C. Pengujian Hipotesis
1. Hipotesis pertama
Untuk menguji hipotesis pertama yang menyatakan ada hubungan antara produk, harga, lokasidistribusi, promosi, dan pelayanan dengan
minat beli ulang konsumen, digunakan teknik korelasi berganda untuk menghitung nilai R
yx
12345
dengan bantuan komputer program SPSS 15.0 for Windows Evaluation Version sebagai berikut data terlampir:
2 5
4 3
2 1
5 4
3 2
1 5
4 3
2 1
2 5
2 4
2 3
2 2
2 1
5 4
3 2
1
1 5
x x
x x
rx x
x x
x rx
ryx ryx
ryx ryx
ryx ryx
ryx ryx
ryx ryx
x x
x x
Ryx
= 0.770
Dari hasil perhitungan koefisien korelasi berganda diperoleh hasil R
yx12345
sebesar 0,770 yang menunjukkan bahwa produk X1, harga X2, lokasidistribusi X3, promosi X4, dan pelayanan X5 secara
simultan mempunyai hubungan dan tingkat hubungannya kuat dengan minat beli ulang konsumen Y karena terletak diantara 0,6
– 0,799. Untuk membuktikan bahwa produk X1, harga X2, lokasidistribusi
X3, promosi X4, dan pelayanan X5 secara simultan mempunyai hubungan yang signifikan dengan minat beli ulang konsumen Y, maka
dilakukan pengujian terhadap Ryx dengan menggunakan uji F, dengan bantuan komputer program SPSS 15.0 for Windows Evaluation Version
sebagai berikut data terlampir:
1 1
2 2
k n
R k
R F
F = 27.440
Setelah harga F dihitung diketahui, maka langkah selanjutnya adalah membandingkan nilai F
hitung
dengan F
tabel
kriteria pengujian: Jika F
hitung
≥ F
tabel
α = 0,05 : 94, maka H ditolak dan Ha diterima.
Jika F
hitung
F
tabel
α = 0,05 : 94, maka H diterima dan Ha ditolak.
Apabila F
hitung
≥ F
tabel
maka terdapat hubungan yang signifikan, sebaliknya apabila F
hitung
F
tabel
maka tidak terdapat hubungan yang signifikan. Uji F dilakukan dengan menggunakan taraf signifikansi 5 dan
derajat kebebasan n-k-1 100-5-1 = 94. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai F
hitung
sebesar 27,440 sedangkan F
tabel
sebesar 2,311. Artinya F
hitung
≥ F
tabel
hal ini menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara produk X1, harga X2, lokasidistribusi X3, promosi X4, dan pelayanan
X5 dengan minat beli ulang konsumen Y. Berarti hipotesis nol H ditolak dan hipotesis alternatif Ha diterima. Untuk mengetahui daerah
penolakan H dapat dilihat pada gambar berikut ini:
2,311
Gambar V.1 Uji F
Daerah H
diterima Daerah
H ditolak
27,440
2. Hipotesis Kedua
Untuk menguji hipotesis yang menyatakan bahwa: a.
Ada hubungan antara produk dengan minat beli ulang konsumen digunakan teknik korelasi parsial, dengan bantuan komputer program
SPSS 15.0 for Windows Evaluation Version sebagai berikut data
terlampir. Setelah nilai r diketahui r = 0,2396 ini berarti nilai r terletak diantara
0,200 – 0,399 yang menyatakan adanya hubungan positif dan tingkat
hubungan lemah antara produk dengan minat beli ulang konsumen. Selanjutnya dilakukan pengujian terhadap koefisien korelasi untuk
menguji apakah nilai r signifikan atau tidak. Untuk pengujian ini digunakan t-test dengan tingkat signifikansi 5 dan hasilnya
dibandingkan dengan t
tabel
. Nilai t dapat dihitung dengan menggunakan rumus:
2
1 6
r n
r t
2
2396 ,
1 6
100 2396
,
t
9709 ,
3231 ,
2
t
392 ,
2
t