commit to user 59
5. Teknik Sampling
Pengambilan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling
, yaitu dalam mencari informasi peneliti memilih informan yang dianggap mengetahui informasi dan masalahnya secara mendalam dan dapat
dipercaya menjadi sumber data yang mantap. Bahkan di dalam pelaksanaan pengumpulan data, puluhan informan dapat berkembang sesuai kebutuhan dan
kemantapan peneliti dalam memperoleh data
69
. Dalam penelitian ini, peneliti mengambil beberapa orang sebagai informan,
yakni pihak-pihak yang terlibat secara langsung dalam pelaksanaan program community development
penyulingan kayu putih melalui kemitraan tersebut, yaitu PT. Holcim Indonesia Tbk. Cilacap, Perhutani BKPH Rawa Timur Cilacap, dan
masyarakat Kelurahan Kutawaru yang tergabung dalam Lembaga Masyarakat Desa Hutan LMDH Rawa Kuna
Adapun informan dari PT. Holcim Indonesia Tbk. Cilacap dalam penelitian ini terdiri dari :
a. Sigit Indrayana selaku Manager Community Relations PT Holcim Indonesia Tbk Cilacap
b. Kusdiharto selaku Community Development Coordinator PT Holcim Indonesia Tbk Cilacap
c. Harry Kusnanto selaku Community Relations Officer 2 CRO 2 PT Holcim Indonesia Tbk Cilacap
69
HB Sutopo, Op.Cit , hal. 56
commit to user 60
Sementara itu informan dari Perhutani yang dijadikan mitra PT. Holcim Indonesia Tbk. Cilacap dalam melaksanankan program community development
penyulingan kayu putih yakni : a. Yudhi Noviar selaku Asper KBKPH Perhutani Rawa Timur Cilacap
b. Badrudin selaku KRPH Rawa Timur Cilacap c. Kursad selaku Mandor PHBM
Sedangkan informan dari masyarakat Kelurahan Kutawaru sebagai sasaran program community development penyulingan kayu putih, meliputi :
a. Busro Hadi Susanto, lelaki 62 tahun yang tinggal di daerah Cipete ini merupakan pensiunan Perhutani yang dipercaya oleh masyarakat
Kutawaru untuk menjadi Ketua LMDH Rawa Kuna, selain sebagai Ketua LMDH Rawa Kuna Busro H.S juga merangkap sebagai kepala
pabrik dalam program community development penyulingan kayu putih. b. Achmad Rif’an, lelaki 35 tahun yang tinggal di daerah Sembir ini
berprofesi sebagai Guru SLTP Al-Manar Kutawaru, selain sebagai guru Achmad Rif’an juga merupakan Sekretaris LMDH Rawa Kuna sekaligus
Community Communication Channel CCC PT. Holcim Indonesia Tbk.
Cilacap wilayah Kelurahan Kutawaru c. Basrun, lelaki 40 tahun ini yang tinggal di daerah Perkuyan merupakan
penyuling kayu putih, dahulu sebelum ikut dalam program community development
penyulingan kayu putih Basrun berprofesi sebagai nelayan d. Rajim, lelaki 45 tahun yang tinggal di daerah Cigadung ini merupakan
penyuling kayu putih, dahulu sebelum ikut dalam program community
commit to user 61
development penyulingan kayu putih Rajim berprofesi sebagai penyadap
getah karet. e. Satijan, lelaki 45 tahun yang tinggal di daerah Perkuyan ini merupakan
pemetik daun kayu putih, dahulu sebelum ikut dalam program community development
penyulingan kayu putih Satijan berprofesi sebagai penggarap sawah milik orang lain.
f. Tukiran, lelaki 42 tahun yang tinggal di daerah Perkuyan ini merupakan pengrajin kayu bakar untuk kegiatan community development
penyulingan kayu putih, dahulu sebelum ikut dalam program community development
penyulingan kayu putih Tukiran berprofesi sebagai penggarap sawah milik orang lain.
g. Suripto, lelaki 30 tahun yang tinggal di daerah Perkuyan ini merupakan petani kayu putih, dahulu sebelum ikut dalam program community
development penyulingan kayu putih Suripto berprofesi sebagai Satpam
di Jakarta. h. Warso, lelaki 65 tahun yang tinggal di daerah Jambusari ini merupakan
petani kayu putih, dahulu sebelum ikut dalam program community development
penyulingan kayu putih Warso berprofesi sebagai penggarap sawah milik orang lain.
i. Kasna, lelaki 59 tahun yang tinggal di daerah Kutawaru ini merupakan petani kayu putih, dahulu sebelum ikut dalam program community
development penyulingan kayu putih Kasna berprofesi sebagai
penggarap sawah milik orang lain
commit to user 62
j. Ruswandi, lelaki 53 tahun yang tinggal di daerah Kutawaru ini merupakan petani kayu putih, dahulu sebelum ikut dalam program
community development penyulingan kayu putih Ruswandi berprofesi
sebagai penggarap sawah milik orang lain k. Wartaji, lelaki 64 tahun yang tinggal di daerah Kutawaru ini
merupakan petani kayu putih, dahulu sebelum ikut dalam program community development
penyulingan kayu putih Wartaji berprofesi sebagai penggarap sawah milik orang lain
6. Validitas Data