Uji Validitas dan Reliabilitas

Tabel 5.7. Perhitungan Allowance Masing-masing Stasiun Kerja WC Faktor Allowance Total I Kebutuhan Pribadi : Wanita 2 19 Tenaga yang dikeluarkan : Dapat diabaikan 2 Sikap kerja : Duduk 1 Gerakan kerja : Normal Kelelahan mata : Pandangan yang hampir terus-menerus 6 Keadaan temperatur : Tinggi 5 Keadaan atmosfer : Cukup 3 Keadaan lingkungan : bising II Kebutuhan Pribadi : Wanita 3 20 Tenaga yang dikeluarkan : Dapat diabaikan 2 Sikap kerja : Duduk 1 Gerakan kerja : Normal Kelelahan mata : Pandangan yang hampir terus-menerus 6 Keadaan temperatur : Tinggi 5 Keadaan atmosfer : Cukup 3 Keadaan lingkungan : bising Sumber : Hasil pengumpulan data

5.2. Pengolahan Data

5.2.1. Uji Validitas dan Reliabilitas

Dari kuesioner yang telah disebar dan dikumpulkan kembali, terlebih dahulu diuji validitas dan reliabilitasnya sebelum dilakukan pengolahan lebih lanjut. Universitas Sumatera Utara 5.2.1.1.Uji Validitas Data Berdasarkan data hasil kuesioner untuk penilaian proses perakitan produk saklar tipe 805 di PT Voltama Vista Megah electric Industry, maka dilakukan pengujian validitas dari pertanyaan 1 hingga 15 dengan menggunakan persamaan korelasi product moment Pearson. Sebelum melakukan perhitungan validitas, maka skala Likert yang berupa skala ordinal terlebih dahulu diubah menjadi skala interval dengan menggunakan Method of Successive Interval MSI. Tabulasi frekuensi jawaban responden dapat dilihat pada Tabel 5.8. Sedangkan perhitungan untuk mendapat skala baru dapat dilihat pada Tabel 5.9. Tabel 5.8. Tabulasi Frekuensi Jawaban Responden Skala Ordinal Frekuensi 1 4 2 21 3 41 4 78 5 36 Sumber: Hasil pengumpulan data Tabel 5.9. Perhitungan Skala Baru Skala Frekuensi Proporsi Proporsi Kumulatif Z Densitas fZ SV Skala Baru 1 4 0,022 0,022 -2,010 0.053 -2,385 1,000 2 21 0,117 0,139 -1,085 0.221 -1,440 1,945 3 41 0,228 0,367 -0,341 0.376 -0,680 2,705 4 78 0,433 0,800 0,843 0.280 0,222 3,607 5 36 0,200 1,000 1,400 4,785 Total 180 Sumber: Hasil pengumpulan data Universitas Sumatera Utara Pada Tabel 5.8ditunjukan frekuensi responden yang memberikan alternatif jawaban dari pertanyaan kuesioner yang disebarkan. Sedangkan proporsi diperoleh dari hasil perbandingan jumlah frekuensi dengan jumlah total frekuensi. Penentuan proporsi kumulatif diperoleh dengan menjumlahkan secara berurutan untuk setiap nilai proporsi. Nilai proporsi kumulatif Pk mengikuti distribusi normal dan dengan melihat tabel distribusi normal, maka dapat ditentukan nilai Z untuk setiap kategori: Z1 = -2,010 Z2 = -1,085 Z3 = -0,341 Z4 = 0,843 Z5 = ∞ Nilai densitas diperoleh dengan cara memasukkan nilai Z tersebut ke dalam fungsi densitas normal baku sebagai berikut: sehingga diperoleh : D1 = 053 , -2,010 2 1 exp 2 1 125 , 2 - 2 =      − = π f D2 = 0,221 D3 = 0,376 D4 = 0,280 D5 = 0      − π = 2 z 2 1 exp 2 1 z f Universitas Sumatera Utara Scalevalue mempunyai rumus sebagai berikut: Maka diperoleh, SV1 = 0-0,0530,022-0 = -2,385 V2 = -1,440 SV3 = -0,680 SV4 = 0,222 SV5 = 1,400 Skala akhir data interval diperoleh dengan jalan mengambil nilai negatif yang paling besar dan diubah menjadi =1, yaitu: SA1 = 1 SA2 = 1,945 SA3 = 2,705 SA4 = 3,607 SA5 = 4,785 Hasil skala interval dari data ordinal untuk tingkat kepentingan adalah: 1. Untuk nilai 1 dalam skala ordinal, maka skala intervalnya menjadi 1 2. Untuk nilai 2 dalam skala ordinal, maka skala intervalnya menjadi 1,945 3. Untuk nilai 3 dalam skala ordinal, maka skala intervalnya menjadi 2,705 4. Untuk nilai 