Berdasarkan tabel 21 dapat dilihat bahwa kecenderungan kesiapan menjadi guru pada kategori tinggi sebanyak 214 mahasiswa 82,9.
Kategori sedang sebanyak 44 mahasiswa 17,1, dan tidak ada mahasiswa yang memiliki kecenderungan rendah. Jadi dapat disimpulkan bahwa
kecenderungan kesiapan menjadi guru berada pada kategori tinggi.
B. Uji Prasyarat Analisis
1. Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data yang dihasilkan dari masing-masing variabel merupakan variabel berdistribusi
normal atau tidak. Uji normalitas dilakukan dengan melihat critical ratio kurtosis. Data dapat dikatakan normal dengan syarat nilai critical ratio
kurtosis -1,96 c.r 1,96 pada taraf signifikansi 5. Hasil dari uji normalitas ditunjukkan pada tabel di bawah ini:
Tabel 22. Uji Normalitas
Variable min
Max skew
c.r. kurtosis c.r.
X
2
22,000 59,000
-0,031 -0,208
0,221 0,75
X
1
19,000 55,000
-0,42 -2,855
1,458 4,954
Y
1
28,000 60,000
-0,126 -0,854
0,335 1,139
Y
2
53,000 88,000
0,144 0,98
0,333 1,13
Multivariate 4,977
5,978 Berdasarkan tabel uji normalitas di atas, dapat diketahui bahwa
secara multivariate nilai c.r yaitu sebesar 5,978, nilai tersebut di luar syarat critical ratio kurtosis -1,96 c.r 1,96 sehingga data dikatakan tidak
normal. Oleh sebab itu, perlu dilakukan uji outlier dengan membuang
observasi yang dianggap outlier dari hasil analisis. Adapun observasi yang dianggap outlier lihat pada lampiran 7.
Uji outlier dilakukan dengan melihat mahalanobis d-squared. Mahalanobis d-squared digunakan untuk mengukur apakah data mengalami
outlier atau tidak dengan melihat nilai p1 danatau p2 bernilai di bawah 0,05. Berdasarkan hasil output analisis lampiran 7 uji prasyarat analisis
diketahui data yang dianggap outlier adalah observasi 5, 8, 24, 38, 40, 50, 95, 96, 109, 151, 164, 201, 212, 221, 230, 249, 251, 256 dan 269.
Observasi-observasi tersebut sebaiknya dibuang, setelah itu kembali dilakukan uji normalitas dengan hasil sebagai berikut:
Tabel 23. Uji Normalitas Setelah Observasi Outlier Dibuang
Variable Min
Max skew
c.r. kurtosis c.r.
X
2
24,000 55,000 -0,289
-1,896 -0,084
-0,276 X
1
27,000 52,000 0,081
0,53 0,271
0,889 Y
1
30,000 56,000 -0,296
-1,938 0,075
0,245 Y
2
57,000 81,000 -0,282
-1,847 -0,325
-1,067 Multivariate
0,56 0,649
Berdasarkan tabel uji normalitas di atas, diketahui bahwa multivariate nilai c.r yaitu sebesar 0,649, nilai tersebut memenuhi syarat
critical ratio kurtosis -1,96 c.r 1,96 sehingga data dikatakan normal. Dengan demikian data dapat digunakan untuk estimasi selanjutnya.
2. Uji Linearitas