181
C. Relasi Perusahaan dengan Masyarakat Lokal Menurut Masyarakat Lokal
Mengenai komunikasi yang terjalin antara masyarakat lokal dengan PT. CGI sebagian masyarakat melihat terbatas. Tidak mudah
bagi masyarakat untuk melakukan komunikasi dengan pihak PT. CGI. Hal tersebut dapat dipahami, mengingat PT. CGI sebagai entitas bisnis
akan fokus pada core bussiness. Apalagi kepemilikan perusahaan tersebut bukan milik nasional, tetapi milik asing. Kondisi tersebut
sedikit banyak membentuk sentimen dan cara pandang lain dari masyarakat. Jika dibandingkan dengan perusahaan nasional seperti
Indonesia Power atau Pertamina, maka pandangan masyarakat lokal agak cenderung lebih negatif terhadap PT. CGI. Tidak banyak gejolak
yang muncul di masyarakat lokal dan dihadapi oleh perusahaan nasional.
“kalau Chevron ya jujur saja yah, agak terbatas. Jadi terbatas tidak bisa masuk sembarangan orang, komunikasi juga tidak
terlalu terbuka dengan Chevron itu. Jangan kan untuk masyarakat biasa yah, setingkat pejabat juga rada susah gitu ya,
soalnya kan Chevron itu perusahaan tingkat internasional ya, jadi lebih ketat segala peraturannya tidak bisa sembarangan.
Orang indonesia yang ada diperusahaannya juga terbawa dengan manajemen dari luar gitu.
” PK 3. Tetapi pendapat berbeda dikemukakan oleh aparat pemeritahan
lokal, yang memandang bahwa kehadiran PT. CGI sangat membantu masyarakat, khususnya dengan pembangunan jalan tersebut. Juga dapat
dipahami jika aparat pemerintah lokal setidaknya setiap tahun akan
182
bertemu dengan pihak PT. CGI dalam diskusi atau musyawarah perencanaan pembangunan baik tingkat desa atau kecamatan.
“kalau itu baik, sejauh ini baik-baik saja ya. Ya karena ada tanggungjawab dari perusahaan itu juga. Karena dengan adanya
Chevron ini masyarakat merasa terbantu sekali ya. Akses kemana-mana jadi gampang juga. Sama kaya yang sekarang ada
lowongan tenaga kerja dari Chevron kan juga lumayan dari masyarakat. PK 1 PK 2.
“ya sementara ini mah masyarakat yah khususnya agak senggang gitu nya. Soalnya ... tadinya A, jadi dari Chevronnya
emang bagus gitu nya. Cuman ada yang banyak di manfaatin gitu. Oleh oknum-oknum itu. Ngan ayeuna Chevronna mah
secara ayeuna kronoligis weh nya di lapangan mah Chevron mah kitu. Jadi Chevron tidak bisa ngasih langsung, kecuali ada
pengajuan dari masyarakat atau pemuda. Jadi Chevron merealisasikan ka pemuda, eta juga mun sosorongot popolotot
heula.
” TP 4. Di kalangan pemuda, mereka memandang hubungan antara PT.
CGI dengan masyarakat lokal saat ini sedang senggang, tidak begitu harmonis. Pendapat tersebut jelas mencerminkan bahwa terdapat
pandangan dan pendapat yang cenderung berbeda antara aparat pemerintah lokal dengan masyarakat lokal dalam memandang
hubungan antara masyarakat lokal dengan PT. CGI. Kemudian pada masyarakat asli, mereka memandang hubungan antara PT. CGI dengan
masyarakat lokal cenderung negatif. Kondisi tersebut tidak terlepas dengan pengetahuan mereka terhadap kehadiran awal pertama
perusahaan tersebut, yang relatif tidak terlalu harmonis dan menimbulkan citra kurang baik di hadapan masyarakat. Sedangkan
pada aparat pemerintah lokal cenderung memandang hubungan tersebut secara positif.
183
Beberapa warga mengemukakan bahwa ada manfaat positif dengan kehadiran PT. CGI. Salah satu yang paling dirasakan adalah
perbaikan sarana infrastruktur, seperti jalan. Sehingga perbaikan jalan tersebut dapat dipandang membawa dampak pada kemajuan ekonomi.
Akses penjualan sayur mayur dari desa-desa sekitar ke kota kabupaten menjadi lebih mudah dan lancar.
“kalau bicara dampak ya positif, hubungan perusahaan dengan masyarakat menjadi baik, demo-demo juga sudah berkurang,
lalu dampak bagi kemajuan ekonomi juga terlihat jelas yah kemajuannya tertama karena adanya jalan yang bagus. Ya jadi
dampaknya positiflah menurut saya, sangat banyak membantu.
” PK 3
“ya ada, itu kan jadi bagus akses jalan ngaruh juga ke ekonomi. Jelas ada pengaruh ke masyarakat.
” PK 1 PK 2 Perbaikan jalan tersebut dapat dikatakan sebagai upaya PT. CGI
membangun relasi dengan masyarakat sekitar dengan baik. Dan bagi masyarakat lokal yang sederhana akan lebih memaknai hal tersebut
sebagai sesuatu yang lebih nampak terlihat oleh mata mereka sendiri, terasakan jelas manfaatnya, dan ada wujudnya.
