44
I. Teknik Analisis Data
Data hasil pretest dan posttest dianalisis untuk mengukur signifikasi pengaruh model SSCS terhadap hasil belajar siswa. Hal tersebut juga dilakukan
untuk menguji hipotesis yang telah dipaparkan sebelumnya. Ada dua tahap yang dapat dilakukan untuk menganalisis data tes, yaitu:
1. Prasyarat Analisis Data
Sebelum melakukan uji analisis berupa uji hipotesis, maka dilakukan beberapa uji prasyarat analisis untuk menentukan rumus statistik yang akan
digunakan dalam uji hipotesis tersebut. Uji prasyarat analisis ini mempersyaratkan dua uji yang harus dipenuhi, yaitu uji normalitas dan uji homogenitas.
a. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah sampel yang diteliti berasal dari populasi berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas yang
digunakan adalah dengan uji kai kuadrat chi square test, yaitu:
17
�
2
= ∑
� −�
� 2
�
�
..................... 3.5
Keterangan : �
2
: nilai tes kai-kuadrat f
o
: frekuensi yang diobservasi f
t
: frekuensi yang diharapkan kriteria pengujian nilai kai kuadrat adalah sebagai berikut:
a Jika �
2
R
hitung
≥ �
2
R
abel
, data berdistribusi tidak normal b
Jika �
2
R
hitung
�
2
R
tabel
, data berdistribusi normal
b. Uji Homogenitas
Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah data sampel berasal dari populasi yang variansnya sama homogen. Uji homogenitas yang dilakukan
adalah uji Fisher, yaitu:
18
17
Sugiyono, Statistika untuk Penelitian, Bandung: Alfabeta, 2009, h. 107.
18
Sudjana, Metoda Statistika, Bandung: Tarsito, 2001, Cet. 6, h. 249.
45
�
ℎ��
=
�
1 2
�
2 2
...............….. 3.6 dimana :
�
2
=
���.�
2
�−��.��
2
��−1
.........……… 3.7
Keterangan : F
= uji Fisher Sι
= varian terbesar S
2 2
= varian terkecil Adapun kriteria pengujinya adalah :
a Jika F
h
F
t
kedua data memiliki varian homogen, maka Ho diterima b
Jika F
h
F
t
kedua data memiliki varian tidak homogen, Ho ditolak.
2. Uji Hipotesis
Metode statistika untuk menentukan uji hipotesis yang akan digunakan harus disesuaikan dengan asumsi-asumsi statistika seperti asumsi distribusi dan
kehomogenan varians. Berikut kondisi asumsi distribusi dan kehomogenan varians dari data hasil penelitian serta uji hipotesis yang seharusnya digunakan:
a. Data Berdistribusi Normal dan Homogen
Untuk data berdistribusi normal dan homogen, pengujian hipotesis menggunakan statistik parametrik yaitu uji “t” sesuai dengan persamaan berikut:
19
� =
�
1
����−�
2
���� �
�12 �1
+
�22 �2
...................... 3.9
dengan, �
�
= �
�
1
−1�
1 2
+�
2
−1�
2 2
�
1
+�
2
−2
...................... 3.10 Keterangan:
�
1
��� = rata-rata skor kelompok eksperimen �
2
��� = rata-rata skor kelompok kontrol �
�
= standar deviasi gabungan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol
19
Ibid., h. 239.