SASARAN Rencana Kerja Kementerian Perhubungan Tahun 2009

Program pembangunan tahun 2009 diprioritaskan pada : 1. Meningkatkan keselamatan jalan KA pada lintas-lintas utama dengan melakukan penggantian bantalan kayu besi menjadi bantalan beton dan penggantian rel serta wesel; 2. Meningkatkan prasarana dan fasilitas di jalur lingkar Jabotabek dan ke arah Tanjung Priok termasuk Pasoso; 3. Mendukung perkeretaapian di perkotaan komuter dengan melakukan pembangunan dan elektrifikasi antara lain pada lintas Padalarang-Bandung-Cicalengka dan Serpong-Maja; 4. Meningkatan jembatan-jembatan KA yang kondisinya sudah kritis; 5. Melanjutkan program pembangunan jalur ganda secara bertahap disesuaikan dengan kemampuan pendanaan untuk mendukung program revitalisasi perkeretaapian nasional, termasuk pengadaan sarana KA; 6. Meningkatkan persinyalan untuk mendukung keselamatan operasi perjalanan KA; 7. Mengoperasikan kembali lintas-lintas yang tidak operasi; 8. Melakukan studi kebijakan dalam rangka pelaksanaan UU Nomor 23 tahun 2007 tentang Perkeretaapian; 9. Melakukan pengujian dan sertifikasi prasarana dan sarana KA; 10. Meningkatkan kualitas SDM perkeretaapian diantaranya melalui penyusunan pedomanrancangan peraturan terkait dengan standarisasi kompetensi SDM perkeretaapian, penyelenggaraan sertifikasi serta pelatihan teknis; 11. Sosialisasi pembangunan bidang perkeretaapian. Program-program tersebut di atas dapat diuraikan dan dikelompokkan menjadi : 1. Program Peningkatan Aksesibilitas Angkutan Perkeretaapian, dengan kegiatan dan target fisik disampaikan dalam tabel V- 2. TABEL V-2 P ROGRAM P ENINGKATAN A KSESIBILITAS A NGKUTAN P ERKERETAAPIAN KEGIATAN SATUAN JUMLAH Rp. Miliar Pengadaan KRDI Baru Lebar Spoor 1.067 mm 60 Set 3 92,42 Pengadaan Kereta Penumpang Kelas Ekonomi penyelesaian Unit 30 40,50 Pengadaan Kereta Penumpang Kelas Ekonomi baru Unit 2 5,28 Pengadaan Kereta Makan Penumpang Kelas Ekonomi Dilengkapi dgn Pembangkit Listrik dan Fasilitas Penyandang Cacat KMP3 Unit 3 8,28 Pengadaan Kereta Kedinasan Unit 2 10,00 Pengadaan Railbus Tahap I Unit 1 4,36 Pengadaan KRL Baru Program KfW termasuk jasa konsultan Paket 1 294,27 Rencana Kerja Departemen Perhubungan Tahun 2009 V-5 KEGIATAN SATUAN JUMLAH Rp. Miliar Jasa Konsultan Pengadaan Kereta yang didanai oleh Rupiah Murni Paket 1 0,70 Kegiatan Penunjang Tahun 1 0,58 Sumber : Ditjen Perkeretaapian, 2008 2. Program Peningkatan dan Pembangunan Prasarana dan Sarana Kereta Api, dengan kegiatan dan target fisik dalam tabel V-3. T ABEL V-3 P ROGRAM P ENINGKATAN DAN P EMBANGUNAN P RASARANA DAN S ARANA K ERETA A PI KEGIATAN SATUAN JUMLAH Rp. Miliar Pembangunan Jalan KA Km 80,96 873,21 Peningkatan Jalan KA Km 326,64 747,83 Peningkatan Jembatan KA Bh 76 255,07 Peningkatan Sintelis Paket 28 584,22 Pembangunan Bangunan Operasional Paket 5 129,8 Pengadaan AlatFasilitas SaranaPrasarana Paket 13 373,99 Jasa Konsultan Paket 10 108,87 Kegiatan Penunjang Tahun 1 8,11 Sumber : Ditjen Perkeretaapian, 2008 3. Program Rehabilitasi Prasarana dan Sarana KA, dengan kegiatan dan target fisik dalam tabel V-4. T ABEL V-4 P ROGRAM R EHABILITASI P RASARANA DAN S ARANA KA KEGIATAN SATUAN JUMLAH Rp. Miliar Perkuatan Badan Jalan Akibat Longsoran dan Amblesan Msp 1900 7,69 Perkuatan Tubuh Baan dan Penataan LerengDrainase Paket 2 16,20 Perbaikan Badan Jalan KA daerah rawan longsor Lokasi 4 2,50 Perbaikan Tubuh Baan dan Badan Jalan KA akibat Amblesan Km 9,99 25,60 Sumber : Ditjen Perkeretaapian, 2008 4. Program Restrukturisasi dan Reformasi Kelembagaan Perkeretaapian, dengan kegiatan dan target fisik dalam tabel V-5. T ABEL V-5 P ROGRAM R ESTRUKTURISASI DAN R EFORMASI K ELEMBAGAAN P ERKERETAAPIAN KEGIATAN SATUAN JUMLAH Rp. Miliar STD dan Studi Kebijakan Laporan 58 42,31 Kegiatan Penunjang Tahun 1 6,61 Sumber : Ditjen Perkeretaapian, 2008 Rencana Kerja Departemen Perhubungan Tahun 2009 V-6