Pengertian Fasilitas Belajar Fasilitas Belajar

a. Pengertian Fasilitas Belajar

Secara bahasa fasilitas berasal dari bahasa inggris yaitu fasility, yang berarti sarana dan prasarana. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia fasilitas diartikan sebagai sarana untuk melancarkan fungsi; kemudahan. Kamus Besar Bahasa Indonesia juga membagi fasilitas ke dalam dua kategori, yang pertama yaitu fasilitas sosial yang disediakan oleh pemerintah atau swasta untuk masyarakat, seperti sekolah, klinik dan tempat ibadah; sedangkan yang kedua yaitu fasilitas umum yang disediakan untuk kepentingan umum, seperti jalan raya dan alat penerangan umum. Suharsimi Arikunto 1987: 05 mengemukakan, fasilitas adalah “segala sesuatu yang dapat memudahkan pelaksanaan kegiatan tertentu”. Tatang M. Amirin, dkk 2011: 76 mengungkapkan, bahwa yang dimaksud dengan fasilitas adalah “sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam melakukan atau memperlancar suatu kegiatan”. Sehingga dapat disimpulkan bahwa fasilitas mengandung pengertian sama dengan sarana. Yaitu sebagai alat, yang digunakan untuk pelayanan baik kepada masyarakat umum atau perseorangan dengan maksud memudahkan dan melancarkan pelaksanaan fungsi dalam mengerjakan suatu kegiatan, serta dapat berupa benda ataupun uang. Suharsimi Arikunto 1987: 06 mengemukakan, yang dimaksud dengan fasilitas pendidikan ada lah “semua fasilitas yang diperlukan dalam proses belajar-mengajar baik yang bergerak maupun yang tidak bergerak agar pencapaian tujuan pendidikan dapat berjalan dengan lancar, teratur, efektif dan efisien”. Tatang M. Amirin, dkk 2011: 77 menyatakan bahwa fasilitas pendidikan adalah segala sarana bisa berupa peralatan, bahan dan prabot yang langsung digunakan dalam proses belajar di sekolah institusi pendidikan. Dari berbagai uraian pengertian di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa fasilitas belajar adalah segala sesuatu yang dapat berupa fisik ataupun uang untuk memudahkan dan memperlancar proses belajar dalam rangka memperoleh informasi dan pengetahuan bagi mahasiswa calon guru serta sebagai upaya perubahan tingkah lakunya secara berkesinambungan, aktif dan positif serta memberikan pengalaman dan keterampilan baru untuk menunjang profesinya. Dari kesimpulan di atas, tingkat pengaruh fasilitas belajar terhadap kesiapan menjadi guru profesional tidak bisa diketahui begitu saja, maka diperlukan adanya indikator sebagai pengukur. Pengukuran fasilitas belajar dalam penelitian ini menggunakan indikator pengelolaan dan kelengkapan kepemilikkan terhadap tempat belajar yang menyenangkan, media informasi belajar, perpustakaan, alat dan sumber belajar, dari segi ketersediaan fasilitas belajar yang dimiliki di tempat tinggal Irawati Istadi, 2002: 169. Indikator-indikator tersebut dapat dilihat dengan rinci pada uraian berikut ini: Ketersediaan Fasilitas Belajar, yang meliputi: ketersediaan tempat belajar, ketersediaan media informasi, ketersediaan koleksi buku dan ketersediaan alat belajar.

b. Macam-macam Fasilitas Belajar

Dokumen yang terkait

PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN PERSEPSI PROFESI GURU TERHADAP KESIAPAN MENJADI GURU MELALUI MINAT MENJADI GURU SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

10 49 238

PENGARUH PERSEPSI PADA PROFESI GURU, PERAN GURU PAMONG, DAN HASIL BELAJAR MAHASISWA TERHADAP KESIAPAN MENJADI GURU PADA PRODI PENDIDIKAN EKONOMI ANGKATAN 2012 FAKULTAS EKONOMI UNIMED.

0 5 33

PENGARUH MINAT MENJADI GURU DAN PERSEPSI TENTANG PROFESI GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN EKONOMI STAMBUK 2013 UNIVERSITAS NEGERI MEDAN.

0 5 32

PENGARUH PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PROFESI GURU DAN MINAT MENJADI GURU TERHADAP INDEKS PRESTASI MAHASISWA SEMESTER ENAM PRODI ADMINISTRASI PERKANTORAN FAKULTAS EKONOMI UNIMED T.A. 2014/2015.

0 4 24

PENGARUH PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PROFESIONALISME DOSEN DAN PROFESI GURU TERHADAP MINAT MENJADI GURU PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATANIAGA STAMBUK 2011 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN.

0 4 27

PENGARUH PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PROFESI GURU DAN PRESTASI BELAJAR TERHADAP MINAT MENJADI GURU AKUNTANSI PADA MAHASISWA PROGAM STUDI Pengaruh Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru Dan Prestasi Belajar Terhadap Minat Menjadi Guru Akuntansi Pada Maha

0 0 18

PENGARUH PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PROFESI GURU DAN PRESTASI BELAJAR TERHADAP MINAT MENJADI GURU AKUNTANSI PADA MAHASISWA PROGAM STUDI Pengaruh Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru Dan Prestasi Belajar Terhadap Minat Menjadi Guru Akuntansi Pada Maha

1 8 10

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PROFESI GURU TERHADAP MINAT MENJADI GURU : Survey pada Mahasiswa Kependidikan Angkatan 2010 Universitas Pendidikan Indonesia.

0 2 28

Pengaruh Lingkungan Keluarga dan Persepsi Mahasiswa tentang Profesionalisme Guru terhadap Minat Mahasiswa Menjadi Guru.

0 0 1

PENGARUH MINAT MAHASISWA MENJADI GURU DAN PENDAPATAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG) DI JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI FE UNY.

2 14 186