38 a. Jika
, maka pertanyaan dikatakan valid b. Jika
, maka pertanyaan dikatakan tidak valid Item kuesioner akan ditentukan validitasnya dengan kriteria jika nilai
maka pernyataan valid. 2.
Uji Reliabilitas Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat
pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Bila suatu alat pengukur dipakai dua kali untuk mengukur gejala yang sama dan hasil pengukuran yang diperoleh
relatif konsisten, bila koefisien korelasi r positif maka alat pengukur tersebut reliabel. Uji reliabitas dalam penelitian ini menggunakan bantuan program
statistik pengukuran realibilitas dilakukan dengan cara pengukuran sekali saja dan uji statistik yang digunakan dan dipakai adalah Cronbach Alpha. Dimana suatu
variabel dikatakan relibel jika memberikan nilai Cronbach Alpha 0,60 Ghozali, 2009. Berdasarkan output diperoleh koefisien realibilitas tinggi 0,60, maka
variabel – variabel yang digunakan adalah reliable.
3.9.2 Uji Asumsi Klasik
1. Uji Normalitas Uji asumsi klasik digunakan untuk melihat atau menguji suatu model yang
termasuk layak atau tidak layak digunakan dalam penelitian. Uji asumsi klasik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji normalitas. Tujuan uji normalitas
adalah untuk mengetahui apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal. Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan pendekatan
Universitas Sumatera Utara
39 Kolmogrov Smirnov. Dengan menggunakan tingkat signifikan 5 artinya
variabel residual berdistribusi normal.
3.9.3 Analisis Regresi Linear Sederhana
Regresi sederhana berdasarkan pada hubungan fungsional ataupun kausal satu variabel independen dengan satu variabel dependen Sugiyono, 2012:270.
Adapun persamaan umum regresi linear sederhana adalah: Y=a+bX
Keterangan: Y = Subjek dalam variabel keputusan pembelian yang diprekdisikan.
A = Keputusan Pembelian bila Kemudahan = 0 harga konstan. B = Angka arah atau koefisien regresi yang menunjukkan angka peningkatan
ataupun penurunan variabel produktivitas yang didasarkan pada variabel pendidikan dan pelatihan. Bila b+ maka naik, dan bila - maka terjadi
penurunan. X = Subjek dalam variable Word of Mouth Communication
3.9.4 Uji Hipotesis
Pengujian hipotesis adalah analisis data yang paling penting karena berperan untuk menjawab rumusan masalah penelitian dan membuktikan hipotesis
penelitian Juliandi dan Irfan, 2013. Hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini diuji dengan regresi linear berganda.
Adapun cara yang digunakan untuk menganalisis yaitu: 1. Uji Signifikan Parsial Uji t
Menurut Siregar 2012:30 4 “tujuan dilakukan uji signifikan secara parsial
variabel bebas Independent terhadap variabel tak bebas dependent adalah
Universitas Sumatera Utara
40 untuk mengukur secara terpisah kontribusi yang ditimbulkan dari variabel bebas
independet terhadap variabel tak bebas dependent ”.
Uji t menunjukkan seberapa besar pengaruh variabel secara individualterhadap variabel terikat. Kriteria pengambilan keputusan adalah :
Ho diterima jika thitung ttabel pada α = 0.05 Ha diterima jika thitung ttabel pada α = 0.05
3.9.5 Koefisien Determinasi