Magelang. Penelitian tersebut berjudul “Keefektifan Strategi Cooperative Integrated Reading and Composition CIRC dalam Pembelajaran Membaca
Pemahaman Teks Hasil Observasi pada Siswa Kelas VII SMPN 6 Kota Magelang sebagai Pelaksana Kurikulum 2013.”
Selain itu, penelitian yang dilakukan oleh Ratih Kusumawati yang berjudul “Keefektifan Strategi Kooperatif CIRC Cooperative Integrated Reading
Composition dalam Pembelajaran Menulis Kembali Dongeng Siswa Kelas VII SMP Negeri 5 Klaten”. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa strategi CIRC
efektif digunakan dalam pembelajaran menulis kembali dongeng oleh siswa kelas VII SMP Negeri 5 Klaten. Hal ini dapat dilihat dari hasil perhitungan skor tes
awal dan tes akhir kelompok kontrol diperoleh sebesar 3,561 dengan db 34
dan p sebesar 0,001, sedangkan kelompok eksperimen sebesar 8,474
dengan db 34 dan p sebesar 0,000. Dari data tersebut dapat diketahui kelompok eksperiman lebih besar dibanding kelompok kontrol. Hal tersebut
menunjukkan bahwa pembelajaran menulis kembali dongeng efektif menggunakan strategi CIRC.
C. Keterbatasan Penelitian
Keterbatasan dalam penelitian ini adalah waktu penelitian. Penelitian ini dilakukan pada masa-masa transisi perpindahan antara KTSP dengan
Kurikulum 2013. Semua sekolah di Yogyakarta yang semula tetap melanjutkan kurikulum 2013, kemudian kembali menggunakan KTSP. Hanya sekolah yang
sudah menjalankan kurikulum 2013 selama tiga semester dan sekolah yang
menjadi percontohan saja yang diijinkan menggunakan kurikulum 2013. Oleh karena itu, peneliti baru dapat memulai penelitian setelah ada kepastian pergantian
kurikulum tersebut. Pelakuan yang dilakukan sebanyak empat kali dengan materi yang sama
membuat beberapa siswa merasa jenuh dengan kegiatan yang diulang-ulang tersebut. Peneliti bersama dengan guru berusaha memberikan variasi dalam
pembelajaran agar siswa tidak menjadi jenuh.
BAB V PENUTUP
A. KESIMPULAN
Berdasarkan analisis dan pembahasan yang dikemukakan pada bab sebelumnya dapat ditarik dua kesimpulan dari penelitian ini. Pertama, ada
perbedaan kemampuan menulis teks eksplanasi yang positif dan signifikan antara siswa yang mendapatkan pembelajaran menggunakan strategi CIRC dengan siswa
yang mendapatkan pembelajaran tanpa menggunakan strategi CIRC pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kasihan Bantul. Hal ini dapat dibuktikan dengan hasil
uji-t tes akhir kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Diperoleh nilai 2,973 dengan df sebesar 62 dan nilai p sebesar 0,000. Artinya nilai p lebih
kecil dari taraf kesalahan 5.
Kedua, strategi CIRC efektif digunakan dalam pembelajaran menulis teks eksplanasi bagi siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kasihan. Hal ini dibuktikan
dari hasil perhitungan tes awal dan tes akhir kelompok eksperimen. Diperoleh sebesar 8,352 dengan df = 31 dan p sebesar 0,000 pada taraf kesalahan
0,05 5. Selain itu, terdapat kenaikan skor rerata pada kelompok eksperimen yang jauh lebih besar, yaitu 8,84 daripada kelompok kontrol yaitu 4,03. Dengan
demikian, hasil ini membuktikan bahwa pembelajaran menulis teks eksplanasi dengan menggunakan strategi CIRC efektif dibanding pembelajaran menulis teks
eksplanasi tanpa menggunakan strategi CIRC bagi siswa kelas VII SMP Negeri 1
Kasihan.