adalah : 84 t = ̅ ̅ √ Jika varian populasi diketahui, maka rumus uji-t nya adalah: t = ̅ ̅ √ Keterangan: ̅ = rata-rata data kelompok eksperimen ̅ = rata-rata data kelompok B Sgab = nilai deviasi standar gabungan data kelompok A dan kelompok B n A = jumlah data kelompok A n B = jumlah data kelompok B Nilai t pada uji hipotesis kemudian disesuaikan pada tabel distribusi t pada taraf signifikansi tertentu. Taraf signifikansi yang diambil dalam penelitian ini dengan derajat keyakinan 95 , α = 5 dan dk = n 1 + n 2 – 2 dengan kriteria penerimaan sebagai berikut: 1 Jika maka H diterima dan H a ditolak, berarti dapat dikatakan bahwa tidak terdapat pengaruh model cooperative learning tipe teams games tournament termodifikasi terhadap keterampilan berpikir kreatif siswa. 2 Jika maka H ditolak dan Ha diterima, berarti dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh metode teams games tournament termodifikasi terhadap keterampilan berpikir kreatif siswa. 84 Supardi, op. cit., h. 328.

b. Data Terdistribusi Normal dan Tidak Homogen

Untuk data terdistribusi normal dan tidak homogen, maka uji hipotesis yang digunakan adalah uji statistik nonparametrik. Uji statistik nonparametrik yang digunakan adalah uji U, yang dinyatakan dalam persamaan berikut ini.   1 1 1 2 1 1 2 1 R n n n n U     dan   2 2 2 2 1 2 2 1 R n n n n U     Keterangan: n 1 = jumlah sampel 1 n 2 = jumlah sampel 2 U 1 = jumlah peringkat 1 U 2 = jumlah peringkat 2 R 1 = jumlah rangking pada sampel n 1 R 2 = jumlah rangking pada sampel n 2 Kriteria penentuan keputusan uji U adalah: i Jika nilai U hitung ≤ nilai U cr , maka H ditolak dan H a diterima. ii Jika nilai U hitung ≥ nilai U cr , maka H diterima dan H a ditolak.

J. Teknik Analisis Data Nontes

Analisis deskripsi lembar observasi diperoleh dari sikap nyata yang dilakukan siswa pada tahap turnamen. Pengolahan data hasil observasi sangat bergantung pada pedoman observasinya, terutama dalam mencatat hasil observasi. Pada penelitian ini, hasil pengamatan observasi diberi skala nilai berupa angka 3, 2, 1 dan 0 untuk setiap indikatornya. 85 Hasil observasi dianalisis secara deskriptif dengan penghitungan persentase menggunakan rumus : Keterangan: P : Persentase F : Frekuensi N : Number of Cases 85 Sudjana, op. cit., h. 132. Kemudian data kuantitatif dari analisis lembar observasi dikonversikan ke data kualitatif dengan klasifikasi baik sekali, baik, cukup, kurang, dan sangat kurang pada Tabel 3.9 di bawah ini: Tabel 3.9 Kriteria Analisis Deskriptif Persentase No Persentase Kriteria 1 81 - 100 Baik sekali 2 61 - 80 Baik 3 41 - 60 Cukup 4 21 - 40 Kurang 5 0 - 20 Sangat kurang

K. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan kerangka pikir di atas, maka hipotesis penelitian dapat dirumuskan sebagai berikut:

1. H

: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan model cooperative learning tipe teams games tournament TGT termodifikasi terhadap keterampilan berpikir kreatif siswa pada konsep dinamika partikel.

2. H

1 : Terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan model cooperative learning tipe teams games tournament TGT termodifikasi terhadap keterampilan berpikir kreatif siswa pada konsep dinamika partikel.

Dokumen yang terkait

Peningkatan hasil belajar kimia siswa dengan mengoptimalkan gaya belajar melalui model pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) penelitian tindakan kelas di MAN 11 Jakarta

0 27 232

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Teams Games Tournament Terhadap Prestasi Belajar Alquran Hadis Siswa (Quasi Eksperimen Di Mts Nur-Attaqwa Jakarta Utara)

1 51 179

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa

2 8 199

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament (tgt) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa (kuasi eksperimen pada Kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri Jonggol)

0 5 199

The Effectiveness of Using Teams-Games-Tournament (TGT) on Students' Reading Comprehension on Descriptive Text (A Quasi-experimental Study at the Eighth Grade of SMPN 166 Jakarta in the Academic Year 2016/2017

1 8 99

Penerepan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas VIII-3 SMPN 3 Kota Tangerang Selatan 2015/2016 Dalam Pelajaran IPA

0 4 10

TEAMS GAMES TOURNAMENT

1 9 14

Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Terhadap Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa Dalam Pembelajaran Matematika (Studi Eksperimen

0 0 21