Pada tabel 3.11, nilai t bagi koefisien muatan faktor dari keseluruhan item signifikan, kecuali ada beberapa item yaitu item 2, 3, 4, 7, 8, 9, 10, dan 11.
Selanjutnya dilihat muatan faktor dari item, apakah ada yang bermuatan negatif, maka diketahui tidak terdapat item yang bermuatan faktor negatif. Dengan
demikian secara keseluruhan semua item akan dianalisis dalam penghitungan skor faktor, kecuali item 2, 3, 4, 7, 8, 9, 10, dan 11. Akan tetapi. Penulis ingin
memastikan bahwa apakah item benar-benar mengukur loyalitas konsumen, maka penulis menguji kembali item-tem tersebut hanya yang signifikan saja yaitu item
1, 5, 6, dan 12 untuk diuji validitas kembali. Hasil analisis CFA yang dilakukan dengan model satu faktor, ternyata tidak fit, dengan Chi-Square=10.70, df=2, P-
value=0.00475, RMSEA=0.157. Oleh sebab itu, dilakukan modifikasi sebanyak 1 kali terhadap model, dimana kesalahan pengukuran pada beberapa item
dibebaskan berkorelasi satu sama lainnya, maka diperoleh model fit dengan Chi- Square=0.15, df=1, P-value=0.69627, RMSEA=0.000.
Selanjutnya, dilihat apakah item yang signifikan tersebut mengukur faktor yang hendak diukur, sekaligus menentukan apakah item tersebut perlu didrop atau
tidak. Maka dilakukan pengujian hipotesis nihil tentang koefisiensi muatan faktor dari item. Pengujiannya dilakukan dengan melihat nilai t bagi setiap koefisien
maupun faktor, seperti pada tabel 3.11.1:
Tabel 3.11.1
No Item
Koefisien Standar eror
Nilai t Signifikan
1 Item1
1.01 0.06
17.48 √
2 Item5
0.93 0.06
14.93 √
3 4
Item6 Item12
0.99 0.99
0.06 0.06
16.65 16.64
√ √
Keterangan: tanda √=signifikan t 1,96 ; x=tidak signifikan
Pada tabel 3.11.1 , nilai t bagi koefisien muatan faktor dari keseluruhan item signifikan semua. Selanjutnya, melihat muatan faktor dari item apakah ada yang
bermuatan negatif, maka diketahui tidak terdapat item yang bermuatan faktornya negatif. Dengan demikian secara keseluruhan semua item akan dianalisis dalam
penghitungan skor faktor.
3.12 Uji Validitas Konstruk Kualitas Pelayanan 1. Bentuk fisik
tangibel
Dalam penelitian ini diuji apakah 32 item yang ada bersifat unidimensional, artinya benar hanya mengukur bentuk fisik tangibel. Hasil analisis CFA yang
dilakukan ternyata fit, dengan model satu faktor, dengan Chi-Square=138.59, df=464, P-value=1.00000, RMSEA=0.000. selanjutnya, dilihat apakah signifikan
item tersebut mengukur faktor yang hendak diukur sekaligus menentukan apakah item tersebut perlu didrop atau tidak. Maka dilakukan pengujian hipotesis nihil
tentang koefisien muatan faktor dari item. Pengujiannya dilakukan dengan melihat nilai t bagi setiap koefisien maupun muatan faktor, seperti yang terlihat pada tabel
3.12.1.
Tabel 3.12.1 Muatan faktor item bukti fisik
tangibel
No Item
Koefisien Standar eror
Nilai t signifikan
1 Item1
0.83 0.32
2.56 √
2 Item2
0.78 0.32
2.43 √
3 Item3
0.96 0.32
2.99 √
4 Item4
-0.08 0.33
-0.24 x
5 Item5
0.58 0.32
0.32 x
6 7
8 9
10 11
12 13
14 15
16 17
18 19
20 21
22 23
24 25
26 27
28 29
30 31
32 Item6
Item7 Item8
Item9
Item10 Item11
Item12 Item13
Item14 Item15
Item16 Item17
Item18 Item19
Item20 Item21
Item22 Item23
Item24 Item25
Item26 Item27
Item28 Item29
Item30 Item31
Item32 0.11
0.78 0.82
0.62 0.78
0.45 0.73
0.40 0.60
0.92 1.07
0.99 0.21
0.77 0.76
0.66 1.02
0.54
-0.01 0.20
0.18 -0.22
0.57 0.87
-0.26 0.42
1.06 0.33
0.32 0.32
0.32 0.32
0.32 0.32
0.32 0.32
0.32 0.32
0.32 0.33
0.32 0.32
0.32 0.32
0.32 0.33
0.33 0.33
0.33 0.32
0.32 0.32
0.32 0.32
0.32 2.43
2.53 1.90
2.40 1.39
2.26 1.24
0.32 2.84
3.33 3.08
0.63 2.37
2.34 2.04
3.16 1.68
-0.02 0.62
0.54 -0.68
1.76 2.71
-0.79 1.30
3.31 x
√ √
x √
x √
x x
√ √
√ x
√ √
√ √
x x
x x
x x
√ x
x √
Keterangan: tanda √=signifikan t 1,96 ; x=tidak signifikan
Pada tabel 3.12.1, nilai t bagi koefisien muatan faktor dari keseluruhan item-item ada
bebarapa faktor
yang tidak
signifikan yaitu
item 4,5,6,9,11,13,14,18,23,24,25,26,27,28,30, dan 31. Selanjutnya dilihat muatan
faktor dari item, apakah ada yang bermuatan negatif, maka diketahui tidak terdapat item yang bermuatan faktor negatif. Dengan demikian secara keseluruhan
semua item akan dianalisis dalam penghitungan skor faktor, kecuali item 4,5,6,9,11,13,14,18,23,24,25,26,27,28,30, dan 31. Akan tetapi. Penulis ingin
memastikan bahwa apakah item benar-benar mengukur bentuk fisik tangibel , maka penulis menguji kembali item-tem tersebut hanya yang signifikan saja yaitu
item 1,2,3,7,8,10,12,15,16,17,19,20,21,22,23,29, dan 32 untuk diuji validitas kembali. Hasil analisis CFA yang dilakukan dengan model satu faktor, ternyata
tidak fit, dengan Chi-Square=338.15, df=103, P-value=0.00000, RMSEA=0.114. oleh sebab itu, dilakukan modifikasi terhadap model, dimana kesalahan
pengukuran pada beberapa item dibebaskan berkorelasi satu sama lainnya, maka diperoleh model fit dengan Chi-Square=100.69, df=82, P-value=0.07892,
RMSEA=0.036. Selanjutnya, dilihat apakah item yang signifikan tersebut mengukur faktor
yang hendak diukur, sekaligus menentukan apakah item tersebut perlu didrop atau tidak. Maka dilakukan pengujian hipotesis nihil tentang koefisiensi muatan faktor
dari item. Pengujiannya dilakukan dengan melihat nilai t bagi setiap koefisien maupun faktor, seperti pada tabel 3.12.1.1.