Varians Simpangan Baku Hipotesis Menentukan

Lampiran 22 Perhitungan Data Kemampuan Penalaran Analogi Matematik Siswa Kelas Kontrol Bedasarkan Indikator Penalaran Analogi

1. Banyak data n = 22

2. Skor Ideal seluruh siswa :

a. Indikator Pertama

: 4 x 22 = 88

b. Indikator Kedua

: 4 x 22 = 88

c. Indikator Ketiga

: 4 x 22 = 88

d. Indikator Keempat

: 4 x 22 = 88

e. Indikator Kelima

: 8 x 22 = 176

3. Perhitungan Mean

a. Indikator Pertama

̅ = = = 2,05

b. Indikator Kedua

̅ = = = 2,18

c. Indikator Ketiga

̅ = = = 1,73

d. Indikator Keempat

̅ = = = 1,36

e. Indikator Kelima

̅ = = = 3,64

4. Nilai Rata-rata Siswa dalam skala 100

a. Indikator Pertama :

x 100 = 51,14 b. Indikator Kedua : x 100 = 54,55

c. Indikator Ketiga :

x 100 = 43,18 d. Indikator Keempat : x 100 = 34,09

e. Indikator Keempat :

x 100 = 45,46 Lampiran 23 PERHITUNGAN UJI NORMALITAS KELAS EKSPERIMEN

A. Hipotesis

H : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal H 1 : Sampel berasal dari populasi yang tidak berdistribusi normal

B. Menentukan

Dari tabel Lilliefors untuk jumlah sampel 24 pada taraf signifikansi = 0,05 maka diperoleh = 0,173.

C. Menentukan

L0 xi fi zi Fzi fk Szi |Fzi-Szi| 29 2 -1,6994 0,0446 2 0,0833 0,0387 33 1 -1,4728 0,0704 3 0,1250 0,0546 42 1 -1,0196 0,1540 4 0,1667 0,0127 46 2 -0,7930 0,2139 6 0,2500 0,0361 50 1 -0,5665 0,2855 7 0,2917 0,0061 54 3 -0,3399 0,3670 10 0,4167 0,0497 58 3 -0,1133 0,4549 13 0,5417 0,0870 63 2 0,1133 0,5451 15 0,6250 0,0799 67 2 0,3399 0,6330 17 0,7083 0,0753 71 1 0,5665 0,7145 18 0,7500 0,0355 75 1 0,7930 0,7861 19 0,7917 0,0055 79 2 1,0196 0,8461 21 0,8750 0,0289 88 1 1,4728 0,9296 22 0,9167 0,0129 92 1 1,6994 0,9554 23 0,9583 0,0029 96 1 1,9259 0,9729 24 1 0,0271 Jumlah 24 Keterangan:  Pada kolom ke-1: xi adalah nilai yang diperoleh siswa diurutkan dari yang terkecil sampai kepada yang terbesar  Pada kolom ke-2: fi adalah banyaknya nilai ke-i yang diperoleh siswa frekuensi  Pada kolom ke-3: Zi = ̅ , contoh z1= = - 1,6994  Pada kolom ke-4: Fzi diperoleh dari daftar distribusi normal untuk setiap nilai zi atau dari Microsoft Excel dengan menekan NORMSDIST pada fungsi statistikal.  Pada kolom ke-5: fk adalah frekuensi kumulatif  Pada kolom ke-6: Szi adalah fkbanyak siswa, misalkan Szi= 224 = 0,0833  L-hitung L0 diperoleh dari kolom ke-7, diambil dari nilai yang terbesar.

D. Kesimpulan

Karena 0,087 0,173, maka H diterima dan H 1 ditolak artinya data sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Lampiran 24 PERHITUNGAN UJI NORMALITAS KELAS KONTROL

A. Hipotesis

H : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal H 1 : Sampel berasal dari populasi yang tidak berdistribusi normal

B. Menentukan

Dari tabel Lilliefors untuk jumlah sampel 22 pada taraf signifikansi = 0,05 maka diperoleh = 0,190.

C. Menentukan

L0 xi fi zi Fzi fk Szi |Fzi-Szi| 21 1 -1,3944 0,0816 1 0,0455 0,0361 25 1 -1,1602 0,1230 2 0,0909 0,0321 29 2 -0,9261 0,1772 4 0,1818 0,0046 33 3 -0,6919 0,2445 7 0,3182 0,0737 38 2 -0,4577 0,3236 9 0,4091 0,0855 42 4 -0,2235 0,4116 13 0,5909 0,1790 46 1 0,0106 0,5043 14 0,6364 0,1321 50 3 0,2448 0,5967 17 0,7727 0,1760 54 1 0,4790 0,6840 18 0,8182 0,1342 63 1 0,9473 0,8283 19 0,8636 0,0354 79 2 1,8840 0,9702 21 0,9545 0,0157 88 1 2,3524 0,9907 22 1 0,0093 Jumlah 22 Keterangan:  Pada kolom ke-1: xi adalah nilai yang diperoleh siswa diurutkan dari yang terkecil sampai kepada yang terbesar  Pada kolom ke-2: fi adalah banyaknya nilai ke-i yang diperoleh siswa frekuensi  Pada kolom ke-3: Zi = ̅ , contoh z1= = -1,3944  Pada kolom ke-4: Fzi diperoleh dari daftar distribusi normal untuk setiap nilai zi atau dari Microsoft Excel dengan menekan NORMSDIST pada fungsi statistikal.  Pada kolom ke-5: fk adalah frekuensi kumulatif  Pada kolom ke-6: Szi adalah fkbanyak siswa, misalkan Szi= 122 = 0,0455  L-hitung L0 diperoleh dari kolom ke-7, diambil dari nilai yang terbesar.

D. Kesimpulan

Karena 0,179 0,190, maka H diterima dan H 1 ditolak artinya data sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal.