Bentuk-bentuk Perilaku Agresif Perilaku Agresif

13

2. Bentuk-bentuk Perilaku Agresif

Jeanne Ellis Ormrod dalam Rikard Rahmat 2008: 126 mengelompokkan remaja yang bertindak agresif menjadi dua sebagai berikut: a. Agresif proaktif proactive aggression. Agresif proaktif adalah perilaku yang dengan sengaja memulai perilaku agresif sebagai sarana mencapai tujuan yang diinginkan. b. Agresif reaktif reactive aggression. Agresif reaktif adalah perilaku yang dimunculkan sebagai respon perasaan frustasi atau provokasi. Dapat disimpulkan, bahwa bentuk-bentuk perilaku agresif terbagi menjadi dua. Bentuk agresif proaktif yaitu bentuk perilaku agresif seseorang untuk mencapai tujuan dan bentuk agresif reaktif yaitu bentuk perilaku agresif seseorang sebagai respon rasa frustasi. Menurut Umi Kulsum dan Mohammad Jauhar 2014: 241-243 bentuk perilaku agresif terbagi menjadi delapan bentuk. Bentuk tersebut yaitu perilaku agresif melukai fisik dengan verbal secara langsung, perilaku agresif melukai fisik dengan verbal secara tidak langsung, perilaku agresif melukai fisik dengan nonverbal secara langsung, perilaku agresif melukai fisik dengan nonverbal secara tidak langsung, perilaku agresif melukai psikologis dengan verbal secara langsung, perilaku agresif melukai psikologis dengan verbal secara tidak langsung, perilaku 14 agresif melukai psikologis dengan nonverbal secara langsung dan perilaku agresif melukai psikologis dengan nonverbal secara tidak langsung. Gambar 1. Bentuk Perilaku Agresif Sehubungan dengan pendapat sebelumnya, pendapat yang sama dikemukakan Buss Tri Dayaknisi dan Hudaniah, 2009: 188-189. Buss mengelompokkan agresif manusia dalam delapan jenis, yaitu: a. Agresif verbal aktif langsung: tindakan agresif verbal yang dilakukan individukelompok dengan cara berhadapan secara langsung dengan individukelompok lain menjadi targetnya seperti menghina, memaki, marah-marah. b. Agresif verbal pasif langsung: tindakan agresif verbal yang dilakukan individukelompok dengan cara berhadapan dengan verbal nonverbal verbal nonverbal tidak langsung langsung tidak langsung langsung tidak langsung langsung tidak langsung langsung Perilaku Agresi fisik psikologis 15 individukelompok lain menjadi targetnya namun tidak terjadi kontak verbal secara langsung seperti menolak bicara, bungkam. c. Agresif verbal aktif tidak langsung: tindakan agresif verbal yang dilakukan individukelompok dengan cara tidak berhadapan secara langsung dengan individukelompok lain menjadi targetnya seperti menyebar fitnah, mengadu domba. d. Agresif verbal pasif tidak langsung: tindakan agresif verbal yang dilakukan individukelompok dengan cara tidak berhadapan dengan individukelompok lain menjadi targetnya dan tidak terjadi kontak verbal secara langsung seperti tidak memberi dukungan, tidak menggunakan hak berpendapat. e. Agresif fisik aktif lagsung: tindakan agresif fisik yang dilakukan individukelompok dengan cara berhadapan secara langsung dengan individukelompok lain menjadi targetnya dan terjadi kontak fisik secara langsung seperti memukul, mendorong, mencubit. f. Agresif fisik pasif langsung: tindakan agresif fisik yang dilakukan individukelompok dengan cara berhadapan secara langsung dengan individukelompok lain menjadi targetnya namun tidak terjadi kontak fisik secara langsung seperti demonstrasi atau aksi diam. g. Agresif fisik aktif tidak langsung: tindakan agresif fisik yang dilakukan individukelompok dengan cara tidak berhadapan secara 16 langsung dengan individukelompok lain menjadi targetnya seperti merusak barang orang lain, menyuruh orang lain memukul. h. Agresif fisik pasif tidak langsung: tindakan agresif fisik yang dilakukan individukelompok dengan cara tidak berhadapan secara langsung dengan individukelompok lain menjadi targetnya dan tidak terjadi kontak fisik seperti tidak peduli, apatis, masa bodoh. Bentuk perilaku agresif yang peneliti ambil adalah berdasarkan pendapat Umi Kulsum dan Mohammad Jauhar dan pendapat Buss yang membagi bentuk agresif menjadi delapan bentuk. Bentuk perilaku tersebut dapat dijabarkan menjadi perilaku agresif yang muncul pada individu, yaitu agresif verbal aktif langsung seperti menghina, memaki, marah- marah, agresif verbal pasif langsung seperti menolak bicara, bungkam, agresif verbal aktif tidak langsung seperti menyebar fitnah, mengadu domba, agresif verbal pasif tidak langsung seperti tidak memberi dukungan, tidak menggunakan hak berpendapat, agresif fisik aktif langsung seperti memukul, mendorong, mencubit, agresif fisik pasif langsung seperti demonstrasi atau aksi diam, agresif fisik aktif tidak langsung seperti merusak barang orang lain, menyuruh orang lain memukul dan agresif fisik pasif tidak langsung seperti tidak peduli, apatis, masa bodoh. 17

3. Faktor Penyebab Perilaku Agresif