AstronomiAstrologi, dan Geologi. Subiyanto, mendefinisikan IPA sebagai berikut :
a. Suatu cabang pengetahuan yang menyangkut fakta-fakta yang tersusun secara sistematis dan menunjukkan berlakunya hukum-hukum umum.
b. Pengetahuan yang didapatkan dengan jalan studi dan praktik. c. Suatu cabang ilmu yang bersangkut-paut dengan observasi dan
klasifikasi fakta-fakta, terutama dengan disusunnya hukum umum dengan induksi dan hipotesis.
11
2. Strategi Pembelajaran
Strategi pembelajaran merupakan cara sistematik mengkomunikasikan isi pelajaran kepada peserta didik yang meliputi perpaduan dari
komponen; urutan
kegiatan pembelajaran,
metode atau
cara pengorganisasian pembelajaran ke peserta didik, media pembelajaran
yakni peralatan dan bahan, serta waktu yang digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah direncanakan.
12
Pemilihan strategi pembelajaran pada dasarnya merupakan salah satu hal penting yang harus dipahami oleh setiap guru, mengingat proses
pembelajaran merupakan proses komunikasi multiarah antarsiswa, guru, dan lingkungan belajar
13
. Karena itu pembelajaran harus diatur sedemikian rupa sehingga akan diperoleh dampak pembelajaran secara langsung ke
11
Subiyanto dalam Asih, Eka Sulistyowati, Ibid, h.23
12
Suparman, dalam Abdul Halim, Pengaruh Strategi Pembelajaran Dan Gaya Belajar Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa SMPN 2 Secanggang Kabupaten Langkat, Jurnal Tabularasa
PPS UNIMED Vol.9 No.2, Desember 2012
13
Hamzah, Nurdin, Belajar dengan Pendekatan PAILKEM, Jakarta: Bumi Aksara, 2012, h.4
arah perubahan tingkah laku sebagaimana dirumuskan dalam tujuan
pembelajaran.
3. Strategi Pembelajaran Kooperatif
Satretegi pembelajaran kooperatif merupakan strategi pembelajaran yang membantu siswa mempelajari isi akademik dan hubungan sosial.
14
Strategi pembelajaran kooperatif mempunyai dua komponen utama, yaitu komponen tugas kooperatif cooperative task dan komponen struktur
insentif kooperatif cooperative incentive structure. Tugas kooperatif berkaitan dengan hal yang menyebabkan anggota bekerja sama dalam
menyelesaikan tugas kelompok; sedangkan struktur insentif kooperatif merupakan sesuatu yang membangkitkan motivasi individu untuk bekerja
sama mencapai tujuan kelompok.
15
Dari definisi tersebut dapat dipahami, bahwa strategi pembelajaran kooperatif adalah strategi pembelajaran yang
didalamnya mengkondisikan para siswa untuk bekerja bersama-sama didalam kelompok-kelompok kecil untuk saling membantu satu sama lain
dalam belajar. Dalam strategi pembelajaran kooperatif, guru bukan lagi berperan sebagai satu-satunya nara sumber dalam PBM, tetapi berperan
14
Ibrahim, dalam Syaiful Bahri, Guru Anak Didik Dalam Interaksi Edukatif, Jakarta: Rineka Cipta, 2010, h.356
15
Wina Sanjaya, Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Jakarta: Kencana Prenada media, 2011, h.243
sebagai mediator, stabilisator, dan manajer pembelajaran.
16
Sintaks strategi pembelajaran kooperatif sebagai berikut:
Tabel 2.1 Sintaks strategi pembelajaran kooperatif
17
FASE-FASE PERILAKU GURU
Fase 1: Present goals and set Menyampaikan tujuan dan
mempersiapkan peserta didik Menjelaskan tujuan pembelajaran dan
mempersiapkan peserta didik siap belajar
Fase 2: Present Information Menyajikan informasi
Mempresentasikan informasikepada peserta didik secara verbal
Fase 3: Organize students into learning teams
Mengorganisir peserta didik kedalam tim-tim belajar
Memberikan penjelasan kepada peserta didik tentang tata cara pembentukan tim
belajar dan membantu kelompok melakukan transisi yang efisien
Fase 4: Assist team work and study
Membantu kerja tim dan belajar Membantu tim-tim belajar selama peserta
didik mengerjakan tugasnya
Fase 5: Test on the materials Mengevaluasi
Menguji pengetahuan peserta didik mengenal berbagai materi pembelajaran
atau kelompok-kelompok mempresentasikan hasil kerjanya
Fase 6 : Provide recognition Memberikan pengakuan atau
penghargaan Mempersiapkan cara untuk mengakui
usaha dan prestasi individu maupun kelompok
Seperti diketahui bahwa tidak ada satu strategi pembelajaran pun yang paling baik diantara strategi yang lain. Demikian halnya dengan strategi
pembelajaran kooperatif. Ada sejumlah keunggulan dan keterbatasan yang dimiliknya.
a. Keunggulan strategi pembelajaran kooperatif
18
:
1 Siswa berkelompok sambil belajar mengenai suatu konsep atau
topik dalam suasana yang menyenangkan. 2 Optomalisasi partisipasi siswa
16
Syaiful Bahri, Op.Cit, h.358
17
Agus Suprijono, Op.Cit, h.84
18
Syaiful Bahri, Op.Cit, h.366