226
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP
Satuan Pendidikan : SLB-A Tunanetra KelasSemester
: III2 Mata Pelajaran
: Matematika Alokasi Waktu
: 2 x 35 menit pertemuan Pertemuan ke-
: 3 tiga
A. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memahami pecahan sederhana dan penggunaannya dalam
pemecahan masalah 3.2 Membandingkan pecahan
sederhana
B. Indikator
1. Menyebutkan tanda-tanda perbandingan nilai pecahan 2. Membandingkan nilai pecahan berpenyebut sama yang lebih besar
3. Membandingkan nilai pecahan berpenyebut sama yang lebih kecil 4. Membandingkan nilai pecahan berpenyebut sama yang sama besar
C. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menyebutkan tanda-tanda perbandingan nilai pecahan dengan benar setelah melakukan pengamatan dengan perabaan melalui media
model “bola pecahan”.
2. Siswa mampu membandingkan nilai pecahan berpenyebut sama yang lebih besar dengan benar setelah melakukan pengamatan dengan perabaan
melalui media model “bola pecahan”.
3. Siswa mampu membandingkan nilai pecahan berpenyebut sama yang lebih kecil dengan benar setelah melakukan pengamatan dengan perabaan
melalui media model “bola pecahan”.
227 4. Siswa mampu membandingkan nilai pecahan berpenyebut sama yang sama
besar dengan benar setelah melakukan pengamatan dengan perabaan melalui media model “bola pecahan”.
D. Materi ajar
Tanda-tanda perbandingan nilai pecahan, sebagai berikut: 1. Lebih besar dari , dalam huruf Braille
3c
2. Lebih kecil dari , dalam huruf Braille
3-
3. Sama dengan =, dalam huruf Braille
33
E. Metode Pembelajaran
1. Ceramah bervariasi 2. Demontrasi
3. Tanya jawab 4. Drill latihan
F. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Awal 5 menit a. Guru menyiapkan materi dan membawa media pembelajaran berupa
media model “bola pecahan” b. Siswa diminta duduk tenang dan rapi
c. Siswa memimpin doa sebelum pembelajaran dimulai d. Apersepsi: Guru bertanya pengalaman siswa tentang nilai pecahan.
2. Kegiatan Inti 25 menit a. Eksplorasi
1 Siswa diberikan penjelasan contoh penggunaan nilai pecahan di kehidupan sehari-hari.
2 Siswa diberikan penjelasan macam-macam tanda perbandingan nilai pecahan.
228 3 Siswa diminta meraba dua buah irisan “bola pecahan” yang memiliki
penyebut sama secara bergiliran dengan bimbingan guru. 4 Siswa diberikan penjelasan mengenai penggunaan tanda lebih besar
dari
3c
melalui media model “bola pecahan” dengan bimbingan taktual dan verbal. Tanda perbandingan lebih besar
3c
digunakan apabila suatu pecahan memiliki pembilang lebih besar dari pembilang
pecahan lainnya.
5 Siswa diminta mengamati penggunaan tanda lebih besar dari
3c
melalui media model “bola pecahan” dengan cara meraba setiap bagian pecahan.
6 Siswa bersama guru melakukan tanya jawab mengenai perbandingan nilai pecahan yang lebih besar setelah mengamati media model “bola
pecahan”.
7 Siswa diberikan penjelasan mengenai penggunaan tanda lebih kecil dari
3-
melalui media model “bola pecahan” dengan bimbingan taktual dan verbal. Tanda perbandingan lebih kecil
3-
digunakan apabila suatu pecahan memiliki pembilang lebih kecil dari pembilang
pecahan lainnya.
8 Siswa diminta mengamati penggunaan tanda lebih kecil dari
3-
melalui media model “bola pecahan” dengan cara meraba setiap bagian pecahan.
9 Siswa bersama melakukan tanya jawab mengenai perbandingan nilai pecahan yang lebih kecil setelah mengamati media model “bola
pecahan”.
10 Siswa diberikan penjelasan mengenai penggunaan tanda sama dengan
33
melalui media model “bola pecahan” dengan bimbingan taktual dan verbal. Tanda perbandingan sama dengan
33
digunakan apabila kedua pecahan memiliki pembilang atau nilai pecahan yang sama besar.
229 11 Siswa diminta mengamati penggunaan tanda sama dengan
33
melalui media model “bola pecahan” dengan cara meraba setiap bagian pecahan.
12 Siswa bersama guru melakukan tanya jawab mengenai perbandingan pecahan yang memiliki nilai sama besar setelah mengamati media
model “bola pecahan”.
b. Elaborasi 1 Siswa diminta menyebutkan tanda-tanda perbandingan nilai pecahan.
2 Siswa diminta membandingkan pecahan berpenyebut sama yang
memiliki nilai lebih besar dengan menggunakan media model “bola pecahan”.
3 Siswa diminta membandingkan pecahan berpenyebut sama yang memiliki nilai lebih kecil dengan menggunakan media model “bola
pecahan”.
4 Siswa diminta membandingkan pecahan berpenyebut sama yang memiliki nilai sama besar dengan menggunakan media model “bola
pecahan”.
c. Konfirmasi 1 Guru bersama siswa memeriksa hasil kerja siswa dalam menentukan
perbandingan pecahan berpenyebut sama. 2 Guru bertanya tentang kesulitan yang dialami oleh siswa.
3. Kegiatan Penutup 5 menit a. Kesimpulan
Siswa dibimbing oleh guru untuk menyimpulkan materi pelajaran konsep pecahan. Siswa diminta menyebutkan dan menjelaskan tanda
perbandingan nilai pecahan serta membandingkan pecahan berpenyebut sama sesuai dengan pemahamannya secara bergantian. Guru memberi
tambahan pada jawaban siswa yang kurang tepat dan menjelaskan cara menyimpan media model “bola pecahan”.
230 b. Umpan balik
Guru mengidentifikasi kesulitan siswa memahami tanda perbandingan nilai pecahan dan membandingkan pecahan berpenyebut sama.
c. Tindak lanjut Guru mengulas dan memberikan arahan kembali mengenai kesulitan
yang dihadapi oleh siswa serta pemberian tugas.
d. Doa Penutup
G. AlatMedia dan Sumber Belajar