Pengenalan Kebutuhan Perilaku Keputusan Pembelian

66

BAB VII HASIL DAN PEMBAHASAN

7.1 Perilaku Keputusan Pembelian

Pemasar harus melihat lebih jauh bermacam-macam faktor yang mempengaruhi pembeli dan mengembangkan pemahaman mengenai bagaimana konsumen melakukan keputusan pembelian supaya pemasar meraih keberhasilan. Secara khusus, pemasar harus mengidentifikasi siapa yang membuat keputusan pembelian, jenis-jenis keputusan pembelian dan langkah- langkah dalam proses keputusan. Model perilaku konsumen dapat dijadikan sebagai acuan dalam merancang strategi perusahaan yang efektif untuk mempengaruhi perilaku konsumen tersebut yang dalam penelitian ini adalah minuman serbuk instan. Proses pembelian oleh konsumen melewati lima tahap yaitu pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif, pembelian dan hasil. Namun urutan tersebut tidak berlaku terutama atas pembelian dengan keterlibatan yang rendah. Konsumen dapat membalik beberapa tahap. Pembahasan dalam penelitian ini menggunakan semua tahap karena model tersebut mampu menampung seluruh cakupan pertimbangan yang muncul saat seorang konsumen menghadapi pembelian baru dengan keterlibatan yang tinggi.

