Akhlak Al- Mazmumah Macam-macam Akhlak

30 4 Bakhil Bakhil artinya kikir. Oarang yang kikir ialah orang yang sangat hemat dengan apa yang menjadi miliknya, tetapi hematnya demikian sangat dan sukar baginya mengurangi sebagian dari apa yang dimilikinya itu untuk diberikan kepada orang lain. Pada umumnya sifat bakhil dihubungkan dengan hak milik berupa harta benda. Karena itu orang bakhil, maksudnya ialah bakhil harata benda. Kebakhilan termasuk sifat yang buruk, jadi termasuk kelompok Akhlak Al-Mazmummah tercela. 25

8. Tujuan Mempelajari Akhlak

Akhlak merupakan pondasi dasar yang utama dalam pembentukan pribadi manusia yang seutuhnya. Pendidikan yang mengarah pada terbentuknya pribadi berakhlak, merupakan hal yang pertama yang harus dilakukan, sebab akan melandasi kesetabilan kepribadian manusia secara keseluruhan. 26 Tujuan dari pendidikan akhlak tersebut adalah untuk menyiapkan manusia peserta didik agar memiliki sikap dan prilaku yang terpuji. Baik ditinjau dari segi norma-norma agama maupun norma-norma sopan santun, adat kebiasaan, dan tatakrama yang berlaku di masyarakatnya. 27 Adapun tujuan mempelajari nilai-nilai akhlak yaitu untuk memberikan pedoman atau penerangan bagi manusia dalam mengetahui perbuatan yang baik atau yang buruk. 28 Selain itu juga secara efektif dapat membersihkan diri manusia dari perbuatan dosa dan maksiat. Diketahui bahwa manusia memiliki jasmani dan rohani. Jasmani dibersihkan secara lahiriah melalui fiqh, sedangkan rohani dibersihkan secara batiniah melalui akhlak. Jika tujuan tersebut dapat tercapai, 25 Moh. Ardani, op.cit., hal. 57-59 26 Ramayulis Tuanku Khatib, Pendidikan Islam Dalam Rumah Tangga, Jakarta: Kalam Mulia, 2001, hal. 87. 27 Tim Pengembang Ilmu Pendidikan, Ilmu dan Aplikasi Pendidikan Bagian III “Pendidikan Disiplin Ilmu”, Jakarta: PT. Imperial Bhakti Utama, 2007, cet. Kedua, hal. 29. 28 Abuddin Nata, Akhlak Tasawuf, hal. 15. 31 maka manusia akan memiliki kebersihan batin yang pada gilirannya melahirkan perbuatan yang terpuji. 29 Mustafa Zahri mengatakan bahwa tujuan mempelajari ilmu akhlak itu, ialah untuk membersihkan kalbu dari kotoran-kotoran hawa nafsu dan amarah sehingga hati menjadi suci bersih, bagaikan cermin yang dapat menerima Nur cahaya Tuhan. 30

9. Penerapan Akhlak

Akhlak sebagai hal ihwal keadaan yang meresap kedalam jiwa, perlu disampaikan dalam perilaku sehari-hari. Penampilan perilaku akhlak itu mencerminkan pribadi manusia yang bersangkutan, apakah ia orang baik atau orang jahat. Bagi seorang muslim seharusnya menetapkan akhlak sesuai dengan norma Islam. 31

D. Hasil Penelitian yang Relevan

Berikut adalah beberapa hasil penelitian yang relevan dengan judul penulis. 1.Skripsi yang disusun oleh Siti Timas Nona.S pada Tahun 2012 dengan judul Pengaruh Penerapan model Cooperative learning metode jigsaw dan pengaruh terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Fiqih di Mts Nurul Ikhlas Bekasi. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis hasil penelitian yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka peneliti menyimpulkan hasil penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa terjadi pengaruh yang signifikan pada penggunaan model Cooperative learning metode jigsaw dan pengaruh terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Fiqih di Mts Nurul Ikhlas Bekasi.

2. Skripsi yang disusun oleh Siti Masriyah pada Tahun 2012 dengan judul

Penerapan Kooperatif Tipe Jigsaw Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV Pada Mata Pelajaran IPA PTK di Madrasah Ibtidaiyah 29 Abuddin Nata, Akhlak Tasawuf, hal. 14. 30 Abuddin Nata, Akhlak Tasawuf, hal 13. 31 Moh. Ardani ,op.cit., hal. 66 32 Ishlahul Anam Cakung Jakarta Timur. Dalam dua siklus terbukti meningkatkan hasil belajar siswa IV pada pelajaran IPA materi energi dan penggunaannya. Hal ini terbukti dari pencapaian hasil belajar siswa mengalami peningkatan pada N-gain 0,33 berkategori sedang menjadi 0,73 berkategori tinggi. Sedangkan hasil belajar 6,42 pada siklus I menjadi 8,78 pada siklus II yang sudah memenuhi KKM. Serta persentase hasil belajar yang mencapai 47,36 siswa padda siklus I menjadi 94,73 siswa padda siklus II yang sudah memenuhi KKM.

E. Pengajuan Hipotesis

Sebelum perhitungan dilakukan, peneliti mengajukan hipotesis alternative Ha sebagai berikut: Ha : Metode Jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar pendidikan aqidah akhlak di MTs Ibnu Hajar.

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK DI MTs MA’ARIF GESI SRAGEN

0 7 23

Penerapan Metode Aktif Learning Tipe Jigsaw Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Ips Kelas V Di Madrasah Ibtidaiyah Darul Amal Kota Tangerang

0 6 142

Efektivitas Penerapan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (Ktsp) Terhadap Proses Pembelajaran Aqidah Akhlak Kelas V Di Madrasah Ibtidaiyah Raudlatul Falah Kebagusan Pasar Minggu

2 37 101

Efektivitas metode CTL (Contextual Teaching and Learning) dalam pembelajaran aqidah akhlak DI MTs Mathla’ul Anwar Cemplang Desa Sukamaju Kecamatan Cibungbulang Kabupaten Bogor

0 28 98

PENERAPAN STRATEGI JIGSAW LEARNING DALAM MENINGKATKAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PENERAPAN STRATEGI JIGSAW LEARNING DALAM MENINGKATKAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN TSAQÂFAH ISLAM (Studi Kasus pada Kelas VIII A2 PPTQ SMPIT Ibnu Abbas Klaten Semester 1 Tahun Pe

0 0 16

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE JIGSAW DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SD.

0 0 29

cooperatif learning teknik jigsaw dengan

0 0 73

IMPLEMENTASI STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF (COOPERATIVE LEARNING) TIPE JIGSAW DI PERGURUAN TINGGI

0 0 9

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN INKUIRI PADA BIDANG STUDI AQIDAH AKHLAK Sariah Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Indonesia Email: syariah_byahoo.co.id Abstract - IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN INKUIRI PADA BIDANG STUDI AQIDAH AKHLAK

0 0 17

Peranan Penerapan Model Pembelajaran Cooperatif Tipe Jigsaw terhadap Hasil Belajar Materi Akhlak Terpuji pada Peserta Didik MIS Guppi Paralompoa Kabupaten Gowa - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 0 99