“ya dengan adanya program CSR ini kan bermanfaat juga untuk masyarakat. Jadi masyarakat merasa sangat terbantulah
terutama di ekonomi untuk akses penjualan hasil panen sayuran. Ya.... jadi berpengaruh juga ke hubungan perusahaan dengan
masyarakatnya de. Jadi lebih baiklah, bisa dibilang CSR ini untuk memperbaiki hubungan Chevron dengan masyarakat. iya
ada, kan jadi makin lebih baik.
” PK 1 PK 2. Bantuan infrastruktur seperti jalan, pembangunan mesjid, dan
gorong-gorong merupakan bantuan CSR dari PT. CGI yang paling dirasakan manfaatnya oleh masyarakat lokal. Berbeda dengan bantuan
yang bersifat capacity building, atau pelatihan KUKM kelompok
184
usaha kecil dan menengah yang hasilnya mungkin baru dapat dilihat dalam jangka waktu tertentu. Jenis bantuan CSR non infrastruktur
tersebut memerlukan komitmen atau rasa tanggung jawab untuk secara terus menerus melanjutkan usahanya.
“ positifna..., kadang-kadang upami nyuhunkeun kitu sok masihan. Atos ambek eta ge... atos maksa... Teu aya anu tulus
atuh da mimitina teh pemaksaan eta mah. Bukan ti perusahaan masihan naon lah. Teu aya. Kesadaran teu aya, upami ke jalan
karak aya. Abdi ge pernah ngusung ngabangun bumi jompo. Paling masihan ge 5 sak semen jang. Ge eta teh sabaraha
tangan kitu tah 5 sak teh, cek saya teh moal kitu ah. Ti payun didieu teh aya nu kahuruan, teu lungsur ti Chevron teh, ti
perusahaan mah. Ti Ulis ngan beas dua karung harita mah, kitu kitu. Nah eta nu beak kahuruan. Abdi ngajukeun ka ditu, tiap-
tiap RW na, LPM, teu aya pisan bantosan, ka nu musibahan. Didieu kahuruan, kebakaran, seep pisan jang. WM 1.
Apabila terjadi bencana pun, masyarakat akan meminta bantuan kepada Chevron jika pemimpin atau aparat desa tidak mampu
memberikan bantuan. Kondisi ini menunjukkan sifat ketergantungan masyarakat kepada PT. CGI. Masyarakat selalu mengandalkan PT. CGI
untuk mengatasi persoalan sosial yang dihadapinya. Kondisi tersebut dapat dimaknai pula, bahwa masyarakat memandang sudah selayaknya
PT. CGI memberi bantuan kepada mereka, karena perusahaan tersebut telah mengeksploitasi sumber daya alam ‘milik’ masyarakat. Inilah
yang dikatakan sebagai kesadaran diskursif agen Giddens, 2010, yaitu masyarakat memahami secara berbeda atas kegiatan atau bantuan yang
diberikan oleh perusahaan kepada masyarakat. Terlaksananya kegiatan- kegiatan CSR yang dilakukan oleh perusahaan, dalam konsepsi
strukturasi, merupakan pemahaman dan pengetahuan agen akan CSR
185
struktur yang seharusnya dilakukan, termasuk juga alasan pengamanan perusahaan dibalik kegiatan CSR tersebut.
Dalam data hasil wawancara lapangan sebelumnya nampak bahwa tidak semua program CSR perusahaan dapat diterima oleh
masyarakat, namun terdapat pula program-program yang dapat diterima oleh masyarakat. Semisal pembangunan pengaspalan jalan dari
Tarogong-Samarang-Pasirwangi ditanggapi
positif oleh
agen masyarakat karena masyarakat memang memiliki pemahaman yang
sama dengan agen lainnya perusahaan dan pemerintah akan kebutuhan jalan yang mulus. Berbeda halnya dengan program LBD dan
pengembangan UMKM, dimana masyarakat dan perusahaan memiliki pemahaman yang berbeda mengenai ketepatan dan praktik-praktik yang
memberdayakan masyarakat.
186
187
BAB V PANDANGAN PERUSAHAAN AKAN
KEGIATAN CSR DAN MASYARAKAT LOKAL
Dalam sub bab ini akan dikemukakan terlebih dahulu mengenai kesadaran perusahaan akan keberadaan masyarakat lokal dan tanggung
jawab sosial perusahaan, yang diwujudkan dalam kegiatan-kegiatan dalam operasionalisasi kegiatan tanggung jawab sosial.
A. Pandangan Perusahaan akan Keberadaan Masyarakat Lokal
Masyarakat lokal merupakan mitra utama dan penting dalam kesadaran PT. CGI, sehingga kehadiran perusahaan diharapkan
memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat. Hasil wawancara dengan staf PGPA Policy Goverment Public Affair
menunjukkan bahwa kebijakan Chevron di seluruh dunia adalah sama. Tanggung jawab sosial perusahaan merupakan bagian dari corporate
responsibility . Sehingga CSR Chevron merupakan salah satu bagian
kecil dari tanggung jawab perusahaan. Tanggung jawab perusahaan tersebut merupakan corporate ethic PT. CGI dimana di dalamnya
terdapat kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan, selanjutnya community development
merupakan bagian dari kegiatan CSR perusahaan tersebut. Sebagaimana diungkapkan dalam wawancara
berikut. “Saya melihat hubungan antara perusahaan dan masyarakat
harus dicermati secara intensif, bahkan kalau perlu sangat