Kelemahan Cerita dan Bercerita

32 Ahli lain Chaplin 2002: 450, berpendapat bahwa penerimaan diri adalah sikap yang pada dasarnya merasa puas dengan diri sendiri, kualitas- kualitas dan bakat-bakat sendiri, dan pengakuan akan keterbatasan- keterbatasan sendiri. Jadi dari definisi istilah tersebut adalah individu yang menerima dirinya akan merasa puas terhadap kelebihan yang dimiliki dan mengakui kekurangan yang ada dalam diri individu. Berdasarkan pendapat dari beberapa ahli, dapat disimpulkan bahwa penerimaan diri adalah sikap yang mencerminkan perasaan senang dan puas terhadap kelebihan yang dimiliki dan mengakui atas kekurangan yang ada dalam dirinya serta terbuka terhadap kritikan dan masukan dari orang lain tentang kelebihan dan kekurangan dirinya yang nantinya sebagai suatu tanda pengenalan diri yang apa adanya.

2. Ciri-ciri Individu yang Menerima Diri

Ciri-ciri individu dengan penerimaan diri menurut Cronbach dalam Yanti, 2007: 23-24 adalah: a. Individu memiliki keyakinan akan kemampuannya untuk menghadapi persoalan. Artinya individu tersebut memiliki rasa percaya diri dan lebih memusatkan perhatian pada keberhasilan akan kemampuan dirinya menyelesaikan masalah. b. Individu manganggap dirinya berharga sebagai menusia dan sederajat dengan orang lain. Individu mempunyai keyakinan bahwa ia dapat berarti atau berguna bagi orang lain dan tidak memiliki rasa rendah diri 33 karena merasa sama dengan orang lain yang masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. c. Individu tidak menganggap dirinya aneh atau abnormal dan tidak ada harapan ditolak orang lain. Ini berarti individu tersebut tidak merasa sebagai orang yang menyimpang dan berbeda dari orang lain, sehingga mampu menyesuaikan dirinya dengan orang lain dan tidak merasa bahwa dirinya akan ditolak. d. Individu tidak malu atau tidak hanya memperhatikan dirinya sendiri. Artinya, individu ini lebih mempunyai orientasi keluar dirinya sehingga menuntun langkahnya untuk dapat bersosialisasi dan menolong sesamanya tanpa melihat atau mengutamakan dirinya sendiri. e. Individu berani memikul tangggung jawab terhadap perilakunya. Berarti bahwa individu mempunyai keberanian untuk menghadapi dan menyelesaikan segala resiko yang timbul akibat perilakunya. f. Individu dapat menerima pujian atau celaan secara objektif. Sifat ini tampak dari perilaku individu yang menerima pujian, saran, dan kritikan dari orang lain untuk pengembangan kepribadiannya lebih lanjut. Individu yang memiliki sifat ini memandang dari mereka apa adanya dan bukan seperti yang diinginkan. Dalam banyak hal sikap realistik ini merupakan sesuatu yang penting bagi pribadi yang sehat. Berdasarkan uraian diatas penulis menyimpulkan ciri-ciri individu menerima dirinya adalah bahwa individu memiliki keyakinan akan 34 kemampuannya untuk menghadapi persoalan, menganggap dirinya berharga sebagai menusia dan sederajat dengan orang lain, tidak menganggap dirinya aneh atau abnormal, tidak ada harapan ditolak orang lain, tidak malu atau tidak hanya memperhatikan dirinya sendiri, dan berani memikul tangggung jawab terhadap perilakunya.

3. Peran Penerimaan Diri

Hurlock dalam Aryani, 2010: 4, berpendapat bahwa tidak ada seorang pun yang mampu menyesuaikan diri dengan baik bila ia tidak menyukai dirinya. Makin ia menyukai dirinya, makin ia menerima dirinya. Makin baik penerimaan dirinya, makin baik pula penyesuaian dirinya. Lebih penting lagi, penyesuaian diri yang baik berperan dalam memberikan kegembiraan pada orang yang bersangkutan. Orang yang menerima dirinya akan merasa bahwa ia diinginkan, disukai, dibutuhkan, dan secara fundamental merasa berharga. Selama penyesuaian diri seseorang tergantung dari penerimaan dirinya, orang yang menerima dirinya akan memperoleh kegembiraan yang jauh lebih banyak daripada orang yang menolak dirinya Hurlock dalam Aryani, 2010: 4 Penerimaan diri berkaitan pula dengan penerimaan sosial. Orang yang menerima dirinya cenderung mempunyai orientasi diri ke luar. Ia akan lebih memperhatikan dan toleran terhadap orang lain. Hal tersebut ditunjukkan dengan hasrat untuk menolong orang lain. Karena orang yang menerima dirinya damai dengan dirinya sendiri, maka ia pun damai