7.1.1 Pengenalan Kebutuhan

Perilaku proses keputusan selalu dimulai dengan pengenalan kebutuhan, yang didefinisikan sebagai persepsi atas perbedaan antara keadaan yang diinginkan dan situasi aktual yang memadai untuk menggugah dan mengaktifkan proses keputusan. Pemasar perlu mengidentifikasi keadaan yang memicu kebutuhan terhadap suatu produk, yang dalam penelitian ini adalah minuman 67 serbuk instan Marimas. Informasi yang dikumpulkan dari sejumlah konsumen dapat berguna bagi pemasar untuk mengidentifikasi rangsangan yang paling sering membangkitkan minat akan suatu kategori minuman serbuk instan. Pengenalan kebutuhan pada hakikatnya bergantung pada berapa banyak ketidaksesuaian yang ada diantara keadaan aktual dan keadaan yang diinginkan. Ketika ketidaksesuaian ini melebihi tingkat atau ambang tertentu, kebutuhan pun dikenali. Kebutuhan terhadap minuman serbuk instan dimulai oleh kebutuhan dan motivasi apa yang harus dipenuhi oleh pembelian dan pemakaian minuman serbuk instan yaitu manfaat apa yang dicari oleh konsumen. Tabel 11. Manfaat Mengkonsumsi Minuman Serbuk Instan, Januari – Maret 2006 Manfaat Mengkonsumsi Jumlah Responden Total Jumlah Responden Bogor Jakarta N N N Mengandung vitamin 6 20,00 30 33,33 36 30,00 Kesegaran 24 80,00 57 63,34 81 67,50 Lainnya - - 3 3,33 3 2,50 Total 30 100,00 90 100,00 120 100,00 Manfaat dari mengkonsumsi minuman serbuk instan ditunjukkan pada Tabel 11 dimana sebagian besar responden yakni sebanyak 81 responden 67,5 persen menyatakan manfaat kesegaran, sedangkan Tabel 12 menunjukkan manfaat dari mengkonsumsi minuman serbuk instan Marimas, dimana manfaat kesegaran masih menjadi pemilihan manfaat terbesar yaitu sebanyak 90 responden 75 persen. Disusul oleh manfaat karena minuman serbuk instan tersebut mengandung vitamin sebanyak 28 responden 23,33 persen dan manfaat lainnya sebanyak 2 responden 1,67 persen. 68 Tabel 12. Manfaat Mengkonsumsi Minuman Serbuk Instan Marimas, Januari – Maret 2006 Manfaat Mengkonsumsi Jumlah Responden Total Jumlah Responden Bogor Jakarta N N N Mengandung vitamin 5 16,67 23 25,56 28 23,33 Kesegaran 25 83,33 65 72,22 90 75,00 Lainnya - - 2 2,22 2 1,67 Total 30 100,00 90 100,00 120 100,00 Pola konsumsi produk minuman serbuk instan Marimas dapat dihubungkan dengan tingkat pendidikan konsumen dan juga dengan tingkat pengeluaran konsumen. Hubungan antara pendidikan dengan manfaat yang diperoleh dari mengkonsumsi minuman serbuk instan Marimas menunjukkan bahwa sebagian besar responden yang menyatakan manfaat mengkonsumsi minuman serbuk Marimas mengandung vitamin adalah mereka yang memiliki tingkat pendidikan SMU yakni sebesar 16 responden 57,15 persen. Sama halnya dengan manfaat kesegaran dinyatakan oleh 39 responden 52,31 persen berpendidikan SMU. Hubungan antara tingkat pengeluaran dengan manfaat mengkonsumsi minuman serbuk instan Marimas menunjukkan bahwa responden yang menyatakan manfaat mengkonsumsi minuman serbuk Marimas karena mengandung vitamin didominasi oleh mereka yang memiliki tingkat pengeluaran antara Rp.300.001 sampai Rp.450.000 sebanyak 12 responden 42,86 persen, sedangkan responden yang menyatakan manfaat mengkonsumsi minuman serbuk instan Marimas karena kesegaran didominasi oleh mereka yang memiliki tingkat pengeluaran antara Rp.450.001 sampai Rp.500.000 yakni sebanyak 20 responden 25,56 persen. Tabel 13. Hubungan Pendidikan dengan Manfaat Mengkonsumsi Minuman Serbuk Instan Marimas, Januari – Maret 2006 Tingkat Pendidikan Manfaat Mengkonsumsi Mengandung vitamin Kesegaran Lainnya Bogor Jakarta Total Bogor Jakarta Total Bog or Jakarta Total N N N N N N N N N SD - - - - - - - - 1 1,54 1 1,11 - - - - - - SLTP - - 1 4,35 1 3,57 - - 9 13,85 9 10 - - - - - - SMU 1 20,00 15 65,22 16 57,15 5 20,00 34 52,31 39 43,34 - - 1 50 1 50 Diploma 3 60,00 5 21,74 8 28,57 16 64,00 14 21,54 30 33,33 - - - - - - S1 1 20,00 2 8,69 3 10,71 4 16,00 7 10,76 11 12,22 - - 1 50 1 50 Total 5 100,00 23 100,00 28 100,00 25 100,00 65 100,00 90 100,00 - - 2 100,00 2 100,00 Tabel 14. Hubungan Pengeluaran Perbulan dengan Manfaat Mengkonsumsi Minuman Serbuk Instan Marimas, Januari – Maret 2006 Tingkat Pengeluaran Manfaat Mengkonsumsi Mengandung vitamin Kesegaran Lainnya Bogor Jakarta Total Bogor Jakarta Total Bogor Jakarta Total N N N N N N N N N Rp.300.000 1 20,00 2 8,69 3 10,71 2 8,00 16 24,62 18 20,00 - - 1 50,00 1 50,00 Rp.300.001 – Rp.450.000 2 40,00 10 43,49 12 42,86 9 36,00 8 12,31 17 18,89 - - - - - - Rp.450.001 – Rp.600.000 1 20,00 7 30,43 8 28,58 8 32,00 15 23,07 23 25,56 - - - - - - Rp.600.001 – Rp.750.000 - - 1 4,35 1 3,57 6 24,00 12 18,46 18 20,00 - - 1 50,00 1 50,00 Rp.750.001 – Rp.1.000.000 1 20,00 2 8,69 3 10,71 - - 11 16,92 11 12,22 - - - - - - Rp.1.000.000 - 1 4,35 1 3,57 - - 3 4,62 3 3,33 - - - - - - Total 5 100,00 23 100,00 28 100,00 25 100,00 65 100,00 90 100,00 - - 2 100,00 2 100,00 69 70 Tabel 15. Motivasi Konsumen Mengkonsumsi Minuman Serbuk Instan, Januari – Maret 2006 Motivasi Jumlah Responden Total Jumlah Responden Bogor Jakarta N N N Lebih praktis 19 63,34 51 56,67 70 58,33 Harganya murah 3 10,00 12 13,33 15 12,50 Mudah diperoleh 1 3,33 6 6,67 7 5,83 Iklannya bagus 1 3,33 2 2,22 3 2,50 Hanya coba-coba 1 3,33 4 4,44 5 4,17 Rasanya enak 4 13,34 13 14,45 17 14,17 Lainnya 1 3,33 2 2,22 3 2,50 Total 30 100,00 90 100,00 120 100,00 Manfaat mengkonsumsi minuman serbuk instan yang dirasakan oleh responden dapat didorong oleh adanya motivasi yang disimpan dalam diri mereka untuk mengkonsumsi dan membeli minuman serbuk instan. Hampir 60 persen dari total persentase responden yang mengkonsumsi minuman serbuk instan didorong oleh motivasi karena nilai kepraktisan. Ini dapat diduga dari semua minuman serbuk instan yang ada dalam penelitian ini berbentuk sachet yang dapat langsung diseduh tanpa harus ditakar terlebih dahulu. Motivasi selanjutnya adalah karena rasanya enak sebesar hampir 15 persen dari total persentase responden. Tabel 16. Kecenderungan Konsumen Membeli Minuman Serbuk Instan, Januari – Maret 2006 Kecenderungan Jumlah Responden Total Jumlah Responden Bogor Jakarta N N N Membeli hanya satu merek 17 56,66 34 37,78 51 42,5 Membeli lebih dari satu merek 13 43,34 56 62,22 69 57,5 Total 30 100,00 90 100,00 120 100,00 Dari 120 responden yang tersebar di Jakarta dan Bogor mereka cenderung untuk membeli minuman serbuk instan lebih dari satu merek yakni sebanyak 69 responden 57,5 persen. Hal ini dapat mengakibatkan tidak adanya loyalitas terhadap merek tertentu, sehingga memaksa para produsen minuman 71 serbuk instan untuk meningkatkan dan mengembangkan strategi pemasaran perusahaan.

7.1.2 Pencarian Informasi