Pengertian Efektivitas Efektivitas Strategi Belajar Mengajar

8 Ada dua hal yang patut kita cermati dari pengertian diatas. Pertama, strategi pembelajaran merupakan rencana tindakan rangkaian kegiatan termasuk penggunaan metode dan pemanfaatan berbagai sumber daya kekuatan dalam pembelajaran. Ini berati penyusunan suatu strategi baru sampai pada proses penyusunan rencana kerja belum sampai pada tindakan. Kedua, strategi disusun untuk mencapai tujuan tertentu. Artinya, arah dari semua keputusan penyusunan strategi adalah pencapaian tujuan. Dengan demikian, penyusunan langkah- langkah pembelajaran, pemanfaatan berbagai fasilitas dan sumber belajar semuanya diarahkan dalam upaya pencapaian tujuan. Oleh sebab itu, sebelum menentukan strategi, perlu dirumuskan tujuan yang jelas yang dapat diukur keberhasilannya, sebab tujuan adalah rohnya dalam implementasi suatu strategi. Kemp 1995 menjelaskan bahwa strategi pembelajaran adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien. Bagaimana upaya mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam kegiatan nyata agar tujuan yang telah disusun tercapai secara optimal, ini yang dinamakan dengan metode. Dengan demikian, bias terjadi suatu strategi pembelajaran digunakan beberapa metode. Misalnya, untuk melakasanakan strategi ekspositori bias digunakan metode ceramah sekaligus metode tanya jawab atau bahkan diskusi dengan memanfaatkan sumber daya yang tersedia termasuk menggunakan media pembelajaran. 5 Kesimpulan dari uraian diatas bahwa terkait dengan strategi pembelajaran yaitu sebagai perencanaan yang berisi tentang rangkaian kegiatan yang didesain untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Penyusuanan langakah-langkah pembelajaran, penggunaan metode untuk merealisasikan strategi sangat dibutuhkan untuk keberhasilan sebuah tujuan pembelajaran, serta pemanfaatan berbagai fasilitas sangat menunjang untuk mencapai tujuan yang diharapkan oleh semua guru. Agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien 5 Wina Sanjaya, op.cit.,…hal. 125-127 9

3. Definisi Belajar

Belajar merupakan aktivitas manusia yang sangata vital dan secara terus menerus akan dilakukan selama manusia tersebut masih hidup. Manusa tidak mampu hidup sebagai manusia jika ia tidak dididik atau diajar oleh manusia lainnya. Bayi yang baru dilahirkan telah membawa beberapa naluri atau insting dan potensi- potensi yang diperlukan untuk kelangsungan hidupnya. Akan tetapi, naluri dan potensi- potensi tersebut tidak akan berkembang baik tanpa pengaruh dari luar, yaitu campur tangan manusia lain. 6 Belajar atau yang disebut juga dengan learning, adalah perubahan yang secara relatif berlangsung lama pada perilaku yang diperoleh dari pengalaman- pengalaman. Belajar merupakan salah satu bentuk perilaku yang amat penting bagi kelangsungan hidup manusia. Belajar membantu manusia menyesuaikan diri adaptasi dengan lingkungan. Dengan adanya proses belajar inilah manusia bertahan hidup survive. Belajar adalah proses dari belum mampu menjadi mampu, terjadi dalam jangka waktu tertentu. 7 Dengan demikian belajar adalah perubahan hidup manusia dari belum mampu menjadi mampu.dari belum pintar menjadi pintar dan itu membutuhkan proses dalam jangka waktu tertentu

4. Teori belajar

Teori ialah pendapat yang dikemukakan oleh para ahli. Teori belajar sangat banyak dan beraneka ragam. Setiap teori menjelaskan aspek-aspek tertentu dalam belajar, dan setiap teori yang dijadikan dasar akan mewarnai proses pembelajaran yang berlangsung. Setiap teori belajar dirumuskan berdasarkan kajian tentang perilaku individu dalam proses belajar. Kajian itu pada intinya menyangkut dua hal 8 : 6 Muhammad Thobroni Arif mustofa, Belajar dan pembelajaran, Jogjakarta: AR- Ruzz Media,2011, hal.16 7 Zikri Neni Iska, psikologi, Jakarta: Kzi Brothers, 2006, hal.82 8 Yudhi Munadi, media pembelajaran,ciputat: Gaung Persada GP press,2010,cet ke-3 hal. 21

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK DI MTs MA’ARIF GESI SRAGEN

0 7 23

Penerapan Metode Aktif Learning Tipe Jigsaw Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Ips Kelas V Di Madrasah Ibtidaiyah Darul Amal Kota Tangerang

0 6 142

Efektivitas Penerapan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (Ktsp) Terhadap Proses Pembelajaran Aqidah Akhlak Kelas V Di Madrasah Ibtidaiyah Raudlatul Falah Kebagusan Pasar Minggu

2 37 101

Efektivitas metode CTL (Contextual Teaching and Learning) dalam pembelajaran aqidah akhlak DI MTs Mathla’ul Anwar Cemplang Desa Sukamaju Kecamatan Cibungbulang Kabupaten Bogor

0 28 98

PENERAPAN STRATEGI JIGSAW LEARNING DALAM MENINGKATKAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PENERAPAN STRATEGI JIGSAW LEARNING DALAM MENINGKATKAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN TSAQÂFAH ISLAM (Studi Kasus pada Kelas VIII A2 PPTQ SMPIT Ibnu Abbas Klaten Semester 1 Tahun Pe

0 0 16

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE JIGSAW DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SD.

0 0 29

cooperatif learning teknik jigsaw dengan

0 0 73

IMPLEMENTASI STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF (COOPERATIVE LEARNING) TIPE JIGSAW DI PERGURUAN TINGGI

0 0 9

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN INKUIRI PADA BIDANG STUDI AQIDAH AKHLAK Sariah Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Indonesia Email: syariah_byahoo.co.id Abstract - IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN INKUIRI PADA BIDANG STUDI AQIDAH AKHLAK

0 0 17

Peranan Penerapan Model Pembelajaran Cooperatif Tipe Jigsaw terhadap Hasil Belajar Materi Akhlak Terpuji pada Peserta Didik MIS Guppi Paralompoa Kabupaten Gowa - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 0 99