2. Bagaimana pengaturan atas eksploitasi sumber daya perikanan di wilayah
laut ZEE oleh kapal asing menurut Hukum Nasional ?
3. Bagaimana penegakan atas eksploitasi sumber daya perikanan di wilayah
laut ZEE oleh kapal asing menurut Hukum Internasional dan Nasional ? C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan penulisan
Berdasarkan rumusan permasalahan diatas, tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui pengaturan atas eksploitasi sumber daya perikanan di
wilayah laut ZEE oleh kapal asing menurut Hukum Internasional. 2.
Untuk mengetahui pengaturan atas eksploitasi sumber daya perikanan di wilayah laut ZEE oleh kapal asing menurut Hukum Nasional.
3. Untuk mengetahui penegakan atas eksploitasi sumber daya perikanan di
wilayah laut ZEE oleh kapal asing menurut Hukum Nasional.
2. Manfaat Penulisan
Seperti pada umumnya dalam setiap penulisan skripsi pasti ada manfaat yang dapat diambil dari penelitian yang dilakukan dalam penulisannya. Manfaat
secara umum yang dapat diambil dalam penulisan skripsi ini terdiri dari manfaat yang bersifat teoritis dan manfaat yang bersifat praktis.
a. Manfaat teoritis
Manfaat teoritis dari penulisan skripsi ini adalah untuk menambah pengetahuan dalam mendalami dan mempelajari hukum internasional
khususnya hukum laut internasional serta dapat bermanfaat untuk
memperluas wawasan mengenai penegakan atas eksploitasi sumber daya perikanan di wilayah laut ZEE oleh kapal asing menurut Hukum
Internasional.
b. Manfaat praktis
Manfaat praktis dari penulisan skripsi ini adalah menjadi acuan dalam kerangka berpikir bagi upaya dan solusi penyelesaian di wilayah laut Natuna
Anambas, Riau.
D. Keaslian Penulisan
Judul skripsi ini ialah “Penegakan Hukum atas Eksploitasi Sumber Daya Perikanan di Wilayah Laut ZEE oleh Kapal Asing menurut Hukum
Internasional”. Penelitian difokuskan pada cara penegakkan hukum yang paling tepat atas eksploitasi sumber daya alam di wilayah laut ZEE oleh kapal asing
menurut Hukum Internasional. Skripsi ini ditulis berdasarkan ide, gagasan, serta pemikiran Penulis dengan menggunakan berbagai referensi, sehingga bukan dari
hasil penggandaan karya tulis orang lain dan oleh karena itu keaslian skripsi ini dapat dipertanggungjawabkan. Penulisan skripsi ini juga diperoleh dari buku-
buku, jurnal ilmiah, media cetak dan media elektronik. Jika ada kesamaan dan kutipan, hal itu semata-mata digunakan sebagai referensi dan penunjang yang
Penulis perlukan dalam penyempurnaan penulisan skripsi ini.
E. Tinjauan Kepustakaan 1.
Pengertian Zona Ekonomi Eksklusif
Hubungan-hubungan internasional yang dilakukan antar negara tidak selamanya berlangsung dengan baik. Seringkali hubungan menimbulkan
perselisihan di antara keduanya. Perselisihan dapat bermula dari berbagai hal berupa perbatasan, eksploitasi sumber daya alam oleh kapal asing, kerusakan
lingkungan, dan lain-lain. Pada zona ekonomi eksklusif ZEE sering terjadi eksploitasi sumber daya alam oleh kapal asing yang sangat merugikan negara,
oleh karena itu, penegakan hukum yang tegas dari hukum internasional dan nasional sangat berperan penting di dalamnya.
Zona Ekonomi Eksklusif ZEE adalah suatu zona selebar tidak lebih dari 200 mil laut dari garis pangkal. Di zona ini negara pantai memiliki hak-hak
berdaulat yang eksklusif untuk keperluan eksplorasi dan eksploitasi sumber kekayaan alam serta yurisdiksi tertentu terhadap :
a. Pembuatan dan pemakaian pulau buatan, instalansi dan bangunan;
b. Riset ilmiah kelautan;
c. Perlindungan dan pelestarian lingkungan laut;
††
2. Pengertian Sumber Daya Alam