Transaksi dan saldo dalam mata uang asing lanjutan

the Indonesian language. PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2015 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain PT CITRA TUBINDO Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2015 and for the Year then Ended Expressed in U.S. Dollars, unless otherwise stated 32

2. IKHTISAR KEBIJAKAN

AKUNTANSI SIGNIFIKAN lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued

r. Penyisihan beban imbalan kerja lanjutan

r. Provision for employee benefits continued

Sebelum tanggal 1 Januari 2015, Grup mengakui keuntungan atau kerugian aktuarial sebagai pendapatan atau beban apabila akumulasi keuntungan atau kerugian aktuarial neto yang belum diakui untuk setiap program di akhir periode pelaporan tahun sebelumnya melebihi 10 dari nilai kini kewajiban imbalan kerja pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian tersebut diakui dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja yang diperkirakan dari para karyawan metode koridor. Prior to January 1, 2015, the Group recognized actuarial gains or losses as income or expense when the net cumulative unrecognized actuarial gains or losses for each individual plan at the end of previous reporting year exceeded 10 of the present value of the defined benefit obligation at that date. These gains or losses are recognized on a straight line basis over the expected average remaining working lives of the employees corridor method. Efektif 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK No. 24 Revisi 2013, “Imbalan Kerja”, yang mengatur perlakuan akuntansi dalam pengakuan keuntungan atau kerugian aktuarial dan menghapuskan “metode koridor”. Effective January 1, 2015, the Group adopted PSAK No. 24 Revised 2013, “Employee Benefits”, which regulates the accounting treatment in recognizing the actuarial gains or losses and eliminates the “corridor method”. Grup menerapkan standar revisi secara retrospektif, sesuai dengan ketentuan transisi yang ditetapkan dalam standar. The Group applied the revised standard retrospectively, in accordance with the transitional provisions set out in the standard. Perubahan utama yang berpengaruh terhadap Grup adalah pengakuan atas seluruh keuntungan atau kerugian aktuarial langsung sebagai penghasilan komprehensif lain. Rincian dari penyajian kembali sehubungan dengan penerapan PSAK No. 24 Revisi 2013 diungkapkan dalam Catatan 35. The key change that impacted the Group is the recognition of all actuarial gains or losses immediately in other comprehensive income. The details of the restatement due to the adoption of PSAK No. 24 Revised 2013 are disclosed in Note 35. Pengukuran kembali atas liabilitas imbalan kerja, terdiri atas keuntungan dan kerugian aktuarial, segera diakui pada laporan posisi keuangan konsolidasian dengan pengaruh langsung didebit atau dikreditkan kepada saldo laba melalui penghasilan komprehensif lain pada periode terjadinya. Pengukuran kembali tidak direklasifikasi ke laba atau rugi dalam periode berikutnya. Biaya jasa lalu diakui dalam laba atau rugi pada tanggal perubahan atau kurtailmen program dan pada tanggal Grup mengakui biaya restrukturisasi terkait, mana yang lebih awal terjadi. Remeasurements of employee benefits liability, comprising actuarial gains and losses, are recognized immediately in the consolidated statement of financial position with a corresponding debit or credit to retained earnings through other comprehensive income in the period in which they occur. Re- measurements are not reclassified to profit or loss in subsequent periods. Past service costs are recognized in profit or loss on the earlier of the date of the plan amendment or curtailment and the date that the Group recognizes restructuring-related costs. Bunga neto dihitung dengan menggunakan tingkat diskonto terhadap liabilitas atau aset imbalan pasti neto. Biaya jasa terdiri dari biaya jasa kini dan biaya jasa lalu, keuntungan dan kerugian kurtailmen dan penyelesaian tidak rutin, jika ada. Beban atau pendapatan bunga neto, dan biaya jasa diakui dalam laba rugi. Net interest is calculated by applying the discount rate to the net defined benefit liability or asset. Service costs comprise current service costs and past service costs, gains and losses on curtailments and non-routine settlements, if any. Net interest expense or income, and service costs are recognized in profit or loss.