Baku Mutu Air Limbah Pabrik Gula Rafinasi

12 Tabel 5 Penelitian terdahulu Peneliti Judul penelitian Analisis Hasil penelitian Triani, A 2009 WTA Masyarakat Terhadap Pembayaran Jasa Lingkungan DAS Cidanau dengan pendekatan CVM Analisis deskriptif kualitatif, tahapan CVM, dan analisis regresi linier berganda dengan SPSS 15. Nilai dugaan rataan WTA responden sebesar Rp5.056,98 per pohon per tahun. Nilai tersebut dipengaruhi oleh faktor pendapatan dan kepuasan terhadap nilai pembayaran jasa lingkungan selama ini yang paling dominan. Ramadhan, A 2009 Analisis Kesediaan Menerima Dana Kompensasi di Tempat Pembuangan Akhir Sampah TPAS Cipayung Kota Depok Jawa Barat Analisis deskriptif dengan Microsoft Excel 2007, analisis regresi logistik dan berganda dengan Microsoft Excel 2007 dan Minitab 14. Masyarakat sekitar TPAS menilai terjadi penurunan kualitas lingkungan dibandingkan sebelum berdirinya TPAS. Sebagian besar masyarakat bersedia menerima dana kompensasi dengan nilai rata- rata WTA sebesar Rp54.300,00 per bulan per KK yang dipengaruhi oleh tingkat pendidikan paling signifikan. Purnama, R 2012 Estimasi Nilai Kerugian dan WTA Masyarakat Akibat Pencemaran Air Tanah di sekitar Kawasan Industri Analisis deskriptif, metode cost of illness dan replacement cost, metode CVM, analisis regresi linier berganda. Berdasarkan hasil dari 48 responden kerugian yang diterima tiap responden yaitu sebesar Rp154.708 per bulan dan nilai rata- rata WTA responden adalah Rp275.000 per bulan. Tingkat kesejahteraan mempengaruhi keinginan untuk menerima kompensasi. Faktor yang signifikan mempengaruhi kompensasi yaitu jumlah tanggungan dan ada atau tidaknya upaya untuk mengatasi pencemaran. Adhitya, L 2013 Estimasi Biaya Eksternal dan Willingness to Accept Masyarakat Akibat Pencemaran di Sekitar Kawasan Pabrik Gula Cepiring, Kendal Analisis deskriptif, Metode cost of illness, replacement cost , dan change of productivity , metode CVM, analisis regresi berganda dengan software statistik. Eksternalitas negatif yang muncul antara lain pencemaran air tanah, udara, hilangnya keanekaragaman hayati, dan kebisingan. Total biaya eksternal yang ditanggung masyarakat RW 04 Desa Cepiring Rp229.845.336 per tahun, sedangkan untuk total sektor pertanian Rp314.720.000 per tahun. Rata-rata WTA responden sebesar Rp440.132 per bulan per KK. Faktor-faktor yang berpengaruh pada WTA adalah pendidikan, jarak tempat tinggal, responden yang dirugikan akibat pencemaran air tanah dan responden yang belum melakukan upaya mengatasi pencemaran, tingkat kebisingan. 13 III KERANGKA PEMIKIRAN Kerangka Pemikiran dalam penelitian ini terdiri dari kerangka teoritis dan kerangka operasional. Kerangka teoritis berisi penjelasan secara rasional terkait objek yang diteliti dengan didukung oleh data-data secara teoritis, sedangkan kerangka operasional adalah kerangka yang menyatakan tentang urutan langkah dalam melaksanakan penelitian. 3.1 Kerangka Teoritis 3.1.1 Loss of Earnings Menurut Hufscmidt, et al. 1992 dalam Farhani 2011 metode loss of earnings penghasilan yang hilang merupakan salah satu metode valuasi ekonomi yang digunakan untuk melakukan penilaian biaya lingkungan berdasarkan pendekatan yang berorientasi pasar. Penggunaan pada metode ini mudah dilakukan karena mengikuti harga pasar aktual barang dan jasa yang berlaku saat ini.

3.1.2 Analisis Willingness to Accept

Willingness to accept adalah pengukuran kesediaan untuk menerima pembayaran dimana masyarakat yang terkena dampak untuk bersedia menerima pembayaran atas kerusakan lingkungan. Willingness to accept merupakan salah satu bagian dari metode Contingent Valuation Methode CVM yang dapat digunakan untuk menghitung jasa-jasa lingkungan atau fungsi ekosistem yang dianggap tidak memiliki nilai guna Garrod dan Kennet 1999. Menghitung nilai CVM ini dapat ditanyakan langsung melalui survei dengan kuisioner ke individu atau masyarakat sejauh mana masyarakat bersedia menerima kompensasi akibat adanya kerusakan lingkungan. Kuisioner CVM meliputi tiga bagian, yaitu: 1. Penulisan detail tentang benda yang dinilai, persepsi penilaian benda publik, jenis kesanggupan dan alat pembayaran. 2. Pertanyaan tentang WTA yang diteliti. 3. Pertanyaan tentang karakteristik sosial demografi responden.