4 dalam skala ordinal, maka skala intervalnya menjadi 3,607 5. Untuk nilai 5 dalam skala ordinal, maka skala intervalnya menjadi 4,785 limit lower under - limit offer under area limit upper at density - limit lower at density SV = Universitas Sumatera Utara [ ][ ] [ ][ ] 0,591 r 320 , 609 154 , 31852 12 192 , 36 598 , 127 12 320 , 609 192 , 36 459 , 1914 12 2 2 1 2 2 2 2 = − − − = − − − = ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ r Y Y N X X N Y X XY N r xy Maka besar koefisien korelasi product moment untuk variabel 1 adalah 0,591. Dari tabel kritis koefisien product moment untuk taraf signifikan 5, diperoleh nilai kritis sebagai berikut: Nilai kritis untuk taraf signifikan 5 dengan df 12-2 = 10 sebesar 0,576 Karena nilai r hitung r tabel, maka data untuk atribut 1 dinyatakan valid. Selanjutnya, hasil perhitungan validitas untuk semua butir dapat dilihat pada Tabel 5.10. Tabel 5.10. Hasil Perhitungan Validitas Variabel Variabel Koef. Korelasi r Tabel N Keterangan 1 0,591 0,576 12 Valid 2 0,784 0,576 12 Valid 3 0,615 0,576 12 Valid 4 0,643 0,576 12 Valid 5 0,670 0,576 12 Valid 6 0,642 0,576 12 Valid 7 0,617 0,576 12 Valid 8 0,629 0,576 12 Valid 9 0,790 0,576 12 Valid 10 0,746 0,576 12 Valid 11 0,601 0,576 12 Valid 12 0,676 0,576 12 Valid 13 0,599 0,576 12 Valid 14 0,609 0,576 12 Valid 15 0,688 0,576 12 Valid Sumber: Hasil pengolahan data Universitas Sumatera Utara Dikarenakan koefisien korelasi product moment semuanya berada di atas 0,576, maka dapat disimpulkan bahwa variabel-variabel pertanyaan pada kuesioner adalah valid atau dengan kata lain terdapat konsistensi internal dalam variabel tersebut. 5.2.1.2.Uji Reliabilitas Data Pengujian reliabilitas untuk data kinerjai dilakukan untuk mengetahui apakah kuesioner yang telah dibuat reliabel atau tidak. Dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach, maka nilai varians butir 1, yaitu: 1,537 12 12 36,192 - 127,598 2 2 2 2 = = − = ∑ ∑ n n x x x σ Dengan menggunakan cara yang sama, maka nilai varians butir 2 sampai dengan 19 dapat dilihat pada Tabel 5.11. Tabel 5.11. Perhitungan Varians Tiap Butir Butir Varians 1 1,537 2 0,925 3 0,851 4 0,506 5 1,114 6 0,511 7 0,616 8 1,164 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.11. Perhitungan Varians Tiap Butir Lanjutan Butir Varians 9 1,160 10 0,705 11 0,303 12 0,695 13 0,588 14 1,083 15 0,367 Sumber: Hasil pengolahan data Dimasukkan ke rumus Alpha 900 , 076 , 76 126 , 12 1 1 15 15 1 1 2 2 =       −       − =         −       − = ∑ t b k k r σ σ Nilai koefisien reliabilitas kinerja sebesar 0,900. Ada 2 cara untuk menilai apakah suatu instrument memiliki tingkat reliabilitas yang tinggi, yaitu: 076 , 76 12 12 609,320 - 31852,154 total varians n n - Y total varians 12,126 0,367 ... 852 , 925 , 1,537 ... 2 2 2 2 19 2 3 2 2 2 1 2 = = = = + + + + = + + + + = ∑ ∑ ∑ ∑ Y b σ σ σ σ σ Universitas Sumatera Utara 1. Instrumen memiliki tingkat reliabilitas yang tinggi jika nilai koefisien yang diperoleh 23 2. Dari tabel kritis koefisien korelasi r Pearson. 0,60 Dari tabel kritis koefisien korelasi r Pearson untuk taraf signifikan 5, dengan jumlah responden 12 diperoleh nilai kritis sebagai berikut: Derajat kebebasan df = jumlah responden – 2 = 12 – 2 = 10 Nilai kritis untuk taraf signifikan 5 dengan df 10 sebesar 0,576 Karena nilai r hitung 0,60 dan r hitung r tabel, maka data dinyatakan reliabel, maka dapat disimpulkan bahwa kuesioner dapat dipercaya kebenaran datanya.

5.2.2. Membangun Quality Function Deployment QFD