BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Budaya Kerja
2.1.1 Defenisi Budaya Kerja
Budaya kerja adalah suatu falsafah yang didasari oleh pandangan hidup sebagai nilai-nilai yang menjadi sifat, kebiasaan dan kekuatan
pendorong, membudaya dalam kehidupan suatu kelompok masyarakat atau organisasi, kemudian tercermin dari sikap menjadi perilaku, kepercayaan,
cita-cita, pendapat dan tindakan yang terwujud sebagai kerja atau bekerja Supriyadi Triguno, 2006. Budhi Paramita mendefenisikan bahwa budaya
kerja secara umum sebagai sekelompok pikiran dasar atau program mental yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan efisiensi kerja dan kerjasama
manusia yang dimiliki oleh suatu golongan masyarakat Ndraha, 1999. Dalam seminar KORPRI daerah istimewa Yogyakarta nopember 1992
berkesimpulan bahwa: 1 budaya kerja adalah salah satu komponen kualitas manusia yang sangat melekat dengan identitas bangsa dan menjadi tolok ukur
dasar dalam pembangunan, 2 budaya kerja dapat ikut menentukan integritas bangsa dan menjadi penyumbang utama dalam menjamin kesinambungan
kehidupan bangsa Supriyadi Triguno, 2006.
Universita Sumatera Utara
2.1.2 Manfaat Budaya Kerja.
Melaksanakan budaya kerja mempunyai arti yang sangat dalam, karena akan merubah sikap dan perilaku sumber daya manusia untuk
mencapai produktivitas kerja yang lebih tinggi dalam menghadapi tantangan masa depan. Manfaat yang didapat dari budaya kerja yang baik adalah
sebagai berikut: menjamin hasil kerja dengan kualitas yang lebih baik, membuka seluruh jaringan komunikasi, keterbukaan, kebersamaan, kegotong-
royongan, kekeluargaan, menemukan kesalahan dan cepat memperbaiki, cepat menyesuaikan diri perkembangan dari luar, mengurangi laporan berupa
data-data dan informasi yang salah dan palsu, kepuasan kerja meningkat, pergaulan yang lebih akrab, disiplin meningkat, pemborosan berkurang,
tingkat absensi turun, ingin belajar terus, ingin memberikan yang terbaik bagi organisasi Supriyadi Triguno, 2006.
2.1.3 Dimensi Budaya Kerja
Dimensi budaya kerja yang paling umum digunakan untuk memaparkan kondisi kultural ditempat kerja adalah hubungan vertikal yang
terdapat di tempat kerja, sifat hubungan kerja sama, tingkat kepedulian dan
pertimbangan yang ditunjukkan orang pada waktu mengambil suatu keputusan, sikap orang dalam menghadapi risiko, orientasi waktu ditempat
kerja, pada waktu orang-orang mejalankan tugas-tugas yang menjadi
tanggung jawab anggota organisasi Hartanto, 2009.
Universita Sumatera Utara
2.1.4 Nilai-Nilai Budaya Kerja