107
b Mencari koefisien determinasi antara prediktor X dan Kriterium Y.
Berdasarkan hasil analisis pada tabel 18 diketahui bahwa koefesien korelasi R sebesar 0,492 dan koefisien determinasi R
2
yang disesuaikan sebesar 0,236 yang berarti bahwa supervisi pengawas kepada guru memberikan kontribusi 23,6
terhadap kepuasan kerja guru SD dan sebannyak 76,4 ditentukan oleh faktor lainnya.
2 Pengaruh Hubungan Kerja Guru terhadap Kepuasan Kerja Guru SD di
Kecamatan Tepus Kabupaten Gunungkidul
Ha : Terdapat pengaruh positif dan signifikan hubungan kerja guru terhadap
kepuasan kerja guru SD di Kecamatan Tepus Kab Gunungkidul. Ho
: Tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan antara hubungan kerja guru terhadap kepuasan kerja guru SD di Kecamatan Tepus Kab Gunungkidul.
Analisis regresi dilakukan dengan bantuan progam SPSS versi 16.0 dengan hasil sebagai berikut.
Tabel 22. Rangkuman Hasil Regresi Sederhana Hubungan Kerja Guru terhadap Kepuasan Kerja Guru SD di Kecamatan Tepus Kabupaten Gunungkidul
Variabel Koefisien
α = 36,163 R
R
2
Adjusted R
2
Keterangan
Hubungan Kerja Guru
β = 0,538 0,494
0,244 0,237
Ho ditolak dan Ha diterima
108 Langkah-langkah pengujian hipotesis adalah sebagai berikut:
a Membuat persamaan garis regresi sederhana dan menguji hipotesis 2.
Berdasarkan pada tabel 19 dapat diketahui bahwa nilai konstata α= 36,163 dan
nilai koefisien regresi sebesar β = 0,538 sehingga persamaan regresinya adalah Ŷ= α +
βX = 36,163 + 0,538X. Selanjutnya, menguji hipotesis dan dianalisis, sehingga
di temukan kebenaran. Ho dapat diterima apabila β = 0 dan Ho ditolak apabila β 0.
Berdasarkan hasil perhitungan SPSS menunjukkan bahwa β 0,538 0, yang berarti bahwa Ho ditolak dan Ha diterima sehingga hubungan kerja guru berpengaruh
signifikan terhadap kepuasan kerja guru SD. Nilai konstanta α = 36,163 dan bersifat positif yang berarti bahwa apabila X
tidak dapat memberikan kontribusi X=0 terhadap Y, maka nilai Ŷ= 36,163. Titik
potong garis regresi sederhana berada di atas dari titik 0, tepatnya di titik 36,163. Adapun nilai koefisien untuk hubungan kerja guru bernilai positif sebesar 0,538 yang
berarti apabila hubungan kerja guru meningkat 1 poin maka kepuasan kerja guru akan meningkat sebesar 0,538 poin.
b Mencari Koefisien determinasi antara prediktor X dan Kriterium Y.
Berdasarkan hasil analisis pada tabel 18 diketahui bahwa koefesien korelasi R sebesar 0,494 dan koefisien determinasi R
2
yang disesuaikan sebesar 0,237 yang berarti bahwa hubungan kerja guru di masing-masing SD memberikan kontribusi
23,7 terhadap kepuasan kerja guru SD dan sebannyak 76,3 ditentukan oleh faktor lainnya.
109
3 Pengaruh Supervisi Pengawas dan Hubungan Kerja Guru terhadap
Kepuasan Kerja Guru SD di Kecamatan Tepus Kabupaten Gunungkidul
Ha : Terdapat pengaruh positif dan signifikan supervisi pengawas dan hubungan
kerja guru secara simultan terhadap kepuasan kerja guru SD di Kecamatan Tepus Kabupaten Gunungkidul.
Ho : Tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan supervisi pengawas dan
hubungan kerja guru secara simultan terhadap kepuasan kerja guru SD di Kecamatan Tepus Kabupaten Gunungkidul.
Pengujian hipotesis 3 menggunakan analisis regresi ganda dengan menggunakan bantuan progam SPSS versi 16.0. Adapun hasil analisis adalah sebagai berikut:
Tabel 23. Rangkuman Hasil Regresi Ganda Supervisi Pengawas dan Hubungan Kerja Guru terhadap Kepuasan Kerja Guru SD di Kecamatan Tepus Kabupaten
Gunungkidul
Variabel Koefisien
α = 33,081 R
R
2
Adjusted R
2
Keterangan
Supervisi Pengawas
β
1
= 0,178 0,545 0,297
0,284 Ho ditolak dan Ha
diterima Hubungan Kerja
Guru β
2
= 0,330
Langkah-langkah pengujian hipotesis adalah sebagai berikut:
a Membuat persamaan garis regresi ganda.
Berdasarkan pada tabel 20 dapat diketahui bahwa nilai konstata α= 33,081 dan
nilai koefisien regresi sebesar β
1
= 0,178 dan β
2
=0,330 sehingga persamaan regresinya adalah
Ŷ= α + β
1
X
1
+ β
2
X
2
= 33,081 + 0,178X
1
+ 0,330X
2
. Selanjutnya,